Revenge | Svt × Trz × Nct

×26× {Prajurit tak tahu arah}

Ketemu. Ketiga serigala liar itu akhirnya ditemukan di tempat yang tidak jauh. Mereka bertiga benar benar menurut ternyata.

Dua diantara mereka sedang menggigit satu sama lain dan yang satunya tidur.

"Apakah mereka bertengkar?" tanya SooAh.

"Tidak. Itu hanya seperti Junkyu dan Jeno," jawab Yeonsoo santai.

"Hey!" kata Yeonsoo. Kedua serigala itu langsung terdiam dan salah satunya langsung berlari mendekati Yeonsoo.

"Kau seperti induk untuk para serigala ini." Pendapat SooAh yang melihat pemandangan di depannya sedikit unik. "Aku jadi penasaran dari mana asal usul para serigala ini."

"Tapi kita tak bisa paham bahasa serigala liar jika mereka mau bercerita," balsa Yeonsoo sambil mengelus kepala serigala yang menghampirinya. Tinggi hewan itu hampir menyamai tinggi tubuhnya. Sepertinya memang bukan serigala liar biasa.

"Bagaimana kalau mereka diberi nama?" ujar SooAh.

"Ide bagus," balas Yeonsoo.

"Yang ini namanya El," ucapnya mengusak kepala serigala yang baru saja menghampirinya. "Yang sedang cemberut itu Min, dan yang tidur itu So."

"El, Min, So." SooAh sedikit tertawa setelah mengucapkan itu.

"John!"

Tiba tiba saja ada suara teriakan laki laki dari kejauhan. Suara yang tidak pernah mereka kenali.

"Siapa itu?"

Kedua gadis itu mendengar langkah kaki di balik pepohonan.

"John apa itu kau?"

Tak lama muncullah seseorang di sana. Berawal terlihat hanya bayangan dan kemudian berubah menjadi seorang pria bertopi cowboy dan mengenakan penutup wajah yang menutupi sebagian bawah wajahnya.

"Oh, hai cantik."

Zats!

Tak!

Nyaris.

Wajah pria itu nyaris terkena pisau kecil yang dilemparkan SooAh secara reflek.

Kini pria itu membeku di tempat dengan mata yang terbelalak. Jika penutup wajahnya dibuka saat itu juga maka bisa dilihat wajahnya yang benar benar menggambarkan orang terkejut seperti merasa jantungnya hendak jatuh ke lambung. 

"Siapa kau?"

"Hei tenang lah. Aku bukan orang jahat. Maaf membuatmu tidak-"

Pria itu seketika menahan nafas saat dari ujung matanya melihat pisau yang tadi menancap di pohon belakang bergerak melayang tepat di samping telinga kanannya. Pisau itu tercabut dengan sendirinya dan berakhir di genggaman Yeonsoo.

"P-percayalah. Aku bukan orang jahat," ujarnya lagi sambil mengangkat kedua tangannya.

"Bagaimana kami bisa percaya? Tampilan mu seperti seorang penculik!"

Tidak salah, pria itu memang seperti orang yang ingin berbuat yang tidak tidak. Lihatlah dia memakai penutup wajah dengan hanya memperlihatkan kedua mata dan dahinya saja.

"Aku memang harus menutup wajahku. Aku sudah berjanji akan hal itu dan aku tidak bisa melanggarnya. Ayolah aku hanya sedang mencari temanku. Namanya John, apakah kalian melihatnya?"

"Kami tidak tahu," jawab SooAh terkesan cuek.

"Ee ... Bagaimana dengan serigala serigala itu? Apakah mereka tahu? Atau malah salah satu dari mereka adalah John? Aku tidak tahu wujud serigalanya bagaimana. Atau mungkin lebih tepatnya aku tidak ingat."