Bab 69

7K 407 140
                                    

Cristy sudah dipindahkan ke ruang VVIP yang telah di sediakan Shani untuknya, di dalam ruangan Shani, Gracia dan Chika sedang menunggu Cristy untuk sadar dari pengaruh obat biusnya. Setelah operasi Cristy belum sadar sama sekali karena obat bius yang cukup tinggi diberikan oleh Shani dan Jinan padanya sebelum dan sesudah operasi

Chika mendekat ke brankar Cristy
" Tante ini dedek kapan sadar nya sih, lama banget deh " ucap Chika

Shani yang sedang duduk di sofa bersama Gracia mengarahkan pandangannya pada Chika
" Sebenar lagi dedek bakal sadar kok, sabar ya kak Chika, itu akibat pengaruh obat biusnya " ucap Shani

Chika memegang erat tangan Cristy yang terbebas dari selang infus
" Dek bangun yuk, kak Chika kangen nih, kamu boleh deh bandel dari pada berbaring doang dikasur kaya gini kak Chika nggak tega sayang " ucap Chika

Gracia yang mendengar ucapan Gracia ikut nyeletuk " beneran nih dedek nya kak Chika boleh bandel, ingat loh dek walaupun Cristy belum sadar tapi dia bisa denger suara kamu " ucap Gracia

" Iya juga ya ci, eh kak Chika ralat deh dek, kamu bangun dulu apapun yang dedek mau kak Chika bakal kabulin, nggak kangen apa dek kamu sama kak Chika " ucap Chika berbicara sendirian

***

Di dimensi yang lain Cristy berada di sebuah taman yang sangat indah, dengan semerbak bunga bermekaran, suasana menyejukkan dan pakaian putih nan anggun dia kenakan menambah sendu nuansa kala itu

Tak jauh dari tempat Cristy berdiri dari kejauhan Cristy melihat seseorang yang duduk di tengah taman dengan pakaian yang tak kalah indah, perlahan Cristy mencoba mendekatinya, saat jarak nya dan orang itu semakin dekat dia menoleh ke arah Cristy dengan tersenyum

" Kak Zee! " Kaget Cristy

" Sayang, akhirnya kamu kesini juga, kak Zee sangat merindukan dedek " ucap Zee

" Ini dimana kak Zee? Kenapa kita berdua bisa disini, Cici, kak Chika, dan mami Cristy mana? " Heran Cristy

" Dedek duduk dulu yuk, kak Zee mau cerita nih sama dedek " Zee membawa Cristy duduk disebelahnya, Cristy mengikuti ajakan Zee

" Dedek gimana keadaannya sekarang, kamu ngerasain apa ?" Tanya Zee

" Hm dedek ngerasa lebih seger kak Zee, terus juga lebih enak aja badannya " celetuk Cristy

" Nah gitu dong, dedek nya kak Zee harus kuat dan sehat, kak Zee senang akhirnya dedek bisa kembali sehat seperti dulu, oh iya sekarang kamu udah bisa main basket lagi, terus dance lagi, setelah ini nggak akan ada lagi larangan dari Cici ataupun kak Chika dengan masalah itu sayang, dedek harus terus semangat ya dan jaga jantung yang ada pada tubuh dedek " ucap Zee

" Iya kak Zee dedek pasti jaga jantung ini kok " ucap Cristy

" Dedek coba lihat kesana, disana ada cahaya terang dedek ikutin ya sayang cahayanya, mungkin ini pertemuan kita terakhir disini " ucap Zee

" Kenapa kak Zee? Kak Zee ikut bareng dedek Ayuk, dedek nggak mau sendirian " sedih Cristy

" Nggak bisa sayang, waktu kamu disini sudah habis, sekarang kamu harus kembali pada Cici ge dan kak Chika, kasihan mereka menunggu kamu disana, dedek jangan nangis dong " ucap Zee menguatkan Cristy. Ya sekarang air mata Cristy tak bisa dibendung lagi

" Hiks...hiks dedek mau sama kak Zee aja, dedek nggak mau pergi " protes Cristy

" Nggak bisa sayang, dedek pergi dulu ya, nanti kita bertemu lagi kok, dedek bisa dengerin kak Zee kan, dedek sayang kak Zee kan " ucap Zee, Cristy mengangguk

After D-Mami [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang