Fren adalah sosok wanita yang penyabar, penyayang, pekerja keras dan cerdas. Segala sesuatu selalu disimpannya di dalam hati, suka merasa tidak enakan dan pendiam.
Kehidupannya tumbuh dan dibesarkan di sebuah panti asuhan daerah pinggiran kota Bangkok.Di sebuah panti asuhan, pada malam itu terlihat sangat tenang, anak-anak penghuni panti asuhan semua sudah istirahat, hanya ada ibu panti sedang berbincang-bincang dengan adik kandungnya yang datang mengunjungi nya.
Ditengah perbincangan mereka beberapa diluar tampak gelap dengan tiupan angin kencang disertai petir yang menggelegar.
Sayup sayup diantara derasnya hujan terdengar tangisan bayi, ibu panti dan adiknya saling melihat, memastikan pendengaran mereka.Kak lin... Apaa kakak mendengar juga??
Saya dengar ada tangisan bayi len...apa bayinya tetangga yang sedang menangis len?
Tidak mungkin kak, panti asuhan ini kan jauh dari tetangga.
Coba bangunkan suamimu...biar menemani kita kedepan.
Tidak usah kak dia baru tidur, yang ada dia malah marah-marah nanti sama lena, ayo saya temani kak kita lihat benar-benar ada bayi atau tidak.
Kemudian kakak beradik berbekal pencahayaan dari lentera mereka menuju ruang tamu panti asuhan.
Semakin dekat dengan pintu utama panti asuhan, suara tangisan bayi semakin jelas terdengar. Ibu panti segera membuka pintu.....
Ya Tuhan...siapa orang yang tega melakukan ini padamu nak, ibu panti itu mengambil bayi malang dan membawanya kedalam pelukkannya. Airmatanya jatuh tak tertahan.
Baru pertama kalinya terjadi, orang meninggalkan bayi dengan cara tak lazim seperti ini, karena biasanya mereka akan membawa dan menitipkan dengan berbagi kendala kehidupan.
Ibu panti membawa bayi malang tersebut kedalam kamarnya, lalu menyiapkan air hangat untuk membersihkan tubuh bayi tersebut.
Ibu panti memeriksa keranjang yang dijadikan tempat bayi malang itu, untuk mencari pentunjuk, tetapi tidak menemukan apapun, kecuali sebuah kalung dengan ukiran nama Freen.
Dan satu tas yang berisi perlengkapan bayi.Setelah membersihkan tubuh bayi tersebut, ibu panti membuatkan susu.
Lalu menggendongnya penuh kasih sambil memberikan susu.Melihat bayi dalam gendongannya sudah tidur, ibu panti meletakkannya di tempat tidur yang sudah disiapkan.
Sudah tidur dia kak...
Sudah len, coba kamu lihat kesini, betapa cantiknya dia lennn, sepertinya bayi ini bukan dari kalangan biasa.
Dari mana kakak melihatnya?
dari hati kecil saya...mungkin kehadirannya tidak diinginkan.
Semoga saja ada yang datang dan mengabdosinya...
Saya sendiri yang akan merawat dan membesarkan seperti anak saya sendiri.
Kamu yakin kak....merawat bayi itu membutuhkan banyak biaya.
Apapun akan aku lakukan demi membesarkannya... Mulai hari ini, dia adalah anakku.
Yaudah kak, apapau keputusan mu aku mendukung...kita beri nama siapa bayi cantik ini kak..
Kita memanggilnya FREEN sesuai dengan tulisan yang ada di kalungnya.
_______Di ujung tembok panti, ada sepasang suami istri yang menangis melihat bayi yang ditinggalkan di depan pintu panti tadi, telah di temukan dan dalam gendongan perempuan paruh baya.
Mari kita kembali bu, setidaknya dia sudah di tempat yang aman.
Lalu mereka dengan terburu-buru meninggalkan panti asuhan tersebut.Semenjak kehadiran freen ibu alin terlihat sangat bersemangat, untuk memenuhi kebutuhan sang buah hati, ibu lin membuat beraneka kue untuk di titipkan di kios-kios daerah tempat tinggalnya.
Bundaaaaaa....bundaa pulang...
Sambil berlari riang freen menyambut kepulangan bundanya.Jangan lari-lari freen, nanti kamu jatuh... sambil merentangkan kedua tangannya untuk di peluk anak semata wayang nya.
Bunda dari mana saja kenapa lamaa pulangnya...sambil cemberut mengerucutkan bibirnya...bunda sangat gemas melihatnya
Bunda membelikan seragam, sepatu dan semua perlengkapan untuk kamu sekolah.
Freen sangat senang mengetahui kalau dia besok akan sekolah.
Sering berjalannya waktu, hal baik selalu mengelilingi kehidupan freen.
Karena prestasinya freen mendapatkan beasiswa berprestasi sampai kejenjang perguruan tinggi, bahkan kebutuhan untuk mendukung pendidikan, di tanggung sepenuhnya oleh pihak donatur.
Dengan prestasi freen tersebut, ibu lin merasa sangat terbantu.Sekarang freen sudah tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, anggun dan sederhana. Banyak sudah yang mendekati freen untuk dijadikan kekasih ataupun dijadikan istri. Tetapi semuanya di tolak. Freen ingin focus belajar agar selesai tepat waktu dan bekerja.
Freen ingin membahagiakan bundanya.Karena keinginannya memberikan hidup yang lebih baik untuk bundanya, freen tidak ingin membuang waktunya dengan hal-hal yang tidak menguntungkan.
Sebenarnya freen sudah mempunyai usaha kecil-kecilan, dan usaha itu sudah berjalan hampir satu tahun.
Freen membuka cafe kecil cepat saji, di bantu oleh ketiga sahabatnya heng, noey dan jaja..Sebenarnya bisa jika freen yang mengelolanya sendiri, tetapi freen ingin focus menyelesaikan studinya agar tidak mengecewakan pihak donatur yang sudah sangat berjasa dalam hidupnya.
Tujuan terbesar freen adalah memberikan kehidupan yang layak untuk bundanya.
Membelikan rumah, mempunyai usaha yang mapan dan segalanya apapun itu.
Untuk mewujudkan nya freen menggunakan waktu nya hanya untuk mencari uang sambil kuliah.
Sering kali freen mendapatkan uang dari memberikan les privat, mengerjakan tugas-tugas dan masih banyak lainnya.
Dari hasil itulah freen membuka cafe. Dan saat ini freen sedang menabung untuk membuka usaha toko bunga atau membuka toko baju dengan desainnya sendiri. menurut perkiraannya freen setahun bekerja di perusahaan Amstrong dan digabungkan dengan tambungannya dari hasil cafe selama ini. Sudah bisa untuk mewujudkan mimpinya.
Satu hal yang tidak disangka oleh freen sendiri bahkan tidak pernah terlintas di pikirannya, bahwa dia akan jatuh cinta secepat ini,lebih tidak terduga dia jatuh cinta kepada nona bosss nya yang notabene seorang wanita.
Karena kekasihnya seorang wanita, membuat freen tidak bisa membagi bahagianya kepada bunda.
Freen terlalu takut dengan reaksi bundanya.Dengan pertimbangan takut membuat bunda kecewa, freen memilih untuk merahasiakan sementara waktu.
Freen sudah mengetahui tentang dia bukan anak kandung dari bunda lin, dan dia juga sudah tau bagaimana awalnya dia bisa di panti asuhan tersebut, karena bunda sudah menceritakannya.
Awalnya freen sangat sedih, tetapi dia menerimanya sebagai takdir. Yang tidak harus di sesali.
Freen sudah cukup bahagia memiliki bunda,karena bunda begitu menyayanginya sepenuh hati seperti darah dagingnya sendiri.
Freen dapat merasakan ketulusan itu.
Tidak ada sedikitpun niatan freen untuk mencari tau tentang orang tuanya.Dia berfikir jika kehadirannya di harapkan oleh orang tuanya, dia tidak mungkin di buang.
Biarkan itu menjadi dosa yang ditanggung mereka.Hidup terus berjalan, masih banyak hal yang bisa kita lakukan di dalam hidup dari pada mengurus hal yang tidak penting.
Tetaplah menjadi baik dalam hal apapun, itu hal utama menjadi pedoman dari hidup freen.
________
Happy reading all
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO AROGAN JATUH CINTA(END)
RomanceSaat terlahir di dalam dunia kita tidak dapat memilih dengan siapa kita hidup, lingkungan seperti apa kita hidup, semua terjadi begitu saja kita hidup dan bertumbuh. tapi tidak peduli semua yang sudah terjadi, ingat itu adalah garis hidup. semua m...