broken bome.

824 12 0
                                    

" ehh engga kok anak ganteng kaka ini datang mau kerja sama daddy nya agan yaaa" ucap ella lembut,satu hal selain kucing ella sangat mencintai anak kecil apalagi menggemaskan seperti ragan

Ragan tersenyum kecil dan menatap mata galen "dia sopan daddy agan senaang" ucap bocah 4 tahun itu

Galen terdiam sebentar menatap mata putranya, sangat susah untuk mencari baby sister yang cocok untuk ragan agar bocah itu menyukainya namun mengapa ia menyukai gadis mata duitan serta sok sibuk ini? Itulah sengkira nya yang ada dipikiran galen

"kaka ini baikk daddy dia nda mata duitan kok" sahut ragan tertawa renyah

Ella menatap ragan terkejut " siapa yang mengatai kaka mata duitan agan ganteng hm? Biar kaka tonjok dia biar tau rasa"

"daddy nda boleh begitu nanti saling suka hayooo" ledek ragan yang langsung membuat suasana yang tadinya sepi menjadi ramai dengan suara tawa leon dan shella yang membuat suasana lebih hidup

"tidak ada sayang yang suka gadis mata duitan ini" sahut galen meledek ella yang tengah menahan kesal

"tidak ada juga yang mau dengan duda sombong sepertimu" sahut ella tak mau kalah

Ragan menggeleng-gelengkan kepala nya dan langsung turun dari pangkuan galen dan berlari kecil menuju ella "cini cinii agan bisikin sesuatu". Ella yang mendengarnya pun langsung menundukkan kepalanya "sini beritahu kaka"

"daddy banyak sekali masalah,agan cering cedih ngeliat daddy nangis karena kangen cama mommy" bisik bocah 4 tahun ini polos,meski polos tetapi ragan tau betul bagaimana dan apa yang dirasakan oleh galen saat kehilangan setengah jiwa nya

ella terkekeh kecil dan menatap galen sebentar "jadi begini ganteng mari kita berteman mari tautkan kelingking yang artinya teman akan terus terjalin sampai kapanpun?" tanya ella seraya mengeluarkan kelingkingnya

Ragan,bocah itu langsung mengangguk bersemangat dan langsung menautkan kelingking mungil nya pada ella "agan janji kalena kata daddy seseorang megingkari janji adalah orang jahat"

Ella mengacak-acak rambut ragan pelan "goodboy" ucapnya seraya tersenyum

"baiklah pangeran kecil sepertinya ini sudah saat nya kalian berpisah karena kak ella ada jadwal setelah ini" ucap shella yang menundukkan kepalanya menyetarakan kepala nya pada kepala ragan. Terlihat dengan jelas wajah sedih bocah itu namun ia tetap mengangguk " baiklah tapi apakah kaka mau belmain dengan agan jika kaka ada waktu?" tanya bocah itu penuh harap

" baik sayang kaka berjanji akan bermain dengan agan jika kaka ada waktu luang okeyy tapi sekarang kaka harus balik dulu yaa"

Ragan mengangguk lucu dan kembali memeluk galen "baiklah pak jika begitu sekian rapat kita semoga kedepannya bisa terjalin dengan baik" pamit shella berjabat tangan dengan galen dan leon. Tak lupa dengan ella yang menjabat tangan kekar galen dengan muka yang sama-sama melihat kearah lain tidak melakukan atraksi saling tatap

"dadah ganteng kaka pamit" ucap ella melambai pada ragan

"hati-hati kaka cantik" sahut ragan lembut,bocah itu romantis sekali

Ella dan shella pun berjalan perlahan dan menghilang dengan perlahan menyisahkan galen,ragan leon dan baby sitter ragan "baiklah daddy juga ada pekerjaan habis ini agan main sama mba dulu boleh yaa?" tanya galen lembut pada putra nya

"baik daddy nanti kita main bareng ka ella yaaa" ucap bocah itu

Galen mengangguk "baik tapi untuk sekarang agan nurut dulu ya"

"okey agan puyang dulu have nice day daddy" ucap bocah itu mencium pipi galen dan bocah itu bergegas turun dari pangkuan galen dan pergi bersama baby sitter berjalan kembali menuju rumah.

needed man's and little sweet princessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang