needed man's and little sweet princess

the key to Ella's life

(15:00)

Pukul 3 sore akhirnya ella dan shella telah sampai dan kini ella tengah berada di ruang rias nya untuk mempercantik penampilan ella. Kini, gadis itu hanya ingin tampil cantik dengan make up yang tidak terlalu bold, karena acara ini mungkin hanya akan berjalan kurang lebih selama 2 jam maka setelah itu ella akan langsung menuju rumah sakit untuk menemui dokter william.

"acara mau on kau sudah siap ell?" tanya shella seraya membuka pintu dengan sedikit tergesa

ella pun mengangguk dan menyemprotkan perfume diantara lehernya dan nadi tangannya dan sedikit pakaian yang sedang ia kenakan, setelah itu ella langsung membuntuti shella yang berjalan menuju ruang acara on air akan berlangsung.

Didalam ruangan itu memang terdapat beberapa inspirator serta pembisnis dari mulai skincare hingga bahan makanan, terdapat sekitar 6 orang yang tengah duduk dan melemparkan senyumnya saat ella masuk dan membalas senyuman mereka.

Tak lama para penonton pun dipersilahkan masuk yaitu kebanyakan anak perkuliahan yang mencari inspirasi kehidupan dan pengalaman berbisnis dimulai dari awal hingga ia merasakan bagaimana rasanya saat berada di atas.

"selamat siang semuanya adik-adik dan kakak-kakak yang sudah berhadir dalam acara kita kali ini, nahh disini tuh ada beberapa manusia hebat, manusia yang ingin berhasil dan berhasil melewati semua rintangan dan ujian yang dihadapi nya sehingga mereka dikenal banyak orang atas prestasi dan inspirasi mereka"

"baiklah nona ella, pertama apa yang ingin anda sampaikan pada adik-adik yang ingin menjadi seperti dirimu?" tanya mc seraya menyerahkan mic nya kepada ella.

Gadis itu mengawali semuanya dengan senyuman yang ceria "haloo selamat siang semuanya nama ku gabriella ziell atau sering dikenal dengan-

"princess-!!" teriak penonton bersemangat, bahkan mereka sampai berteriak saat nama ella disebut oleh mc

"haha tidak, cukup panggil saja aku ella. Aku bukanlah seorang artis apalagi seorang pembisnis, aku juga bukan seorang public figur bukan juga seorang model, namun aku adalah gabriella aku dengan ciri khas ku tersendiri"

"dulu sewaktu masih menjadi pelajar aku adalah kalian, tidak dikenali orang banyak dan pasti nya memiliki secerca harapan untuk menjadi seperti seseorang yang berada di depan kamera, yang masuk televisi dan koran-koran seperti berita online. Namun,menjadi seseorang yang sukses bukan menjadi seorang kriminal yaa"

Sontak penonton pun tertawa renyah dan menyimak benar apa yang dikatakan oleh ella
" jika kalian diluar sana yang sering berkata ah aku ingin sekali menjadi ella menjadi seorang model seorang pembisnis terkenal yang akan mendunia, benar bukan?"

"benaaaarrr"

"tidak hanya diriku bahkan kalian juga bisa menjadi seperti apa yang kita inginkan. Kita adalah diri kita yang tidak ada yang bisa meniru kita, jadi kalian jadilah diri kalian dengan versi terbaik maka ketika kita didalam dunia pekerjaan kalian akan selalu dipakai dan selalu dipekerjakan, dan itu semua tidak hanya dari segi skill bekerja ataupun ijazah tapi itu juga sangat berfaktor pada bagaimana diri kita terhadap orang lain, bagaimana diri kita menerima kekurangan orang lain dan menutupinya dengan hal kebaikan, bagaimana cara yang baik untuk berkomunikasi dengan orang lain."

"jika kalian memiliki itu, maka kalian akan selalu dicari dan tidak pernah terganti karena mengapa? Yang mereka cari itu diri kita bukan skill yang kita miliki. kadang, diluar sana banyak orang lebih putih dari kita,lebih tinggi dari kita, bahkan banyak yang lebih cerdas dan bisa mengusai skill nya dibanding kita. Namun satu hal, yang seperti kita seperti diri kita adalah diri kita sendiri dan itu terjamin tidak ada pada orang lain."

"dahulu, saat aku pertama kalinya aku menjadi model, aku kan selalu di make up dengan make over yang berbeda di setiap pemotretan bahkan disetiap acara, disini aku berfikir kira-kira muka ku yang selalu di make up dengan model dan bentuk yang berbeda-beda, bagaimana nanti jika muka ku bisa menjadi kusam,beruntusan atau hal lainnya"

"disitulah aku mencoba mencari jalan keluar dari semua pertanyaanku,aku mencari mencari hingga pada akhirnya ada suatu inovatif yang membuatku untuk mencoba membuat make up brand milikku sendiri yang aku tau ingrediants nya dan bahkan cara pembuatannya, dan juga aku bisa memasarkan produk yang telah ku racik yang tentunya bisa di muka ku dan muka kalian semua, dari situlah aku berusaha menghubungi dan mencoba beberapa resep mereka dan kuusakan bugdet orang yang membeli tidak sampai sesak mendengar harga nya" jelas ella seraya terkekeh

"makanya, aku berusaha berbicara dengan Kak Shella, Bagaimana caranya agar bisa membuat suatu produk make-up yang pas di kantong, dan cocok untuk permukaan kulit kalian, karena seorang pelajar itu terkadang dia harus terkena sinar matahari,apalagi seperti ekskul ataupun Pramuka nah itu pasti harus berani berpaparkan  dengan matahari yang panas maka dari itu, aku mengeluarkan sebuah produk entah itu sunscreen, entah itu primer, ataupun produk make-up. dan pada 4 tahun yang lalu itu, aku pertama kali berani untuk mempublikasikan suatu produk make-up, yang sudah aku testi berapa kalinya dengan teman-teman terdekatku, karena kan saat kita membuat suatu produk kita harus memberikan testi pada seseorang yang kulitnya normal, ataupun kulit yang sawo matang, ataupun kulit yang sensitif, dan kita harus melihat responnya, Apakah responnya positif atau malah negatif. dan jika responnya negatif, maka kita harus kembali membuat inovasi yang cocok untuk kulit mereka, dan bersyukurnya saat aku memberikan testi dan mereka semua mengatakan positif dan sangat-sangat cocok dan sangat flawless untuk di kulit mereka."

"oke dari situ aku mulai bersemangat untuk menjualkan dan memasarkan produkku sendiri hingga pada tahun ini aku berada difase jika istilahnya kalau kata orang berada di atas. tetapi, enggak ada seseorang yang bisa berada di atas karena yang di atas pun tetap akan memiliki masalah untuk di atasnya jadi tidak ada yang seperti itu, yang ada hanya diri kita yang mencoba untuk menjadi yang lebih terbaik untuk hari-hari kedepannya". Tutup ella yang diakhiri dengan menundukkan dirinya sebagai tanda hormat dan kesempatan untuk ia berbicara.

"nah terima kasih kepada Ella yang telah memberikan motivasi yang sangat inspiratif dan bisa membangun jiwa-jiwa muda untuk bisa melakukan bisnis ataupun melakukan apa yang dia cita-citakan benar kan nona ella?"

Ella pun hanya mengangguk dan tersenyum kepada seluruh penonton dengan bangganya ia bisa dan berani untuk memberikan nasehat di hadapan orang ramai.

"Nah setelah dari motivasi yang diberikan oleh gabriella ziell apakah ada yang ingin bertanya atau ingin meminta nasihat? Sesi kita buka 5 menit" ucap mc

Lantas seorang pelajar pun menaik berdiri dan mengangkat tangannya "bolehkah saya bertanya ka ella?"

Ella pun mengangguk "silahkan"

"Kak selama kakak hidup, Apakah kakak memiliki motto dalam hidup kakak? yang buat kakak semangat untuk hidup? karena pada zaman sekarang, banyak kasus bunuh diri yang terus merajalela, dan tentunya sangat membuat para pelajar menjadi hilang arah, maka Apakah anda memiliki motto ataupun motivator hidup? agar anda bisa kembali hidup dan bersemangat untuk hari-hari berikutnya?"

"Jika dikatakan motivasi, Aku adalah motivasi bagi diriku sendiri. Tetapi jika ditanya motto dari aku kecil hingga aku sekarang aku tuh mempunyai satu pegangan hidup yaitu jika kita baik kepada semua orang, maka orang akan baik pada diri kita. jadi ketika kita dijahatin atau ketika kita di sakitin oleh seseorang maka cobalah untuk membalas hal baik, namun aku menyarankan jika bully ataupun ejekan Dari teman ataupun perkataan itu terlalu menyakitkan untukmu, maka jangan segan-segan untuk melawannya."

" dan juga jika ada orang yang lebih tua maka kita harus menghormati orang yang lebih tua jika ada orang yang lebih muda kita harus menyayangi layaknya adik ataupun layaknya anak kita sendiri pun juga bisa, dan jika kita melihat binatang seperti kucing ataupun hewan lain yang berjalan Kelaparan, dan ketika diri kita mempunyai niat baik maka kita harus melakukan hal yang baik itu tanpa kita tunda-tunda, itu yang kau lakukan dan  sekarang aku bersyukur dengan pencapaian yang telah ku capai dalam kehidupan sehari-hari ku"