18. Berkumpul

3.6K 255 10
                                    

Setelah pengakuan Joong tiga hari yang lalu membuat kedua orang yang sedang di mabuk asmara itu resmi menjalin kasih dan Joong tak pernah absen mengantar-jemput kekasihnya meskipun tempat kerjanya bisa di tempuh dengan berjalan kaki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah pengakuan Joong tiga hari yang lalu membuat kedua orang yang sedang di mabuk asmara itu resmi menjalin kasih dan Joong tak pernah absen mengantar-jemput kekasihnya meskipun tempat kerjanya bisa di tempuh dengan berjalan kaki.

Setelah sampai di tempat kerja baik Joong maupun kekasihnya sama-sama turun dari motor. Dia membalikkan badan didepan pujaan hatinya membantu melepas helm yang bertengger nyaman di kepalanya.

"nanti pulang jam?"

"jam 3." ucap Nata riang dengan mata berbinar.
"gak usah jemput."

"kenapa?" tanya Joong syarat akan mimik muka penuh selidik.

"mau jalan kaki soalnya mau ngajak Phu main kerumah." Nata tersenyum.

"gak ngajak?" Joong memanyunkan bibirnya bertingkah seolah sedang ngambek dan Nata terkekeh di buatnya.

"kan tinggal dateng aja."

"gak mau gak sopan, kan gak di undang." Nata terkekeh lembut melihat respon kekasihnya.

"okelaaaah." Nata menarik nafas panjang menghembuskannya dan menarik kedua sudut bibirnya bersamaan dengan menyondongkan sedikit badannya kedepan Joong.

"nanti main kerumah jam 3 ya sayaaaang." tutur Nata dengan suara rendah menggoda kekasihnya, runtuh sudah mimik muka ngambek yang Joong pajang di depan Nata di ganti dengan usahanya yang mati-matian menahan senyuman salah tingkah.

"udah udah masuk sana." titah Joong khawatir dia tak lagi bisa menahan salah tingkahnya.

"kamu kuliah jam berapa?"

"nggak kuliah, hari ini libur." Nata mengangguk ber-oh ria membuat kedua sudut bibir Joong menukik ke atas cukup manis dipandang.

"yaudah selamat kerja"
"semangat babe." Joong meraih kepala Nata mengecup singkat kening kekasihnya tanpa di sadari ada seseorang di belakang mereka sedang melebarkan matanya melihat interaksi cukup manis tersebut.

"bay bay." Nata melambaikan tangannya berbalik arah dan menemukan Phuwin dengan tatapan kosong membuat Nata menghampirinya dan menepuk pundak Phuwin pelan.

"masa kak Nata selingkuhin kak Nara." ujar Phuwin di dalam hati dengan tatapan kosong kebawah dan dia terkesiap saat merasa pundaknya di tepuk seseorang.

"ayo masuk." ajak Nata dan Phuwin mengangguk mereka mulai melangkahkan kakinya.
Nata membuka pintu mempersilahkan Phuwin masuk lebih dulu, saat Nata akan menutup pintu dia menggerakkan tangannya seolah mengusir Joong yang masih setia berdiri memastikan kekasihnya masuk tempat kerja dengan selamat dan Joong segera pergi saat Nata menutup pintu minimarket.

Ketika Nata akan mengecek harga-harga barang langkahnya terhenti saat seseorang memanggilnya dengan suara yang sedikit lirih.

"kak Nat." Nata menengok membalikkan separuh badannya kebelakang menampakkan laki-laki manis yang tengah sedikit menunduk.

PHEROMONE || JOONGDUNKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang