27. Flashback 2 (21+)

6.5K 290 18
                                    

FLASHBACK ON

Seorang laki-laki tampan dengan wajah tersirat amarah dan lelah sedang menikmati wine di sebuah Bar ruang kerja abangnya, dia merasa kacau setelah melihat kiriman foto dari nomor tak di kenal membuat hubungannya yang di rajut sedari SMA benar-bena...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang laki-laki tampan dengan wajah tersirat amarah dan lelah sedang menikmati wine di sebuah Bar ruang kerja abangnya, dia merasa kacau setelah melihat kiriman foto dari nomor tak di kenal membuat hubungannya yang di rajut sedari SMA benar-benar kandas.

"kenapa lagi?"
"selingkuh lagi?"

"biasalah." jawab Joong singkat.

"trus mau di lanjut?"

"gw udah putusin dia."

"oh jadi itu alasanmu minum banyak kayak gini." ucap Force dengan nada sedikit mengejek dan sang adik hanya diam kembali menenggak air pusing di tangannya.

"besok ikut dek?"

"nggak, salam aja buat bang bumi."

"ini bang bumi loh dek yang punya acara."

"gw gak bisa nyetir, pusing."

"abang yang nyetir." Joong menghela nafas niatnya ingin menyendiri gagal karna acara pertunangan sahabat abangnya yang sudah seperti saudara sendiri.

•••

20.00

Dua orang kakak beradik yang memilik paras tampan dibalik topengnya tengah melangkah masuk menuju sebuah acara pertunangan orang yang sudah di anggapnya sebagai keluarga. Acara bahagia tersebut tak mampu mengubah suasana hati laki-laki di balik topeng black white yang tengah berdiri di ujung ruangan dengan gelas wine yang entah keberapa kalinya.
Dia melangkah keluar gedung menuju hotel tempatnya menginap karna mulai merasa pening.

Saat dia berjalan menunduk tiba-tiba ada seseorang yang menabraknya membuat dia mundur dua langkah.

"aku mohon tolong aku."
"kamu juga tamu kan." Dia menatap bergantian orang yang ada di depannya dan yang sedang berlari mengejar si topeng bulu. Tanpa kata-kata Joong langsung menggendongnya memasuki hotel tempatnya menginap saat melewati lorong orang tersebut terus saja memberontak membuat Joong semakin pening.

"diam." ucapnya dingin.

Joong membuka pintu membantingnya ke atas ranjang lalu duduk di sofa panjang. Sangat tercium jelas aroma feromon Alpha lain yang merupakan hal paling dia benci.

Dia ingin merokok namun takut membuat laki-laki diatas ranjang tersebut tak nyaman.

"buka bajumu."
"aku benci aroma Alpha lain." ucapnya dingin namun bukannya membuka pakaiannya dia malah menangis seperti anak kecil ketakutan.

"haaaiisst malah nangis." batin Joong sedikit kesal.
Dia mengendus setelan jasnya mencium feromon Alpha lain yang menempel padanya, segera ia buka atasannya membiarkan badan bagian atas terekspos bebas. Joong menyeruakkan feromon dominan musknya untuk menghapus aroma feromon lain dan meraih botol wine.

PHEROMONE || JOONGDUNKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang