AITA

AITA-28

Hari demi hari berlalu hingga kini tepat 4 bukan sudah kepergian Joy dari rumah yang meninggalkan kekhawatiran dan kekacauan di keluarganya.

Semua akses Kim Sooyoung terputus kan dan datanya yang tiba-tiba terprivat membuat Kim Jiyoung orang yang berpengaruh di negara itu dilanda kepanikan, apalagi beberapa anak-anaknya menyalahkan dirinya atas kepergian Joy dari rumah. Sekarang dia tau bahwa mereka yang disebut oleh Jisoo bukanlah orang sembarangan dan dia tak bisa meremehkannya lagi. Dia pasti menemukan mereka suatu hari nanti dan membawa Joy kembali pulang?

Berbicara tentang Jisoo. Uhm, dia sudah lulus sebulan yang lalu tanpa perayaan ataupun ucapan selamat, kecuali dua kado yang dia terima dihari itu. Acara kampus? Dia hanya datang mengambil ijazahnya bahkan untuk berfoto bersama saja dia tidak, dan selama itu dia tak ingin lagi menginjakkan kakinya lagi di kampus milik keluarganya.

Juga disetiap kesempatan Jiyoung akan meluapkan emosinya dengan cara memukul Jisoo, walaupun pada akhirnya keduanya sama-sama babak belur. Jiyoung yang lihai menutupi dan Jisoo selama kelulusannya sering menghabiskan waktunya cuma didalam kamarnya sendiri apalagi kamarnya sudah dilengkapi dengan kedap suara. Apakah dia bermain game, tidur dan makan setelah lulus? Ya dia melakukan itu, tidak dia melakukan sesuatu lainnya yang tidak diketahui oleh siapapun, dia sedang membangun sesuatu dengan kemampuannya sendiri? Dan kesibukan itu yang membuat penghuni rumah lainnya tidak mencurigai kedua ayah dan anak yang saling tonjok-tonjokan di setiap kesempatan.

Seulgi yang pada awalnya selalu menuntut jawaban dari Jisoo yang ingin membawa pulang Joy kembali pulang namun melihat perubahan yang terjadi pada Eommanya yang hari demi hari semakin membaik kesehatan Dara, yang tanpa sadar dia menyetujui keputusan Jisoo dan tidak pernah membahas tentang dimana Joy berada? Dimana mereka membawa Joy?

Jennie yang diluar rumahnya menjadi dingin dan tak tersentuh semakin menjadi, bahkan didalam rumahnya sendiri saja dia menjaga jarak dengan Jiyoung. Karena ayahnya Joy pergi, karena ide gila ayahnya kembarannya meninggalkan mereka semua tanpa kabar.

Yeri kini dia sudah lulus dari SMA dan sudah menduduki bangku kuliah, diawal kepindahan Daniel dan Hera kw rumah mereka, dia sangat lengket dengan sang Grandma kemanapun Hera pergi pasti ada dirinya disekitar Grandma, namun 4 bulan sudah berlalu unnie kembarnya sama sekali tidak kembali bahkan sekarang dia kehilangan partner kejahilannya.

Irene adalah orang yang beberapa bulan yang lalu yang tanpa sengaja melihat salah satu adiknya yang babak belur begitupun dengan sang ayah saat keluar dari ruangan kerjanya sendiri. Dirinya yang selalu bertanya pada Jisoo apa yang terjadi tak pernah mendapatkan jawabannya, namun karena perubahan sifat Jisoo yang sekarang terlihat acuh tak acuh membuatnya menyerah untuk menanyainya lagi. Tiada seorangpun dari keluarganya yang tau tentang Jiyoung dan Jisoo kecuali dirinya yang tanpa sengaja, namun juga tak mengetahui apa alasannya?

Wendy yang kembali sibuk di rumah sakit dan jarang berada dirumah dengan harapan yang sama, yaitu adiknya Lisa yang tiba-tiba kembali ke rumah sakit lagi dan pemeriksaan tentara yang akan dilakukan lagi agar dia bertemu dengan salah satu adiknya yang lain, dan yang setiap saat memikirkan dimana Joy? Mereka benar-benar mengerahkan semua kekuatan untuk menemukan keberadaan Joy. Dia curiga mereka adalah orang yang sama, dan Joy bersama dengan mereka. Chaeyoung dan Lisa.

.

"Hah hah hah bisakah kita istirahat dulu."

Oh, ayolah sudah 3 kali putaran mereka mengelilingi halaman yang tak sekecil itu. Bahkan nafasnya terputus-putus tapi lihatlah kedua orang didepannya bahkan masih sanggup untuk berlari lagi.

"Baiklah, tapi kita akan beristirahat disana." Salah satu dari mereka menunjukkan tempat teduh yang cocok untuk berehat, "kau belilah minum untuk kami berdua juga dirimu." Dia menyuruh orang yang berdiri di samping dengan wajah dingin yang menghiasi mukanya dan tatapan yang selalu datar.