He Is MINE! {HalilintarxSolar} BXB (END)

27

"Y-ya....seperti cinta anak remaja pada umum nya. Aku dan Fang kenal saat masa SMA, ya kami saling menaruh perasaan tapi malu untuk mengungkap nya dan berakhir di pendam sampai lulus.

But well mungkin sudah takdir kami bertemu lagi di satu kampus yang sama. Yah kami masih malu-malu saat itu untuk sekedar berbincang, namun lama-lama ya akhirnya akrab juga.

Dan ada satu kejadian yang menimpa ku waktu sedang jalan pulang, ya aku sempat di culik oleh alien yang tiba di bumi hehe"

"APAA?!" Kaget ketiga omega itu.

"Lalu?" Tanya Ice dengan penasaran.

"Ya tentu aku bisa melawan dengan kuasaku dan membuat mereka kaget. Dan di saat itu aku harus melawan mereka dimana aku sedang tidak sehat.

Ya otomatis aku kalah dan berakhir di lempar keluar pesawat angkasa mereka seenak nya setelah mereka mencari-cari apa yang mereka inginkan tidak ada padaku"

"Hah? Apa yang mereka inginkan?" Tanya Solar.

"Mereka nak power sphera yang di simpan oleh Kakek Gempa dan mereka pikir power sphera itu ada bersama Gempa karena energi kuasanya hampir sama" Sela Fang tiba-tiba tanpa mengalihkan perhatian nya dari baby Lunar yang lagi bermain bersamanya.

"Ha'ah, Kakek ku memiliki power sphera kristalbot dan entah kenapa energi kuasa kristalnot nyaris sama dengan energi kuasaku jadi salah tangkap.

Nah setelah aku di jatuhkan dari pesawat angkasa mereka, yah aku tidak berharap lagi untuk selamat dari ketinggian itu tapi sosok seperti manusia dengan bayangan seperti elang yang menutupi cahaya rembulan menyelamatkan ku.

Aku tidak menyangka kalau itu adalah Fang, benar-benar mengejutkan. Aku bergabung dengan Tapops dan pertama yang aku kenal di sana adalah Halilintar dan Thorn, Blaze belum bergabung saat itu.

Mulai dari situlah rasa cinta yang kami pendam muncul kembali dan kami masih hubungan tanpa status selama beberapa bulan.

Lalu tiba-tiba saja tidak ada angin tidak ada hujan, rambut landak ini melamarku dan menikahiku tak lama kemudian"

Mereka bertiga terkesan dengan perjalanan cinta Gempa dan Fang yang sangat harmonis.

"Wah ternyata Fang tidak basa basi dan langsung melamar Kak Gempa" Ucap Taufan dengan semangat.

"Iye lah, dah kebelet aku nak nikah kan Gempa di awal pertemuan kedua kami" Sela Fang.

"Hm..." Gempa memutar matanya dengan semburat merah di pipinya.

"Maa mwaa maaa maaa" Baby Lunar berceloteh memanggil mama nya.

"Ih gemas nya~" Kompak ketiga omega muda itu.

Gempa terkekeh dan mengambil alih baby Lunar dari Fang.

"Yah kalian berdua akan segera memiliki nya dan semangat saja karena mengurus bayi tidak lah mudah" Ucap mama Gem untuk Taufan dan Ice.

"Kak Gem, apa yang gak boleh di lakukan oleh orang hamil?" Tanya Ice dengan penasaran.

"Hm? Oh yang intinya saja jangan stres karena itu dapat menyakiti bayi yang ada di kandungan mu"

Ice dan Taufan mengangguk kompak, mereka kemudian mengobrol perihal kehamilan dengan Gempa melupakan Solar yang memandang mereka malas.

Halilintar yang ada di samping Solar menepuk-nepuk pundak kecilnya dan mulai berbisik.

"Kita bisa membuatnya malam inj jika kamu mau bayi" Bisiknya dengan nada menggoda.

Telinga Solar langsung merah dan dia segera menjauh dari Halilintar.