Roger's Side Story (5)

1.6K 123 14
                                    

Halo semuanya...

Aduhh aku menghilang lagi...

HAPPY NEW YEAR EVERYONE!!!

Tadi nya aku mau up pas jam 00.00, tapi aku keasikan ngeliat kembang api di Ancol😭.

Maaf yaa udah menghilang tanpa ada kabar. (Azyeekk)

Ada yang rindu Achel tidak??

Achel benar-benar minta maaf karena udah gantung cerita ini, terutama gantung kalian lama bangett😭

Masih ada yang nunggu THE TWINS???(⁠ ⁠ꈍ⁠ᴗ⁠ꈍ⁠)










































Tak terasa, sudah 3 bulan lamanya Lucienne menghabiskan waktu nya bersama kedua malaikat kecil nya itu. Lucienne tidak berangkat ke kantor, bahkan setelah kedua anak nya sudah bisa pulang ke mansion nya pun, Lucienne tidak pergi kemana pun.

Tapi, hari ini terasa berbeda. Lucienne merasa seluruh tubuh nya sakit dan mati rasa. Lucienne tak dapat bangkit dari ranjang nya, semua pekerja di mansion nya sangat khawatir.

Lucienne tidak membiarkan mereka memanggil dokter, karena ini bukanlah suatu penyakit. Ini saatnya menentukan siapa yang dapat bertahan secara fisik dan mental.

Siapa yang dapat bertahan antara Roger dan Lucienne, maka ia lah pemilik sah tubuh ini. Lucienne terlalu terburu-buru melakukan pengusiran kepada Roger, sehingga dirinya merasakan nyawa nya seakan diambang kematian.

Sedari awal, tubuh ini adalah milik Roger. Tapi, semenjak kedatangan Lucienne, rasa dominasi Lucienne mengalahkan pemilik asli tubuh ini.

Lucienne tidak berhenti mengerang kesakitan sedari tadi. Kedua tangan dan kaki nya di rantai kuat atas perintah Lucienne sendiri.

Kamar Lucienne hancur, semua pekerja tidak Lucienne biarkan masuk. Sisi iblis nya muncul, Lucienne akan tanpa sadar menyakiti siapapun yang ada di depan mata nya.

Sudah ada 23 bodyguard dan 5 maid yang meninggal di tangan Lucienne pagi ini. Lucienne lepas kendali, dan tidak ada yang dapat mengendalikan Lucienne kecuali mendiang Martinez.

"Argghh!" geraman Lucienne terdengar sangat menyeramkan.

"Ooeekk... Ooeekk... Ooeekk..."

Indera pendengaran tajam Lucienne menangkap suara tangisan bayi. Mata Lucienne menggelap, Lucienne menggeleng kuat mencoba mempertahankan kewarasan nya.

Suara tangisan bayi itu terdengar indah di pendengaran Lucienne, Lucienne menarik rantai yang menahan dirinya hingga patah dan terlepas.

Trang!

Ctas!

Wajah Lucienne sangat menyeramkan, Lucienne keluar kamar yang langsung membuat para bodyguard yang berjaga mengambil posisi siaga.

"T-tuan!"

Para bodyguard seketika sangat terkejut melihat tuan mereka berjalan menuju kamar yang berada di sebelah nya. Mereka langsung berlari melindungi pintu itu supaya tidak di buka oleh tuan mereka.

"Apa yang kalian lakukan?!" bentakan Lucienne menggema di lorong mansion itu.

Semua bodyguard langsung menundukkan kepala mereka dalam, tapi tidak beranjak sedikit pun dari posisi mereka.

"Menyingkir!" titah Lucienne dengan wajah semakin menyeramkan.

Kepala bodyguard di sana perlahan memberikan kode, mereka menyingkir dan siap dengan senjata mereka. Lucienne tidak mempedulikan mereka, Lucienne segera masuk.

THE TWINS [END]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang