Sudah bukan hal baru jika Yonsei University mengadakan festival musik dalam skala besar. Biasanya festival musik diadakan setelah selesai ujian semester.
Suzy pun tidak menyangka dia sudah menjalani perkuliahan selama 6 bulan, lalu sekarang dirinya akan menuju semester 2. Ujian akhir semester berjalan baik. Seperti biasa, Suzy belajar mati-matian hingga jarang bertemu Kim Myungsoo--preman yang hobi mengusik ketenangan jiwanya. Itu hal bagus, bukan? Lagi pula Kim Myungsoo sama sibuknya, dia pun UAS menjadikan mereka hanya berpapasan beberapa kali saja.
Selesai UAS, kesibukan Suzy semakin bertambah karena gadis itu sengaja mendaftar jadi panitia festival musik untuk sekedar menyibukan diri. Ceritanya biar cepat move on dari Na In Woo yang sekarang semakin sering memperlihatkan kemesraannya dengan Miyeon ke semua orang.
Namun sial, bukannya bisa move on lancar, Suzy malah sering bertemu pasangan sejoli itu karena ternyata mereka berdua juga menjadi panitia festival musik. Suzy hendak mundur, tapi kesannya terlihat sekali dia gagal move on. Karena bagi Suzy harga diri itu penting, Suzy akan memasang muka tembok dan menjalani kesehariannya tanpa distraksi mereka.
"jadi yang di kost-an hanya kau, Se Wan dan Mingyu?" tanya salah satu senior wanita bernama Ye Young. Dia senior yang ramah, tidak seperti si Miyeon yang pernah melabraknya karena insecure itu.
"begitulah, Senior. Yoojung dan Wooseok memilih pulang ke kampung halaman selama liburan ini."
"lantas kenapa kau tidak pulang?"
Suzy yang tengah mengecat desain venue menengadah, "aku akan pulang, pada minggu terakhir. Setelah festival musik selesai." Wajah gadis itu dipenuhi noda cat di beberapa bagian. Tapi itu bukan hal besar, karena yang lain juga sama kotornya.
Ye Young ber-oh ria. Dia kembali melakukan tugasnya. Namun tiba-tiba Ye Young menyenggol Suzy sambil memasang raut penggosip. "lihat mereka," titahnya ke satu titik yang ia targetkan.
Suzy menoleh. Ada Na In Woo dan Miyeon yang sedang berbincang mesra. Kim Miyeon memeluk In Woo di depan banyak orang.
"aku tidak mengerti kenapa In Woo bisa memacari Kim Miyeon. Sejujurnya.. Miyeon terlalu binal untuk pria kalem macam In Woo."
Sumpah, Suzy paling malas kalau sudah menemukan dua manusia yang sedang dimabuk asmara itu. masalahnya mereka sering berciuman tak tahu tempat, seperti sekarang. Maksudnya, ini masih di dalam kampus, woy? Get a room please!
Ini bukan masalah Suzy cemburu, tapi mereka tidak punya etika sekali.
Iyuwh. Auto ilfeel sama Na In Woo.
Suzy hanya menggelengkan kepalanya dan memilih mengerjakan tugas bagiannya. Sesekali Suzy membenarkan anak rambut yang mengganggu karena tertiup angin. Tapi tangan gadis itu dipenuhi cat, menjadikannya kesusahan melakukan itu.
Saat sedang anteng-antengnya menggambar sebuah wajah. Suzy merasakan seseorang menarik ikat rambutnya hingga surai itu tergerai bebas dan terbawa angin kemana-mana macam iklan sampo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love - Hate Relationship
Roman d'amour"Preman Sinting itu merecokiku lagi!" P.S : Keluhan Suzy ke 1001 kali. Tak pernah Suzy sangka bahwa kehidupan perkuliahannya akan direcoki oleh seorang pria berandal yang tidak ingin melepaskannya setelah pertemuan mereka yang begitu absurd di bawah...