💙Bluesy New Stories💙

762 54 4
                                    

Hai teman-teman! Thankyou buat supportnya dicerita pertama aku "Perfect Together" yaa🥰

Karena banyak banget yang suka sama Jeno & Karina, aku bikin lagi story baru tentang mereka yang akan rilis mulai besok!!

👇🏻 Cover, sinopsis dan sneak peek👇🏻

Kaluna Lavanya adalah seorang model cantik yang harus merelakan pekerjaan dan keluar dari zona nyamannya karena harus menerima kenyataan bahwa ia mengandung anak dari pria yang baru saja ia temui sebanyak 3 kali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kaluna Lavanya adalah seorang model cantik yang harus merelakan pekerjaan dan keluar dari zona nyamannya karena harus menerima kenyataan bahwa ia mengandung anak dari pria yang baru saja ia temui sebanyak 3 kali. Jupiter Anderson, seorang CEO kaya yang sulit untuk mempercayai wanita.

Jupiter jatuh pada pesona Kaluna sejak saat pertama kali mereka bertemu. Jupiter tidak bisa berhenti memikirkan Kaluna, wanita yang mengingatkannya pada sosok ibunya yang sudah tiada.

Disisi lain Kaluna harus menyembunyikan kehamilan dan anaknya dari publik, itu juga demi menjaga nama baik keluarganya.

Kaluna berusaha terus menjauh pergi dan bersembunyi dari Jupiter, tapi sejauh apapun Kaluna pergi Jupiter akan terus berusaha mencarinya.

•••

"Kenapa kau terus pergi dariku Luna?" tanya Jupiter pasrah.

Kaluna hanya terdiam.

"Haruskah aku mencarimu dan mengejarmu sampai kesini?" tanya Jupiter lagi.

"Untuk apa kau mencariku?" tanya Kaluna.

"Aku mencintaimu Kaluna"

"Omong kosong"

"Aku serius Luna, kamu adalah wanita yang berhasil membuatku tersadar bahwa aku tidak sendirian. Kamu adalah wanita tulus yang bahkan peduli padaku walau keadaanku sedang sangat kacau waktu itu" jelas Jupiter.

"Kau mengingatkanku dengan ibuku Luna" sambungnya.

"Aku senang pernah membantumu Piter, dan kumohon sudah cukup sampai disini saja. Jangan pernah cari aku lagi"

"Seriously Kaluna? Setelah kejadian malam itu-"

"Berhenti membicarakan kejadian malam itu! Aku bahkan sudah tidak mengingatnya sama sekali" Kaluna memotong pembicaraan Jupiter.

Bohong kalau Kaluna tidak mengingat kejadian malam itu. Bagaimana bisa ia tidak ingat jika setiap hari ia harus melihat anak dari pria ini akibat kejadian malam itu?

"Kau bohong Luna"

"Aku serius. Kita mabuk waktu itu, dan aku menyesal melakukan itu denganmu!"

"Kita tidak sepenuhnya mabuk Kaluna! Kita berdua masih sama-sama sadar!"

"Kau yang menjebakku Piter!"

"Berhenti seolah-olah ini semua hanya salahku seorang"

"Karena ini memang salahmu brengsek!" Kaluna mulai mengeluarkan air matanya.

Perkataan Kaluna berhasil membuat Jupiter terdiam.

"Sejak malam itu, hidupku hancur. Karirku hancur, aku diusir oleh keluargaku sampai aku bisa ada disini. Kau ingin mengetahui sesuatu? Tunggu disini" Kaluna pergi masuk kedalam rumahnya.

Jupiter masih terdiam menunggu Kaluna kembali.

Kaluna kembali dengan menggendong seorang anak ditangannya.

"Kau tau dia siapa?" tanya Kaluna.

Jupiter masih terpaku menatap anak yang berada dalam gendongan Kaluna.

"Dia anakmu Piter" jelas Kaluna.

"A-anakku?"

"Karena kejadian malam itu, aku hamil. Aku sangat kaget dan terpukul saat mengetahui semuanya. Aku tau aku tidak akan bisa melanjutkan karirku dan aku harus menyembunyikan kehamilanku dari media demi reputasi kedua orang tuaku. Orang tuaku tidak bisa menerimaku dan malah mengusirku pergi dari rumah"

"Aku menjalani masa-masa sulit selama kehamilanku sendirian, beruntungnya uang tabunganku selama ini cukup untuk membiayai kami berdua sampai dia lahir" sambung Kaluna.

"Kenapa kau tidak memberi tauku tentang masalah sebesar ini Luna?" tanya Jupiter tak percaya.

"Saat usia kandunganku 5 bulan, aku hendak memberi tau mu Piter. Aku mencari tau kantor perusahaanmu dan datang kesana tapi ayahmu mengusirku pergi dan dia mengataiku perempuan murahan yang mencari kesempatan untuk memeras uangmu dan hanya akan merusak kehidupanmu. Dia juga bilang bahwa sebentar lagi kau akan menikah dengan Margareth.

"Selamat atas pernikahanmu" ucap Kaluna kemudian.

"Omong kosong apa yang kau bicarakan? Aku tidak akan menikah jika bukan bersamamu"

Kaluna malah tertawa, "Tidak usah berbohong, aku melihat foto pre-weddingmu"

"Aku tidak bohong Luna. Bagaimana aku bisa menikah dengan orang lain jika kau terus bersarang dipikiranku setiap hari?"

"Margareth adalah wanita yang akan dijodohkan denganku untuk kepentingan bisnis ayahku, tapi tentu saja aku menolak perjodohan sialan itu" jelas Jupiter.

Kaluna terdiam.

"Aku mohon Kaluna.. Percayalah" ucap Jupiter sembari memegang tangan Kaluna.

"Aku akan membawa Sean masuk dulu" jawab Kaluna.

"Sean? Nama anak kita Sean?"

Kaluna mengangguk.

"Boleh aku menggendongnya?" tanya Jupiter.

Kaluna nampak sedikit berpikir.

"Papap" Sean menunjuk-nunjuk ke arah Jupiter.

Akhirnya Kaluna menyerahkan Sean ke Jupiter.

"Papapa" Sean memegang pipi Jupiter.

Jupiter tersenyum mendengar itu dan mencium pipi gembul anaknya.

•••

Sampai bertemu dengan Jupiter dan Kaluna besok!!💙

Jangan lupa untuk share juga ke teman2 kalian yang suka bluesy🫶🏻

Perfect Together // Jeno x KarinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang