ketemu mertua

2.9K 178 9
                                        

Alora yang masih lemah dan belum sadar di kamar tidak tau jika suami dan sepupu nya sedang dalam keadaan tidka baik-baik saja

Tangan hangat dan lembut membelai rambut panjang alor dengan perlahan,takut mengganggu wanita yang tengah beristirahat itu

"Nek... Di mana ayah dan om Asher?"
Tiba-tiba si bungsu menarik ujung baju wanita paruh baya itu

"Ayah dan om Asher sedang di rumah sakit nak" tangan layla beralih membelai pipi caspian yang semakin gembul

"Apa mereka bertengkar dan terluka?"

"Mereka di lukai orang lain tidak bertengkar sayang..."

"Apa ayah dan om bisa sembuh?"
Mata bulat caaspian mulai berkaca-kaca

"Tentu saja... Kakek memiliki banyak teman dokter yang hebat ayah dan om pasti selamat" suara lembut layla menenangkan caspian yang sudah mulai terisak

Arlo sedari tadi hanya diam menatap ibu nya yang masih belum tersadar, bagaimana kondisi ibu jika nanti dia tau apa yang terjadi pada suami dan saudaranya

"Arlo jangan memikirkan hal yang rumit,tenang lah semua akan baik-baik saja"

Arlo hanya menatap dingin neneknya dia tau jika itu hanya kalimat penenang saja yang dia ucapkan untuk menenangkan dirinya dan caspian

Dalam suasana tegang tiba-tiba ponsel neneknya berbunyi, wanita paruh baya itu beranjak dari kursi dan tampak serius berbicara dengan orang di sebrang telfon

Sesekali alis nenek berkerut meskipun nenek berusaha tetap tenang tapi dia tanpa sadar menunjukan kebiasaannya mengerutkan alis saat sedang panik

Suara nenek terdengar pelan nyaris berbisik, sesekali menatap ku dan caspian dengan senyum lembut seolah mengatakan semua baik-baik saja

"Kak apa ayah terluka parah?"

"Seperti nya begitu"

"Apa nenek tampak gelisah karena biaya rumah sakit mahal?"

Arlo menatap adik nya yang selalu penuh kejutan di situasi seperti sekarang bahkan celotehan caspian lah yang bisa menghibur nya

"Ayah itu punya banyak uang karena banyak bekerja"

"Aku tidak suka banyak uang krena ayah selalu sibuk,tidak pernah punya waktu"

"Tapi jika tidak banyak uang kau tidak bisa membeli mainan dan makanan"

"Karena ayah kerja terus apa uang ayah banyak sekali?"

"Tentu" arlo berusaha meladeni pertanyaan adiknya meskipun sesekli beralih fokus pada ibu dan neneknya

"Jadi kalau ayah meninggal kita mendapatkan warisan kan,aku tidak perlu bekerja kan "

"Ayah tidak akan mati dan kau juga tidak perlu susah mencari uang,ayah ibu memiliki banyak uang untuk kau sampai tua nanti"

"Sungguh,aku lega sekarang "

"Apa kau khawatir jatuh miskin bukan khawatir keselamatan ayah mu nak?" Tiba-tiba layla muncul di belakang caspian

"Tentu saja,mencari uang sangat sulit nek.... Aku masih muda satu-satunya pekerjaan yang bisa ku lakukan adalah menjadi pengemis "

"Uhuuuk....uhuk"
Suara batuk membuyarkan obrolan mereka bertiga,tampak Alora yang sudah di posisi duduk

Layla segera menghampiri menantu nya yang masih tampak pucat dan lemah, memastikan kondisinya baik-baik saja

"Arlo tolong panggilkan dokter"

Arlo segera berlari setelah mendengar perintah neneknya,dia segera menemui dokter

"Ibu jangan sakit lagi"

Alora menatap anak bungsunya sungguh ini bukanlah penampilan yang ingin dia perlihatkan pada anak-anaknya

Tapi bayang-bayang pelecehan dan penculikan kekerasan verbal dan fisik yang dia alami kembali muncul setelah melihat koran dan foto-foto ancaman tadi pagi

"Maa....kenapa mama di sini?"

Alora terkejut melihat mertuanya berada di kamarnya,apa berita sakit nya sudah menyebar ke mana-mana

"Nenek kesini karena rumah sedang kacau dan ayah di serang penjahat bu"

Caspian dengan enteng memberikan informasi pada alora yang baru saja sadar ,wajah syok alora dan keringat dinginya menjelaskan kondisinya sekarang

"Noah dan Asher baik-baik saja mereka sudah selesai menjalani masa kritis nya"

"Ak...aku mau ke rumah sakit ma bagaimana kondisi Asher?"

"dia baik-baik saja hanya mendapatkan beberapa jahitan dan seperti nya beberapa oprasi untuk memperbaiki tulang yang patah"

"Patah...?"

"Iya bahkan noah juga tertembak di dada,dia sempat kritis"

wanita antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang