Isabella Blair dapat bebas bersyarat dari penjara, Isabella diharuskan mengikuti perintah dari seseorang yang mengaku sebagai detektif bernama Killian, detektif itu mengirim Isabella bekerja sebagai Stripper di rumah hiburan bernama Devil's Allure.
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Judas tidak bodoh, saat ia tahu ia bisa tidur saat berada di ruangan yang sama dengan Isabella bahkan tanpa melakukan seks, Judas telah menyadari ada yang janggal. Judas telah menyetubuhi banyak wanita dan tidak ada yang pernah membuatnya tertidur seperti Isabella.
Judas selalu berpikir logis, tidak ada yang namanya kebetulan, kesulitan tidur Judas telah parah dan semakin parah seiring berjalannya waktu, ia tidak bisa rileks karena otaknya selalu waspada, hampir mati berkali-kali membuat Judas bahkan waspada saat memejamkan mata.
Isabella tidak spesial, sangat tidak masuk di logika jika Judas bisa tidur dengan nyenyak hanya karena wanita itu. Judas mencaritahu alasan yang membuatnya bisa tidur nyenyak saat berada di satu ruangan dengan Isabella.
Tebakan Judas adalah ia diberi obat tidur, namun Judas tidak sembarangan mengkonsumsi apapun, Judas juga sempat menduga ia disuntik oleh Isabella namun itu juga hal yang tidak masuk akal, karena Judas akan langsung menyadarinya jika hal itu terjadi, Judas sensitif bahkan pada bunyi, ia pasti akan sadar jika ada jarum yang menusuk kulitnya.
Juga tidak masuk akal jika nyenyaknya tidur yang Judas dapatkan hanya karena Judas merasa Isabella bagaikan cerminan dirinya saat masih kecil dulu, saat Judas berada di sisi terendahnya, hal seperti itu tidak cukup hanya untuk membuat Judas percaya, Isabella tidak sespesial itu hanya karena ia punya masa lalu yang hampir serupa dengan Judas.
Kecurigaan Judas yang semula tertuju pada Isabella mulai melebar ke orang yang berkeliaran di sekitar Isabella, dan yang paling sering berkeliaran di sekitar Isabella sejak Isabella jadi tahanan di rumah hiburan ini adalah adik Judas sendiri, adik perempuan Judas yang terlahir dari rahim yang berbeda namun dari benih yang sama.
Judas tidak bisa menyingkirkan Isabella dari pikirannya, Judas tidak bisa menghentikan dirinya untuk mencoba memecahkan teka-teki bernama Isabella, semuanya terlalu sempurna untuk disebut kebetulan. Dan Judas benci itu, benci kepalanya diisi oleh pertanyaan-pertanyaan tidak perlu tentang Isabella.
Judas memilih menjauh, jelas ini yang Killian inginkan, membuat Judas tertarik dan tenggelam dalam teka-teki yang ingin Judas pecahkan, itu alasan Killian mengirim Isabella kemari, Killian repot-repot mencari wanita yang wajahnya mirip dengan Regina untuk Killian kirim kemari agar Judas penasaran, memastikan background wanita itu sama menyedihkannya dengan masa lalu Judas juga agar Judas penasaran, Judas sudah menduga akan ke mana permainan ini berarah.
Killian menyerah untuk mencoba mencari kelemahan Judas sehingga Killian mencoba untuk membuat kelemahan Judas sendiri, menggunakan Isabella.
Judas berdecih, bodoh sekali kalau Killian berpikir wanita seperti Isabella akan jadi kelemahan Judas hanya karena satu dua hal yang sama di antara mereka, Judas tidak sebodoh itu, tidak selemah itu, Judas bahkan tidak berkedip saat ia membunuh Ibunya pertama kali, begitu pula saat Judas menghabisi anggota keluarganya yang lain dan juga adik Killian, Regina yang Judas bunuh dengan tangannya sendiri.