Seperti perkataannya kemarin setelah mengantarkan Us, siangnya Bible mengantarkan Biu ke dokter kulit untuk memeriksakan kulit wajahnya. Hari ini Biu hanya memiliki kuliah di pagi hari, sembari menunggu Bible, Biu dan Apo memilih untuk menghabiskan waktu mereka di kantin. Apo hanya menemani Biu, setelah Bible datang, Apo akan pulang kerumahnya.
"Biuu Biuu, liat ke arah jam 7, cepetan" Seru Apo.
"Apaan si Apo" jawab Biu sambil menoleh ke arah jam 7 sesuai yang dikatakan Apo.
Setelah menoleh, Biu sedikit terkejut, di arah yang ditujuk oleh Apo, disitu ada Kak Job yang terlihat memasuki kantin.
"KAK JOB, KAK disini kak" Seru Apo tiba-tiba dengan semangat, ia Berdiri sambil melambaikan tangannya
"Apoooo, ihh kenapa dipanggil sii" cicit Biu.
Setelah mendengar teriakan Apo, Job pun menghampiri Apo dan Biu. Job menyapa mereka berdua.
"Hai Apo, Biu, uda lama disini? Boleh gabung ngak? Gue ditinggal temen-temen gue ni"
"Hai kak, boleh, boleh banget kak, duduk di samping Biu aja ya, soalnya di sebelahku buat tempat untuk tas ku dan tasnya Biu"
"Apooo" cicit Biu pelan sambil melotot ke arah Apo.
"Oke, Hai Biu, makin cantik aja nih" canda Job.
"H-hai ju-juga kak, ahh iya kak" balas Biu dengan gugup.
"Kok gugup gitu?"
"G-gpa kok kak hehe" kikuk Biu.
"Gue mau beli minum, lo mau makan apa kak, biar sekalian gue beliin, tapi pekek duit lo ya" ujar Apo sambil menegakkan badannya.
"Gue nasi goreng aja po, nih duitnya, sekalian buat bayar minuman lo, Biu ngak mau nitip makanan atau minuman?"
"Ngak kak makasi"
"Oke deh, kembalinya gue ambil ya"
"Iyaa Poo"
Setelah kepergian Apo, suasana canggung menyelimuti Biu dan Job. Biu canggung, ia juga bingung harus membicarakan apa dengan gebetan nya itu.
"Ehh Biu habis ini mau kemana?" Tanya Job dengan lembut sambil menatap Biu.
"Ehhh emm mau keluar kak"
"Keluar sama siapa? Mau gue anterin ngak?"
"SAMA GUE, gak usah !"
Belum sempat Biu menjawab, Bible sudah berdiri di sebelah Biu.
"Oh sama lo" balas Job dengan malas.
"Iya kenapa? Ada masalah? Ayo Biu kita berangkat" balas Bible dengan sinis sambil mengambil tas Biu yang berada di samping Job.
"Ngak ada" Balas Job
"Iya Baiben, Kak Job Biu pergi dulu ya, minta tolong sampaikan ke Apo kalau Biu pergi sama Bible, makasih kak" ujar Biu tersenyum manis ke arah Job.
"Udah, Ayo Biu cepetan, keburu hujan ini nanti" saut Bible
"Iya-iya sabar Baiben ih" rengut Biu
"Iya Biu, nanti aku sampaikan ke Apo. Hati-hati dijalan ya Biu"
"Iya kak, makasiii" balas Biu riang
Sebelum Job membalas ucapan terima kasih Biu, Bible sudah lebih dulu merangkul pundak Biu dan menyeretnya ke arah parkiran.
----------
Setelah masuk ke mobil, Biu mengomeli Bible. Biu merasa Bible mengganggu waktu dia untuk dekat dengan gebetan nya, padahal itu adalah kesempatan yang langka bagi Biu untuk dekat dengan kak Job.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love-Hate
FantasyKisah tentang Build yang hobi mengumpat dan Bible yang hobi membuat Build mengumpat. Sudah terbiasa berdua, tapi ada yang menjadi ketiga. Salah satunya mencoba menolak rasa. Salah satunya mendamba rasa. Tapi bisakah mereka bersama? Nulis ini karna...