Mengandung

357 33 4
                                    

Sudah 3 Minggu Biu koma, tidak juga ada tanda-tanda dirinya akan sadar. Minggu lalu keluarga Apo, Job dan kakaknya datang menjenguk Biu.

Keluarga Biu dan keluarga Bible tiap hari bergantian untuk menjaga Biu. Mereka akan selalu menceritakan keseharian mereka serta kerinduan mereka terhadap Biu. Terus berharap bahwa Biu akan segera sadar dari tidur panjangnya.

Hari ini dokter kembali memeriksa keadaan Biu dan dokter itu menemukan sesuatu yang janggal, segera ia meminta papi Biu untuk bertemu di ruangannya.

---

"Tuan Dax sebelumnya saya meminta maaf, karna saya akan menyampaikan kabar yang mengejutkan tentang keadaan tuan Biu"

"Kabar apa dok?! Segera beritahu saya!"

"Begini, tadi saya melakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada tubuh tuan Biu, namun saya menemukan hal yang janggal.  Diperut tuan Biu ada janin yang sedang berkembang. Janin itu berusia dua Minggu. Pada pemeriksaan Minggu lalu kami akui kami lalai hingga baru mengetahuinya sekarang. Tuan Biu hamil tuan Dax. Ini kejadian yang sangat langka, karna saya baru menemukan kasus seperti ini"

Mendengar itu, papi Biu tertegun, setelahnya ia bangun dari tempat duduknya menuju ke arah dokter itu, menarik kerah jas dokternya, mencengkram dengan erat "Siapa saja yang tahu hal ini!?" desis papi, dengan wajah marah.

"Ha-nya sa-saya saja tuan, saya juga hanya me-menyampaikan ini pada anda sa-ja. Saya berfikir ini hal penting maka dari itu saat ini hanya saya dan anda saja yang mengetahui ini. Ti-tidak ada yang tahu bahkan suster sekalipun" jawab dokter tergagap.

"Bagus! Jangan sampai ada yang tahu, tutup mulutmu dengan rapat! Atau kau tak akan bisa melihat dunia lagi!! Saat ini rawat Biu seperti biasa. Jangan bocorkan hal apapun!!"

"Ba-baik tuan"

Setelahnya papi keluar dari ruangan itu, segera ia menyuruh keluarga nya berkumpul di rumah. Ia menitipkan Biu pada bunda Bible dan Tong. Papi juga menelfon seseorang untuk menyelidiki aktivitas Biu sebelum acara pertunangan Bible.

---------

Saat ini seluruh anggota keluarga Basil ada di ruang tamu. Papi menceritakan semua yang dikatakan oleh dokter.

"Ba-bagaimana Biu bisa hamil Pi?! Kita kembali lalai menjaga Biu" ujar mami dengan air matanya.

"Mami tenang dulu ya. Kita cari solusinya dulu, pertama-tama kita harus cari siapa yang menghamili Biu!" ujar Dillbert

"Papi uda hubungin seseorang untuk menyelidiki aktivitas Biu sebelum acara pertunangan itu?!"

"Mungkinkah Job yang melakukannya?!!

"Kurasa tidak Aless, aku melihat bahwa Biu dan Job berpacaran dengan sehat, orang suruhanku selalu mengawasi mereka berdua ketika bertemu. Dari tatapan mereka berdua aku juga memahami bahwa sepertinya Biu dan Job tidak saling mencintai meski status mereka berpacaran. Mereka lebih terlihat seperti adik kakak"

"Ya aku setuju dengan pendapat Dillbert, tap.... sebentar" papi mengangkat telfon dari orang suruhannya.

Ketika mendengar apa yang disampaikan orang suruhannya, papi langsung naik pitam. Ia benar-benar marah sampai-sampai hp yang di genggamnya ia lempar.

Pyarr

"BAJINGAN!!!! BIBLE, BIBLE YANG MENGHAMILI BIU!!"

Semua yang mendengar itu sangat terkejut.

"Ba-bagaimana bisa Pi?!! tanya Dillbert.

"Kau ingat ketika Biu pulang dengan Bible sebelum hari pertunangannya?! Malam sebelum itu, ternyata Bible menginap di ruko Biu. Sudah pasti Bible dan melakukan hal itu?! Kita jelas tahu, Bible sebenarnya menyukai Biu sejak lama, sangat mungkin Bible melakukan hal itu sebelum ia menjadi milik orang lain!"

Love-Hate Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang