PENGUMUMAN SEBELUMNYA‼️
CERITA INI AKU SEDIKIT AKU ROMBAK, DAN NAMA DARI TOKOH UTAMA, LAKI-LAKI AKU GANTI ULANG.
SO AKU HARAP SEMOGA KALIAN SUKA.
...
Happy reading
.
.
.
Diruang keluarga duduk seorang pria paruh baya juga wanita paruh baya sembari meni'mati secangkir teh yang disajikan maid dimansion tersebut.!!
" Yuhuh I'm coming"Teriakan seorang gadiss berlari dari arah tangga lantai atas menuju kedua paruh baya yang sedang duduk bersantai tadi.
"Astagaa Meey awas hati-hati nanti jatuh Loh."
Brukkk ...
"Hehehe biasalah Mam sekali- sekali olahraga." titah Meera sambil memeluk Mama tercintanya secara tiba-tiba.
Plakkkk...
Nafisyah menggeplak bahu Meera melihat sikap ke kanak-kanakan Putri satu-satunya itu," Kamu ini masih saja sifatnya seperti dulu tidak ada yang berubah kamu itu sudah dewasa ingat itu."
Awwssss...
" ihh Mama sakit tau main geplak aje lama-lama bahu Meera pada ungu-ungu semua atuh." Adunya takkala sang Mama menggeplak bahunya.
Sedangkan Pria paruh baya yang duduk disebelahnya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya melihat drama antara ibu dan anak tersebut.
"Hekhemm... bagaimana sayang apakah kamu sudah pertimbangkan tawaran papa" Tanya Johan.!!
" Hah tarawaran yang mana yang Papa maksud" Bingung Meera
" itu Loh sayang tawaran Papa tentang perjodohan kamu dengan Sahabatnya papa" Timpal Nafisyah.
"Wait wait, Jangan bilang waktu itu papa nelfon Meey biar cepat pulang dari turkey .dan tentang perjodohan itu hahahha papa pasti becanda kan."
" Papa tidak pernah becanda dalam berucap." titah Johan.
" Yaampun astaga astaghfirullah hel'adziim papa.hallo ini bukan jamannya Siti Nurbaya tau Paa
Pakek main jodoh-jodoh aja,
Pokoknya Meey nggak mau dijod..."
" Baiklah jika kamu tidak mau menerima perjodohan ini maka kamu harus bersiap, jika semua Aset juga Warisan akan papa cabut." Johan memotong pembicaraan Meera sambil meminum Secangkir Teh begitu santainya.
Sedangkan pada, posisi Meera gadis itu hanya bisa menatap sang Papa dengan perasaan dongkol, bisa-bisanya sang papa membuat keputusan semena-mena terhadap kehidupannya, malah pakek ngancem segala jika tidak mau menuruti tawaran sang papa semua aset juga warisan akan dicabut.!!
"Heh oke.. oke beri Meera waktu lagi untuk mempertimbangkan semua nya."
Wanita paruh baya yang duduk pada sebelahnya, tersenyum penuh arti sambil Mengelus-elus tangan Meera.
" Mama harap kamu bisa mengambil keputusan yang tepat yah Sayang ,Jangan sia-siakan Kesempatan Baik ini karena ia tidak akan Kembali untuk kedua.. kalinya, dia adalah laki-laki yang baik."
" Baik apanya kalok gue aja gak kenal siapa tuh anak." Gerutu Meera tentunya dalam Hati.
***
" Bismillahhirrahmanirrahim dengan izin Allah dan Restu orang tua, saya Arkanza Bian Zulchair.
umur 26 tahun Lulusan cairo mesir dan pekerjaan saya adalah seorang dokter bedah. niat saya kemari ingin meminang, putri satu-satunya tuan Johan! Hufff... dan untuk seorang wanita cantik dengan pakaian daster yang, di ketahui namanya adalah ALMEERA AZZAHRA ALFATHUNISSA." ujar Arkanza menunduk tersenyum kecil.
Pada posisi Meera ia menatap laki-laki dengan setelan baju serba hitam. Apa-apaan ini cowok, bukannya risih dengan pakaian gue malah senyam-senyum sendiri, dasar gak waras." batin Meera geram.
"apakah kamu bersedia untuk menjadi istri satu-satunya dan Juga bidadari saya di dunia juga akhirat saya? menjadi penyejuk bagi mata dan hati saya saat memandangmu! sekali lagi saya minta maaf karena saya sudah lancang mecintai-mu sejak lama selalu menyelipkan namamu disetiap doa-doa panjang saya, saya tidak ingin terus memikirkan seorang wanita yang tidak halal bagi saya, maka dari itu apakah kamu mau menerima pinangan saya."imbuh Arkanza.
"Tidak." jawaban singkat nan padat Meera, menatap mata beriris hitam milik Arkanza.
Deggg !
Sontak saja jawaban Meera itu membuat kaget semua orang, sedangkan seorang laki-laki dengan pakaian serba hitam duduk disamping seorang pria paruh baya, "huufff..." Hanya bisa menghela nafas pasrah lantaran niat baiknya di tolak mentah-mentah oleh gadis kini memakai daster , tersenyum penuh kemenangan.
" ALMEERA AZZAHRA ALFATHUNISSA" suara Johan sedikit menekan nama panjangnya jika sudah memanggil dengan nama panjang sudah dipastikan Johan papanya benar-benar sudah berada diambang kemarahan.
"Mas tenangkan dirimu." titah Nafisyah mengelus tangan Johan.
"Haiisss.. so sorry semua maksud gue, untuk saat ini gue belum bisa memberikan Jawaban, jadi apa gue bisa minta waktu 1minggu untuk memikirkan semua ini.?"
Akhirnya semua orang bisa dapat bernafas lega mendengar jawaban Meera, yah... walaupun niat baik Arkanza harus digantung terlebih dahulu tapi setidaknya masih ada harapan yaa... kan .
"No problem saya akan menunggu jawabanmu 1 minggu lagi." jawab Arkanza mencoba sabar menunggu 1 Minggu kembali jawaban Meera.
Bersambung
Hallo guys hekhemm sebelumnya.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Jawab nih yah jawab salam itu wajib bagi sesama muslim.
Hayooo kalian tau cerita ini darii mana hehehe.
Okylah itu gak penting yang paling penting tuh kalian suka yah sama alur cerita ARMEERAA.
Maaf jika banyak typo yang betebaran .🤫
Maklumlah yah cerita pertama hehehe.
Jangan lupa coment sebanyak-banyaknya biar aku tambah semangat lagi lanjutin ceritanya.🤗
Segini dulu yaa sekian terima gaji, eehhhh maksudnya terima vote .
Pay pay guys.👋
KAMU SEDANG MEMBACA
ARMEERAA (Revisi+Segera Terbit)
Teen Fictionmenceritakan seorang teman kecil yang tidak pernah akur, anak perempuan yang sangat menyebalkan dan anak lelaki yang penyabar. hingga mereka harus terpisahkan dikarenakan anak perempuan tadi harus ikut pindah bersama kedua orang tuanya.minggu bergan...
