Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Apa kabarnya semua🤗
Huhuhu... sebenarnya aku gak ada niatan buat update dulu, tapi demi kalian aku update kembali‼️
Jangan lupa vote and coment sebanyak-banyaknya yah, karna dua-duanya ngaruh banget bagi aku🤍
Maaf jika banyak typo bertebaran nanti setelah end aku revisi kembali.
Untuk Chapter ini mengandung bawang🤧
Pelan-pelan bacanya yah.Follow juga akun Author 👇
Instagram: coklatemaca
TikTok: loveputihhhh
....Happy reading
..
.
"Aku pergi tugas dulu yah jika tugas aku selesai aku bakalan temui kamu lagi, namun jika aku tidak kunjung kembali jangan tunggu aku yah, jaga diri kamu baik-baik tetap jadilah Humairaku yang kuat."
~ARKANZA BIAN ZULCHAIR AL-HADI~
***Pagi yang seharusnya di sambut dengan penuh ke antusiasan! namun berbeda lagi dengan seorang wanita lengkap dengan cadarnya, pagi-pagi sudah dibuat mewek lantaran suaminya tiba-tiba saja di pindah tugas pada desa yang cukup jauh dari perkotaan.
"Mas... pengen ikut!!"rengek Meera bergelayut manja di lengan Gus Arkanza.
"Hehehe... gak boleh sayang ini udah tugas dari atasan! nanti kalok kamu ikut juga siapa yang akan menangi pasien kamu disini heem."kekehan kecil laki-laki itu memeluk Meera.
Tidak-tidak sebenarnya Gus Arkanza hanya berbohong perihal di tugaskan ke desa, pada kenyataannya dirinya hanya ingin menjalankan operasi tumor ke Singapore, sebenarnya ia tak tega mengatakan secara langsung jika ingin pergi ke negara tersebut. maka jalan satu-satunya hanyalah beralasan pergi tugas ke sebuah pedesaan untuk sementara waktu.
"Menantu hati-hati yah di perjalanan."Ujar Nafisyah.
"Atau biar bodyguard aja antar kamu ke tempat tugasnya."tawaran Johan.
Gus Arkanza mengalihkan pandangan dari Meera, pada dua mertuanya sembari menggeleng kecil!!
"Tidak usah Pah nanti saya berangkatnya bersama Afdan juga."
"Loh Dokter Afdan juga ikut tugas di desa."tanya Meera.
"Iya... Dokter Afdan juga ikut tugas di desa."Gus Arkanza membenarkan. "Maafkan aku Humaira terpaksa berbohong." batinnya.
Yah... orang-orang terdekat Gus Arkanza sudah mengetahui perihal sakit yang di deritanya!! termasuk dengan rencana laki-laki itu untuk pergi berobat ke Singapore, beberapa inti ALZAFOL GANG dan juga keluarga ndalem sedang ada di perjalanan menuju airport guna mengantarkan ke pergian Gus Arkanza.
"Nanti kalok udah nyampek sana mas Bian hubungi aku yah."Pinta Meera.
"Iya siap sayang kamu tenang saja."Gus Arkanza mengelus kepala Meera yang tertutupi hijab mengelus penuh sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARMEERAA (Revisi+Segera Terbit)
Ficção Adolescentemenceritakan seorang teman kecil yang tidak pernah akur, anak perempuan yang sangat menyebalkan dan anak lelaki yang penyabar. hingga mereka harus terpisahkan dikarenakan anak perempuan tadi harus ikut pindah bersama kedua orang tuanya.minggu bergan...