Chapter 38-kembali ke indonesia

2K 176 8
                                    

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Apa kabarnya kalian semua

Lumutan nggak nih nungguin cerita ini update lagi, nggaklah yh

Sebelum membaca atau sesudah membaca alangkah baiknya coment and vote yah guys

Ambillah baiknya dari cerita ini dan buanglah buruknya‼️

Baca juga cerita aku yang satunya, AKAD DADAKAN DENGAN GUS DINGIN

Maaf jika banyak typo bertebaran nanti aku revisi lagi setelah end

Panggil aku Zaa
...

Happy reading
.

.

.

Hadapilah hidup ini dengan berani dan tabah jangan sampai dirimu kalah dengan pikiranmu sendiri, biarlah orang lain berkata apa tentang kita karena sungguh diri kita benar-benar tak membutuhkan hinaan orang lain teruslah berjalan menggapai tujuan baikmu, anggaplah saja semua hinaan itu hanya sekedar angin lewat menyapa permukaan kulit.


~ARMEERAA~

***

"Kenapa bengong hemm.?" Pertanyaan laki-laki dengan pakai serba hitam dihadapan Meera.

"Are we really going back to Indonesia?"Bukannya menjawab gadis dengan cadar coksu malah bertanya balik.

Setelah 1 Minggu lebih mereka berada di Prancis! kini kedua Gus Arkanza dan Meera memutuskan untuk pulang kembali pada tanah kelahirannya, di temani oleh dua bodyguard.

"Tentu kita akan benar-benar pulang pada tanah air kita." Tanggapan Gus Arkanza.

Terlihat Meera sedari tadi terus saja, melihat keluar kaca Jet pribadi keluarga Wardana. ragu! apakah pulang kembali pada tanah kelahirannya adalah keputusan yang tepat? namun jika di pikir-pikir kembali, tidak mungkin bukan dirinya terus-menerus berada pada negara orang, itu sama saja dirinya memberikan banyak peluang pada musuh-musuh keluarga Wardana untuk menangkap keturunan satu-satunya keluarga tersebut.

"Tenanglah tidak usah khawatir! jangan sampai kamu kalah dengan pikiran-pikiran, negatifmu sendiri Humaira."tutur Gus Arkanza menggenggam kedua telapak tangan Meera yang dingin.

Kedua bodyguard yang akan mendampingi kepulangan Nona muda sekaligus Tuan muda mereka! baru saja masuk ke dalam jet pribadi, duduk tak jauh dari kedua pasangan suami istri tadi. bersamaan dengan itu terdengar suara pengumuman bahwa Jet  akan lepas landas.

Sesegera mungkin orang-orang yang berada dalam Jet  tersebut memakai sabuk pengaman.

"Mas...." Panggil Meera pada sang suami.

"Ada apa hemm."sahut Gus Arkanza.

"Jangan tinggalin Gue yah! Gue takut menghadapi dunia ini sendirian."

Wah-wah, tiba-tiba sekali gadis bercadar itu mengatakan hal tersebut! apakah ini yang dinamakan jilat ludah sendiri!! bahkan dirinya sendiri, sedari awal mewanti-wanti untuk tidak mempertahankan pernikahannya, namun hari ini dirinya tak ingin Gus Arkanza pergi meninggalkannya.

ARMEERAA  (Revisi+Segera Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang