.
.
Crewel: *membacakan soal* Leona mempunyai 6×3 sabun, dan dia memberikannya pada Vi--
Malleus: *ngga terima* Bentar, kenapa Leona punya banyak sabun???
Leona: *lagi mainin gelembung sabun langsung noleh kesal* SEWOT BENER SIH LU KADAL!
.
.
Ortho: Kalian pernah bikin teh dari air biasa tidak??
Lilia: *gelas ditangannya pecah* ......ngomong apa kamu dek??? 😊
Silver: *ngorok*
.
.
Ramshackle genk: *main hompimpa*
Reiva: *tiba-tiba* Yang kalah pindah agama, ya? *Muka datar*
.
.
Boboiboy: *baru selesai dan sadarkan diri setelah mengalahkan Ret'taka* Ini aku ngga sakit, cuma lagi ngga sehat aja. Aku udah boleh kayang belum?
Yaya: *jengkel* ngga sekalian kau berenang menyebrangi sungai Nil??
.
.
Reiva & Boboiboy: *adu argumen berujung melenceng dari topik utama*
Boboiboy: Bapak ku emang berdikari, lah bapak mu mana??
Reiva: ...... Minimal suara kek laki-laki. *Smirk*
Boboiboy: *offended dramatically* NDA SADAR DIRI!! KAU PAPAN!
Reiva: *offended dramatically2* Kau lebih pendek dari Fang!
Boboiboy sensitif jika membahas tentang tinggi badannya, sekalipun orang yang ngomong itu lebih pendek darinya..
Yaya: *cemas* Ini seriusan dibiarin aja gitu??
Ying: *lagi minum Coca-Cola* No. Let her cook.
.
.
Jika Ortho adalah manusia..Idia: Ortho, kalau nilai ujian mu jelek lagi, jangan pernah panggil aku Nii-chan. *Tegas*
Keesokan harinya..
Idia: *mendatangi Ortho yang baru kembali ke asrama* Bagaimana nilai ujian mu?
Ortho: Hancur banget, sat!!
.
.
Epel: Dokter!! Sembuhkan senior saya yang keracunan apel!! *Nyeret Rook yang teler*
Dokter: *agak bingung* Tapi saya ini dokter Hewan, nak.
Epel: Ngga apa-apa kok dok! Senior saya Buaya darat soalnya!
Setelah diinvestigasi, ternyata Epel yang meracuni seniornya itu karena kesal diganggu..
.
.
Yuuken: Jika pada usia 40an kita mulai membiasakan diri berlari setidaknya 5 s/d 10 km setiap harinya.. niscaya pada usia 60an kita sudah jauuuuuh sekali dari rumah..!!!
Ace: NGAJAK BERANTEM KAU ANJG?!
Deuce: *agak lalot* Iya kah??
Aldin: Mau heran tapi kalian Golden Trio anjir *tepuk jidat*
???: Satu paket mereka itu.
.
.
Surat Reiva pada Vil Schoenhaite..
Reiva: Kak, Kalau kamu cari yang bisa masak, sabar dan pengertian aku sanggup.. Tapi kalau kamu cari yang manis, sehat dan bagus untuk kesehatan, aku mundur.. aku manusia, Bukan KENTANG.
.
.
Jamil: *ngajarin adeknya(Najwa)* Sekarang, 6-3 berapa? *Ngasih contoh* Misalnya kamu punya enam donat, tiga-nya kamu makan, jadinya??
Najwa: *dengan polosnya* Kenyang~!
Jamil: Au ah, bomat *berasa ngadepin Kalim 2.0*
.
.
Lilia: Saya waktu seumuran kamu sudah ikut perang *bangga*
Malleus: Kebetulan banget Mama saya seusia anda sudah mokad.
Lilia: ....ಥ‿ಥ
.
.
Epel: gws ya
Deuce: Obatnya diminum biar cepet sehat
Ace: Kuburan lu ntar mau gue taburin bawang goreng apa seledri?
Reiva: *pat-pat Yuuken yang tertekan pas lagi sakit* Sabar, teman dakjal kek gitu bakalan berguna kok di masa depan.
.
.
Cater: Heran sama cewe2 yg suka posting selfie trus captionnya "abaikan muka". Trus gue suruh liat apa ? Amal jariyah lu? Iman dan takwa lu?
.
.
Vil: "cantiknya karna make up ya?" Ya menurut lo apa? Emang make up fungsinya buat apa? Merias tumpeng?
..
.
.
(Saya istighfar waktu baca chapter iniಥ‿ಥ)
Jangan lupa vote dan baca cerita baru kami~
(人*´∀`)。*゚+
KAMU SEDANG MEMBACA
Lets Twist this Wonderland ||•
Fiksi Penggemar•~ "Mirip... Mirip.. mirip siapa,ya?" ~• •~ "Maleficent..??" ~• ===============================