"Assalamualaikum"
"Waalikumsalam, eh non anna masuk masuk non"
Saat mbok siti hendak keluar rumah, berpapasan dengan annais yang baru saja datang.
"Mbok siti mau kemana?"
"Tadi mau keluar sebentar. Non anna tunggu di sini dulu aja atau mau langsung ke kamar nom alisha? Jangan pulang dulu ya non makan malam dulu disini"
"Aku emang mau nginep disini mbok"
"Nah bagus sekali. Soalnya ibuk juga gadirumah, jadi non alisha ada temennya kalau non anna nginep"
"Anna tunggu disini aja deh mbok. Alisha juga pasti lagi mandi kan"
"Iya non. Mbok kedepan sebentar ya non"
"Oke mbok"
*
"Loh anna? Kapan sampe nya?" Ucap alisha yang baru saja turun dari kamar nya
"Lama banget sha mandinya. Gw udah laleran nungguin lo dari tadi"
"Ih lebay deh. Lo sendiri?"
"Iyaa sendiri. Lo nyari siapa? Ivan?"
"Kirain lo sama ivan dateng nya. Nah mumpung lo disini, lo gausa pulang dulu kita makan malam dulu ya temenin gw. Bunda lagi ke bandung soalnya" ucap alisha yang kini duduk di samping annais
"Emang gw mau disini. Gw kangen banget nginep dirumah lo. Boleh kan?"
"Serius? Boleh dong. Disini aja, biar gw ada temen nyaa" ucap alisha memeluk annais
"Iya iya iya lepasin dulu ini kenceng banget meluk nya"
"Iihh gw gemes liat lo. Lucu banget pantes sahabat gw sayang banget" ucap alisha mencubit pipi annais
"Alishaa jangan dicubitin ih melar entar"
Memang jika sudah berdua alisha akan memperlakukan annais seperti anak kecil. Begitupun juga annais yang terkadang bisa manja pada alisha.
"Eh si mbok mana ya? Lo liat?" Tanya alisha
"Ah mbok tadi keluar bentar. Mangknya gw sendiri nungguin lo disini"
"Kenapa ga naik ke kamar aja sih?"
"Mager gw" ucap annais yang menyenderkan kepala nya dipundak alisha
Alisha tidak menolak. Ia dengan annais memang sedekat itu.
"Kalau udah kaya gini pasti ada yang mau diceritain nih ke gw. Sini sini cerita" ucap alisha
"Gw cuma mau nanya sha sama lo"
"Nanya apa sih an? Kenapa jadi serius gitu nada lo"
"Cowo yang tadi di caffe itu siapa? Sampe meluk lo dan cium lo sha"
"Ih kenapa? Lo cemburu?"
"Bukan gw. Cowo gw cemburu liat lo digituin sama cowo lain"
Alisha terdiam. Apa maksud annais berkata seperti itu? Perasaan alisha tiba tiba menjadi aneh
"Kok lo diem?" Tanya annais menegakan kepalanya. Kini tubuh annais sudah menghadap alisha sepenuhnya
"Lo kan tau gimana posesif nya ivan sama sahabat nya ini. Lo tau sendiri dia gimana sama lo? Dan juga gw"
"Gw ga ada maksud apa apa kok sha. Tapi pasti lo sadar ivan tadi berubah semenjak cowo itu dateng. Siapa sih sha cowonya?"
"Ck si ivan lebay banget sih" ucap alisha pelan
KAMU SEDANG MEMBACA
His World (END)
RomansaJudul "Tak Di Lihat" aku ganti jadi "His World" ya guys. Tenang aja tidak akan merubah jalan cerita dan ending, dari cerita ini kok. Semoga bertukarnya judul dan cover tidak akan mempengaruhi minta kalian untuk membaca ceritaku ya ❤️