Kami berempat sudah ada di pinggir jalan saat ini.
" Eh, btw... Kenapa kita ada di pinggir jalan?" Tanya Jungkook yang nampak bingung saat ini. Karna kami menghilang ke pinggir jalan, bukan ke parkiran yang di sana ada mobil Jungkook, dan juga Taehyung.
" Buat pulang naik taksi." Jawabku.
" Hah?" Mereka bertiga sama-sama bingung dengan perkataanku.
" Tenang teman-teman, dan tunanganku yang tersayang, aku punya aplikasi taksi online yang bernama Kakao Taxi." Ucapku sembari mulai mengambil handphone, dan mengotak-atiknya.
" Hah? Kakao Taksi?" Tanya Taehyung belum pernah mendengar.
" Iya itu loh, aplikasi Taxi online favorit aku. Buat kalian yang belum pernah download, silakan download, dan jangan lupa untuk memberikan bintang 5 untuk aplikasinya karena memang sebagus itu." Ucapku seolah sedang promosi, membuat mereka bertiga menatap datar padaku yang bahkan tak peduli, dan hanya mulai memilih posisi kami saat ini, agar Kang Taksi segera menjemput.
" Jadi kita naik taksi, bukannya kita ada mobil ya di parkiran?" Tanya Taehyung sembari menunjuk ke arah parkiran dengan jari jempolnya yang di tarik ke belakang.
" Lupa ya kita sedang cosplay jadi apa?" Tanyaku menatap secara bergantian pada mereka.
" Sekalian aja jadi pengemis." Ledek Jungkook.
" Heh.." Tegur Taehyung sekilas menampar pantat Jungkook yang mengaduh kesakitan.
Beberapa menit kemudian, di bawah sinar matahari yang sedang terik-teriknya.
" Oh.. My.. God.." Slowmo Jungkook sembari menyeka keringatnya.
" Aku sudah tidak tahan." Keluh Taehyung sembari menjilat seksi bibirnya, dan mulai mengambil nafas tergesa-gesa, karna memang sepanas itu. Hidungnya sampai kembang kempis.
" Hah..." Lisa menghembuskan nafasnya sembari menjulurkan sedikit lidahnya merasa haus.
Layaknya saat ini kami berempat tengah berada di film Oscar.
Tin... Tin...
Tiba-tiba sebuah mobil sedan hitam berhenti di depan kami berempat.
Kaca mobil terbuka, menampilkan beberapa orang pria tak beres di sana, oh tuhan aku ingat.... Mereka adalah pria-pria yang tak sengaja ku lihat saat di UKS tadi pagi.
" Hey girl, do you like me little bit?" Tanya pria yang duduk di kursi penumpang depan.
" Paan?!" Tanya Lisa dengan nada ketus saat pria-pria itu bertanya padaku.
Aku pun langsung tersenyum malu-malu.
" Enggak, Beb. Kirain mau ikut kita-kita numpang daripada panas-panasan. Btw, cewek cantik gak boleh panas-panasan loh soalnya kulitnya sensitif ya kan?" Tanya seorang murid dengan nada suaranya yang terdengar menjijikan, pria yang duduk di kursi belakang.
Aku ingat jelas wajah itu... Wajah dengan eksperesi konyol mengerikan yang menyapaku tadi pagi.
" Gimana mau numpang? Orang kalian pas-pasan, 6 orang di masukin dalam satu mobil, wahh... Daebak?" Tanya Jungkook dengan kagum setelah menghitung semuanya.
" 6 orang?" Tanya Lisa yang nampak tidak percaya mendengarnya.
" Ho'oh." Jawab Taehyung setuju.
" Aku punya trauma ruangan sempit, jadi aku tutup mata." Ucap Jungkook sembari menutup kedua matanya dengan dua telapak tangan.
L
" Btw, kalian orang-orang miskin saling pacaran ya?" Tanya Murid pria yang nampak angkuh yang duduk di kursi kemudi. Dia sepertinya tidak suka, karna kami menyerang mereka ber-6 dengan kejujuran. Sepertinya pria yang mengemudi itu adalah pemimpin di sini, karena aku yakin jika mobil sedan ini adalah miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Konglomerat, Jenlisa
HumorGenre: Comedy, Romansa, Misteri. Deskripsi: Jennie Kim, anak dari Konglomerat nomor satu Asia. Menjadi orang kaya tidak membuat Jennie Kim menjadi sombong namun malah berbeda, dia ingin hidup mandiri, belajar seperti mandirinya kedua orang tuanya ya...
