PENJELASAN

2.2K 163 6
                                    

✧✧✧

Setelah beberapa menit Devi dan afan keluar dari toilet, afan menampah Devi agar lebih mudah bejalan.

"Bos tadi Tante cinta ngajakin sarapan di bawah, Nuzar sama Adryan udah di bawah gw juga ke bawah ya.." ucap Dava sambil berjalan keluar kamar.

Afan mengangguk dan ia menaruh Devi di atas kasur.

"Lu disini aja biar gw bawain sarapan kesini" ucapnya setelah itu ingin keluar dari kamar.

"Apaansi emang lu kira gw nenek gak bisa jalan, udahlah gw ikut sarapan aja di bawah!" Kekeh Devi yang tak mau merepotkan afan.

"Tapi perut lu itu sakit, gimana mau jalan coba?" Ucap afan kesal karna Devi susah di bilangin.

"Ish lebay lu, udah ah bisa jalan juga" ucap Devi yang hendak berdiri.

Tiba tiba perut Devi kembali sakit dan merasakan mual, sebenarnya Devi ini sakit apa sih seperti mau lahiran aja kalo seperti ini.

"Aduh duh duh sakit banget woyy" ucap Devi sambil mencengkram baju afan.

"Tuh kan gw bilang apa, udah deh disini aja biar gw bawain!" Ucap afan yang memegang tangan Devi agar tidak jatuh.

Devi menatap afan dengan tatapan baby eyes "gendong.." rengek Devi pada afan.

Afan kaget, bagaimana tidak kaget seorang Deviana sa'ba arabella merengek? Bukankah Devi itu galak dan kejam ya?.

"Fan boleh yah.." ucap Devi sambil memanyunkan b1b1rnya.

"Ck, ribet ye lu. Masa ketos galak manja?" Ucap afan yang segera berjongkok agar Devi menaiki pundaknya.

Mendengar ucapan afan Devi langsung memukul keras pundak afan, dan segera menaikinya.

"Udah diem ah, cepet jalan!" ucapnya yang berada di punggung afan.

Afan memutar bola mata malasnya, dan segera berdiri keluar dari kamar.

~

Afan turun sambil menggendong Devi, sontak semua kaget melihatnya. Terutama cinta yang begitu heran sejak kapan mereka dekat?.

"Devi kenapa fan? Kok di gendong?" Ucap cinta dengan khawatir.

"Devi cuman-" ucapan Devi terpotong oleh afan.

"Devi tuh lagi demam mah, trus dia mual² trus. katanya perut nya sakit gara² mual terus.." potong afan sambil menurunkan Devi dari gendongan nya.

"Hamil kali bos, kalo kayak gitu!!" Celetus Adryan sambil mengunyah makanan.

"Cepet amat, kalah gw!!" Ucap Arie syok mendengar ucapan Adryan.

"Semoga cowok biar ada tambahan anggota, kita!!" Seru Nuzar.

"Azekk bos kita, udah bapak bapak!!" Ucap Dava yang ikut seru.

"LIFAH PUNYA ADEK YEY YEY YEY!!!" Teriak lifah sambil loncat².

Mereka sudah biasa ribut dan asik gini, karena cinta sudah menganggap Nuzar, Adryan, Dava Seperti anak sendiri.

Di saat mereka pada asik berbincang soal Devi, Devi dan afan hanya melihat mereka penuh dengan emosi yang membara.

Bagaimana tidak emosi? Mereka semua salah paham, mana ada Devi afan melakukan itu. Mereka aja belum saling cinta.

•••

Di cermin Devi sedang menata rambutnya dan memakai bando seperti biasa, sedangkan afan masih tertidur lelap di sofa.

"Afan bangun fan.." ucap Devi sambil memakai bedak.

BAD BOY AFAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang