32

1.3K 192 20
                                    

Sudah terhitung tiga minggu Galaxy dekat dengan Rashel selayaknya orang pacaran. Rashel yang selalu ingin bertemu Galaxy dan Galaxy yang selalu menuruti semua mau Rashel.

Selama Rashel sudah menerima Galaxy dikehidupannya Galaxy terkadang dibuat heran dan juga ragu? Rashel menerima dirinya karena tulus atau karena kasihan?

Tetapi setelah Galaxy lihat dari cara Rashel bersama dirinya itu sudah cukup membuktikan kalau Rashel sepertinya tulus dengan dirinya.

Dan ya Galaxy sangat bahagia akan hal itu. Dimana perasaannya terbalas dan juga bisa mendapatkan hati Rashel.

Saat ini mereka berdua sedang berada di Basecamp karena ada sesuatu yang ingin disampaikan oleh Alex katanya.
Ada Gotreasure dan juga Cegilz disana .

"Mau ngomong apa si" Paul berucap dari arah pojok dengan rokok yang berada dimulutnya.

"Jadi gue ngumpulin kalian disini gue mau ngajak buat liburan. Kita kan dikasih libur selama seminggu karena guru guru nemenin kelas 10 study tour." Alex menatap mereka semua.

"Kalian pada bisa kan?"

"Gue sih bisa"

"Gue juga"

"Selama pacar gue ikut gue juga ikut"

Pandangan Alex tertuju pada Galaxy dan juga Rashel yang dimana Galaxy merangkul Rashel dan kepala Rashel yang berada di dada Galaxy.

"Lo gimana Gal?" Tanyanya.

"Ikut"

"Oke nanti gue kabarin di grup ya untuk pemberangkatannya" Mereka pun mengangguk mendengar ucapan Alex.

Kini Galaxy sedang membujuk Rashel untuk memperbolehkan dirinya merokok ya minimal satu batang.

Lihat saja Rashel sedang menatapnya sinis karena ternyata Galaxy belum bisa lepas dari rokok.

Galaxy cemberut karena Rashel seolah olah tidak peduli dengan rengekannya. Sebenarnya Rashel sangat jengah mendengar rengekan Galaxy.

"Satu aja cel" Galaxy menatap Rashel dengan tatapan memohon.

"Engga"

"Please gue belum ngerokok hari ini cel"

"Masih belum bisa lepas dari rokok?" Tanya Rashel dengan sinis.

Galaxy mendekatkan wajahnya dengan wajah Rashel " Kalau diganti sama bibir lo gimana?"

Rashel terdiam.

Rashel menatap wajah Galaxy yang sangat dekat dengan wajahnya itu setelah itu dirinya meraup wajah Galaxy dengan tangannya.

"Ngaco"

"Acel jahat" Galaxy menyilang tangannya didada dan membuang muka.

Rashel menggelengkan kepalanya melihat kelakuan Galaxy dan tiba tiba ada yang berucap.

"Gal Gal" Panggil Alex yang sedang mengeluarkan asap dari mulutnya setelah itu tersenyum miring pada Galaxy.

Galaxy geram melihatnya! Rashel yang melihat itu menatap tajam Alex sedangkan Alex tertawa melihat wajah mereka berdua.

Rashel menatap wajah samping Galaxy yang badmood itu setelah itu dirinya mengambil rokok Galaxy " Yaudah nih" Rashel menyodorkan sebungkus rokok pada Galaxy.

Galaxy mengembangkan senyumnya dan menerima rokok itu " Tapi gaada peluk ya" Galaxy melunturkan senyumnya.

Memang selama mereka sudah dekat Galaxy selalu meminta peluk kepada Rashel dan Rashel dengan senang hati menuruti Galaxy untuk memeluk dirinya karena kata Galaxy pelukan bikin tenang.

GALAXY (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang