GALAXY (END)

42

Sudah 3 minggu sejak kejadian Galaxy di fitnah hubungan mereka berdua benar benar asing sekarang. Galaxy selalu tidak mau menunjukan wajahnya di hadapan Rashel.

Hubungan keduanya benar benar terasa sangat asing. Bahkan teman teman mereka yang melihatnya sangat sedih sekali. Padahal keduanya sangat saling mencintai.

Galaxy sejak kejadian itu benar benar tidak ingin berurusan dengan Rashel lagi. Karena ia harus menuruti ucapan Rashel padanya.

Sementara Rashel hanya bisa menangis diam diam. Rasanya sangat berat untuk membenci Galaxy dan melupakan Galaxy. Ia tidak bisa menghapus perasaannya pada Galaxy gitu saja.

Seperti sekarang ini mereka sedang berada di kantin sekolah. Cegilz dan Gotreasure bergabung satu meja sedangkan Galaxy memilih untuk pisah meja dari mereka.

"Galaxy jauh banget si duduknya" Janeta menatap Galaxy yang berada di meja paling pojok.

"Gue denger denger Galaxy di usir dari rumah dan sekarang ngontrak ya?" Tanya Kate yang sedang menyuap bakso nya itu.

Rashel kaget dirinya tidak percaya dengan apa yang Kate katakan.

"DEMI APA"

"SERIUS GA SIH"

"EMANG IYA GUYS?!"

Heboh Cegilz membuat seisi kantin menatap kearah mereka.

Aluna menatap Oscar seolah meminta jawaban dari apa yang Kate katakan tadi. Oscar pun akhirnya menceritakan semuanya dari awal sampai akhir.

Cegilz yang mendengar itu sangat kaget. Galaxy sekarang mengontrak? dan juga kerja? Kenapa hidupnya semenyedihkan ini.

Oscar dan Elang pun kembali menceritakan tentang kehidupan Galaxy yang sebenarnya. Galaxy yang tidak dianggap oleh keluarganya dan dibenci oleh keluarganya sendiri.

Rashel terdiam mendengar cerita tentang Galaxy. Ego nya memilih untuk tidak mau memperdulikan Galaxy lagi dihidupnya. Rasa benci nya tiba tiba muncul saat ia mengingat video sialan itu.

"Tapi soal video itu gue ga percaya Galaxy ngelakuin hal semenjijikan itu" Maysha menatap mereka semua seolah meminta persetujuan.

"Gue juga Sha. Video itu kayak editan soalnya cuma keliatan desahan si cewek aja. Kalo si cowok yang di video itu bukan kayak Galaxy lo bisa liat kan tangan cowok itu waktu di video" Oscar membuka ponselnya dan menujukan tangan si cowok itu. Ia memang meminta video itu pada Geven untuk memastikannya.

Maysha mengerutkan alisnya "Tangan itu kok gue kayak kenal ya"

Mereka semua menatap Maysha seolah meminta Maysha untuk melanjutkan ucapannya.

Maysha masih memikirkan tangan itu hingga tatapan Ethan tertuju pada Rashel " Lo kenapa ga percaya sama Galaxy?"Tanyannya pada Rashel.

Rashel menatap wajah Ethan "Apa yang harus gue percaya kalo itu bukan Galaxy? Sementara cewek itu dateng ke rumah gue dan bicara tentang kegiatan mereka berdua"

"Udah jelas kalo itu Galaxy. Seharusnya dari awal gue ga usah buka hati buat orang brengsek kayak dia" Lanjutnya.

"Lo langsung percaya gitu aja? Kalo lo sayang sama dia seharusnya lo bisa dengerin penjelasan dia" Tekan Elang.

"Udah lah gue udah ga peduli sama dia lagi. Tolong jangan sebut nama bajingan itu depan gue" Rashel beranjak dari duduknya dan pergi meninggalkan mereka semua.

Arkana menepuk pelan bahu Sicca "Lo kenapa diem aja Kak?" Tanyanya.

Sicca tersadar "Gapapa kok lagi males buat ngomong aja" Sicca memaksakan senyumnya.