balas dendam mampu membuat seseorang tak menyadari jika tindakannya itu bukan hanya membuat orang lain terluka namun juga dirinya sendiri.
tersadar bahwa sebuah balas dendam juga mampu membuat dirinya terluka, seorang pria menyesali perbuatannya it...
Padahal aslinya, authornya itu lagi kangen sama Kayana dan baby Kanawa...
**********
Happy reading
.
.
.
.
Mawangga terdiam, menatap Kanawa yang kini sudah berada di ambang pintu rumahnya saat ini dengan seorang wanita muda di sana.
" Daddy...baby Nawa pulang, telima kasih daddy".
" Sama sama baby Nawa...sampai jumpa 2 hari lagi, daddy akan siapkan lebih dulu kandang ayamnya".
" Oke...cup...dadah".
Kanawa melambaikan tangannya sembari berjalan menjauh dari rumah Mawangga, entah mengapa ada rasa aneh yang kini hadir di hati pria tampan itu. Sebuah rasa di mana dia ingin si kecil Kanawa tetap berada di sana, sebuah rasa rindu yang bahkan sudah muncul saat anak itu bahkan belum pergi jauh dari rumahnya.
Hah
Mawangga menghela nafasnya pelan hingga sebuah pesan kini terkirim di benda pipih miliknya.
" Saatnya meeting tuan".
Mawangga melangkah pergi, memasuki sebuah mobil yang sudah terparkir di depan rumahnya tanpa pria tampan itu sadari jika ada seseorang yang kini menatapnya dengan tatapan penuh kebencian dari kejauhan.
*********
Kanawa menatap penuh senyum pada sosok Mawangga yang kini sibuk menangkap ayam yang mereka pelihara di belakang rumah besar itu, bahkan Samuel kini tertawa terbahak bahak melihat aksi sang atasannya.
Mawangga hanya menatap Kanawa dengan wajah cemberut sebelum akhirnya pria itu kembali mengejar ayam itu, hingga tak berapa lama sorak bahagia terdengar dari Mawangga.
" Yes akhirnya....".
Mawangga berjalan penuh senyum kemenangan saat ini, pria tampan itu mendekat pada Kanawa yang kini sudah ikut bersorak senang.
" Yew...daddy hebat...cekalang kita poto daddy".
" Siap komandan".
Mawangga bersiap, duduk di atas tumpukan jerami dengan ayam yang tadi dia kejar berada di pangkuannya.
" Cenyum daddy....uncle Camuel ayo poto".
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
