PROLOGUE

281 23 3
                                    

------------------------------
Dear my living dead.
Sayangku yang hidup mati.
-------------------------------

"Kau tau legenda bunga Glaze Lily?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau tau legenda bunga Glaze Lily?"

"Glaze Lily adalah perwujudan seorang wanita yang sangat cantik." Suaranya yang lembut itu segera memenuhi ruang dengarku. Ia kembali tersenyum seraya menompang kepalanya dengan satu tangan. Wajahnya menghadap ke arahku. Matanya menatapku lekat.

"Bagaimana wanita itu menjadi bunga?"

"Dalam sejarah liyue kuno Hiduplah seorang dewa bernama Alatus. Ia adalah dewa pelindung. Selain menjaga liyue. Tugasnya juga menjadi yaksha pemburu iblis."

Aku terpana melihat bagaimana ia bercerita. Mimik wajahnya, gestur tubuhnya, gerak bibirnya, binar matanya dan suara lembutnya.

"Seperti apa rupanya? Apakah dia sangat tampan? Bukankah para dewa itu selalu divisualisasikan dengan sangat indah?"

"Alatus ini wajahnya sangat tampan seindah dewa pada umumnya karna ia termasuk dalam ras adeptus. Pada bagian dahinya terdapat simbol berwarna ungu dengan bentuk wajik untuk membedakan dirinya dengan manusia biasa, sementara manik matanya bersinar keemasan bak memancarkan cahaya matahari siapapun yang melihatnya akan tenggelam dalam tatapannya. Hanya saja, dia ini-"

"Dia apa?"

"Dibeberapa kisah liyue. Yaksha itu disebut juga sebagai pembawa karma dan kontak karma dapat menyebabkan kegilaan serta penderitaan pada manusia."

"Suatu hari ia menyelamatkan wanita cantik yang bernama Luan, Luan jatuh cinta pada Alatus karena ketampanannya."

"Pantas saja Luan begitu mencintainya, Lalu bagaimana perwujudan Luan ini?"

"Luan sangat cantik. Rambut putih bersihnya yang terurai panjang dengan manik matanya yang memancarkan cahaya bulan. Sayangnya ia masuk kedalam ras manusia yang merupakan makhluk fana."

"Luan lalu mengejar dewa itu. Namun, Alatus justru menjauhinya karena Alatus tidak membawa keberuntungan ataupun bintang penuh berkat, dia hanyalah dewa pembunuh iblis. Karma juga berdampak pada orang-orang yang berada disekitarnya, itulah sebabnya Alatus enggan berada didekat Luan. Meskipun begitu Luan tidak peduli dan membuat ikatan khusus dengannya."

"Apa yang terjadi pada mereka?"

Dia tersenyum, namun juga tidak menjawab, hanya mengatakan,

"Biar kuceritakan lagi nanti."

-----------------------------------------------------------

Genshin impact fanfiction
Disclaimer : Xiao bukan karakter original milik saya
Presented by Ameeee

Hallo! Um, pertama-tama aku ingin berterimakasih karna kalian memilih meluangkan waktu untuk membaca book fanfiction pertamaku. Kuharap ini tidak membosankan. Dan yah semua yang ada dicerita ini hanyalah fiksi belaka dan maaf jika membelok dari story dari game, aku tidak bermaksud-☆

Saya memakai MC perempuan, menamainya reader Luan karna 'Luan' memiliki arti rembulan atau bulan. tapi, jika Anda ingin menamainya sendiri itu tidak masalah. Semua karakter milik mihoyo, aku hanya meminjamnya(◡ ω ◡)

Mungkin ada typo, kuharap anda memakluminya. Enjoy it!

----------------------------------------------------------

Sudut pandang orang ketiga

Adeptus adalah nama kelompok yang terdiri dari makhluk kuat dan Dewa. Adeptus secara kontrak berkewajiban melindungi Liyue dari iblis dan pengaruh jahat lainnya. Rex Lapis, atau dikenal sebagai Morax, adalah pemimpin Adeptus dan Geo Archon.

Istilah lain untuk Adeptus adalah Illuminated Beast, mengacu pada makhluk istimewa yang telah mencapai pencerahan karena umur mereka yang panjang, atau karena dianugerahi kekuatan tersebut dari Geo Archon.

Karena hal ini dan pengaruh yang mereka miliki terhadap wilayah tersebut, para Adeptus ini mendapat status dewa, sering kali disembah sebagai Dewa di seluruh Liyue. Dewa, di sisi lain, dapat memiliki berbagai bentuk. Meskipun demikian, beberapa Adeptus diketahui berwujud manusia dan berjalan di antara manusia biasa secara rahasia. Salah satu kelompok tersebut adalah Yaksha, yang bertugas memburu iblis dan memusnahkan kejahatan sebelum menyebar.

Kelompok ini didirikan jauh sebelum Perang Archon. Mereka harus melawan keinginan para Dewa yang telah jatuh yang telah berubah menjadi iblis, menyebarkan wabah penyakit dan kekacauan di seluruh negeri. Yaksha dikutuk oleh tugas mereka, menodai mereka dengan darah dan merusak mereka seiring waktu karena apa yang harus mereka lakukan.

Kutukan ini membuat sebagian besar Yaksha menjadi gila atau menyebabkan mereka menjadi liar dan harus disingkirkan. Hal ini akhirnya terjadi pada semua kecuali satu Yaksha terakhir, yang dikenal sebagai Alatus. Namun, ia telah meninggalkan wujud Yaksha-nya dan melakukan perjalanan sebagai pemburu iblis bernama Xiao. Ia memiliki komitmen untuk terus menjaga tanah liyue. Disaat yang sama, beban karma yang ditanggung juga terus menumpuk didalam dirinya menjadi penderitaan abadi selama ribuan tahun.

Sementara itu, Luan adalah gadis biasa, terlahir dari ras manusia. Dia ini tipe gadis yang banyak bicara, cerewet, suka ikut campur urusan orang lain dan keras kepala namun juga terkadang lembut. Ia memiliki restoran diliyue, karna masakannya yang enak Almond tofu nya cukup digemari banyak orang. Luan tinggal di Wangshu Iin, penginapan itu cukup jauh dari restoran tempat ia berjualan. Karna itulah dia sering pulang lebih awal.

Tapi saat itu, sayangnya banyak sekali pesanan, alhasil dia baru bisa pulang setelah larut malam hal itu membuatnya dalam masalah, ketika Luan nyaris terbunuh oleh para demon seseorang datang menolongnya. Dia memperkenalkan dirinya dengan nama, Adeptus Xiao. Itu adalah mulai pertemuan mereka berdua. Karna pertemuan itu, Sang Yaksha terjerat dalam sebuah ikatan antara makhluk abadi dan fana Yang sulit dijelaskan.

-----------------------------------------------------------------

Terimakasih telah membaca dan jangan lupa tinggalkan vote jika anda menyukainya dan jika ada saran dan keluhan silahkan tinggalkan di komentar! Saya akan berusaha memperbaikinya.

With love, Author.

DEAR MY LIVING DEAD || XIAO魈 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang