XXXI: Kepulangan Hagrid

11 1 0
                                    

Kepulangan Hagrid

Ellie POV

Malam ini aku makan malam bersama para anak Gryffindor. Semuanya telah kembali normal, sudah tak ada lagi kejadian para Muggle membatu. Bukan itu saja, Harry sekarang sudah tak di jauhi lagi. Berkat Harry semua murid meminta maaf dan mulai berteman kembali dengan Harry. Kecuali para anak Slytherin pastinya, bahkan mereka juga pasti makin membenciku. Saat kami asik makan sambil berbincang Neville menginterupsi, “Harry, itu Hermione.” Sontak kami menoleh ke pintu aula dan memang sudah berdiri Hermione di sana. Dia pun langsung berlari menghampiri kami, kami bertiga pun juga berdiri menyambutnya. Aku pun langsung memeluknya, “Oh,, aku merindukanmu Mione.” Kataku memeluknya dengan sangat erat. “Aku juga merindukan kalian.” Jawabnya. Kemudian dia beralih memeluk Harry, dan saat tiba giliran Ron mereka merasa canggung tuk berpelukan. Alhasil Ron hanya menjabat tangan Hermione. “Selamat datang kembali, Hermione.” Kata Ron. “Senang sekali bisa kembali.” Balas Hermione. “Selamat. Aku tak percaya kalian berhasil memecahkannya.” Sambungnya lagi. “Kami dapat banyak bantuan darimu. Kami tak mungkin berhasil tanpamu.” Balas Harry. “Terima kasih.” Jawab Hermione lagi.

Kemudian kami mendengar Dumbledore memberikan kata sambutan. Kami pun langsung duduk mendengarkan. “Ron huh?” bisikku pada Hermione. “Apa maksudmu?” tanya Hermione bingung, tapi aku tahu dia mengerti maksud perkataanku. Terlihat jelas dari wajahnya yang tersipu dan gugup. “Dan mengenai beberapa kejadian belakangan ini sebagai hadiah dari sekolah maka semua ujian dibatalkan.” Kata Dumbledore yang membuat semua murid senang termasuk kami, kecuali Hermione tentunya. Tiba-tiba saja pintu aula terbuka dan muncullah Hagrid. “Maaf aku terlambat. Burung hantu yang mengantarkan surat pembebasanku tersesat, burung itu bernama Errol.” Ucap Hagrid seraya memasuki aula. Perkataannya membuat Ron selaku pemilik burung itu merasa bersalah, sedang kami bertiga menertawakannya. Lalu Hagrid berhenti di tempat duduk kami. “Aku hanya ingin bilang, jika bukan karena kalian Harry, Ron, dan Ellie dan tentu saja Hermione aku akan masih berada di kalian-tahu-di mana, jadi aku hanya ingin berterima kasih.” Katanya pada kami. “Hogwarts tak mungkin ada tanpamu, Hagrid.” Balas Harry berdiri dari duduknya dan langsung memeluk Hagrid. Hal itu membuat semua orang yang ada di aula bertepuk tangan senang. Yah kami semua merayakan kepulangan Hagrid dan kebebasan dari ulah Voldemort. Sungguh malam ini begitu spesial bagi kami semua. Dan dari ujung mataku aku melihat Draco dan anteknya yang hanya berdiam diri, gengsi sekali pikirku.

(To be Continued)

Assalamu'alaikum
Hallo guys👋
Ya ampun sdh sebulan keknya aku gk ad kbar dn hiatus
Maafkan aku yah guys🙏🙏😞
Aku gk ksih kbar klo selama Ramadhan aku hiatus krna fokus tuk ibadah
Dan kmarin rencana mau upload tpi krna sibuk di hari lebaran jd aku lupa deh😁😁
InsyaAllah mulai skrg udh bs upload lg
Sebelumnya aku mau ucapin
Minal aidzin walfaizin
Mohon maaf lahir batin semua🙏🙏🥰
Selamat lebaran buat teman" Muslimku
🙏🙏🥰

MY LEGILIMENS(Draco X OC/Reader)Harry Potter FanfictTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang