S2 Chapter 2

1.8K 135 17
                                    

Hallo gays
*

*

*

DAH LAH MULAI

***

"Ahkkk.. "

Semua barang yang ada di dekatnya itu ia lemparkan ke lantai, sungguh kemarahan pria itu sudah berada di puncak.

Dia pun mengambil ponsel nya dan menelpon seseorang, anak nya. Rakha.

"Kamu ke kantor ayah sekarang juga!"

Dia langsung menutup telfon Itu dan membanting nya di sofa tempat bekerja nya, entah masalah apa yang di alami nya saat ini sampai kemarahan nya ini memuncak.

Setelah beberapa saat, anak nya itu pun sampai di kantor ayah nya dan memasuki ruangan ayah nya yang berantakan akan barang yang ia serakan tadi.

"Sini kamu"ucap Alus Andrian. Rakha pun menurutinya dia mendekat sambil menunduk.

"Kamu talak Naura!"ucapan santai tapi menyakitkan hati Rakha, ia pun menatap ayah nya.

"Maksud ayah?"bingung.

"Kamu tau Fatir ayah nya Naura itu sudah mengambil berangkas ayah 70M"ucap Andrian di depan anak itu dengan menahan kemarahannya.

"Gak mungkin om Fatir ngelakuin itu semua! Secara om Fatir punya perusahaan sendiri!"Rakha.

"SAYA GAK PEDULI, KAMU TALAK ISTRI KAMU SEKARANGG!?!"

bentak Andrian yang sudah tidak bisa menahan diri nya untuk mengontrol emosi nya.

"INGAT YA YAH! RAKHA TIDAK AKAN TALAK NAURA!! DIA LAGI HAMIL ANAK RAKHA YAH!!"...

"TAPIII AYAHH NYAA PENIPUUU!!?!!"

"AYAHH EMANG ADA BUKTI NYA? AKU AKAN PIGI DARI RUMAH ITU MEMBAWA KELUARGA KU DAN PUTUS HUBUNGAN DENGAN AYAH!!"

"ANAK KURANG AJAR"

PLAK...

"TERUSSS!! YAHH!!!"

Tamparan itu sampai mengeluarkan darah dari mulut Rakha, ruangan itu menjadi hening beberapa saat.

"Bersihin luka kamu, ayah urus surat kalian cerai"Andrian melangkah ke luar.

"Gak akan!"Andrian berhenti berjalan.

"Jika kamu tidak akan talak! Maka aset kamu ayah tahan."ucap Andrian membelakangi Rakha

"Gw bisa mandiri"

"Pokok nya pulang ini ayah bakal bawah paksa anak kamu dan kamu! Kerumahnya ayah!"

Dengan masih mengeluarkan darah, rakha pun tidak mengelap nya sama sekali. Lalu dia pergi meninggalkan kantor itu.

*

*

*

"Rencana pertama kita berhasil, hahaha.. Andrian dan keluarganya akan terpecah" ucap pemuda berbaju hitam itu.

Rakha (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang