𝔅𝔢 ℭ𝔞𝔯𝔢𝔣𝔲𝔩
-
Lexington sekeluarga benar-benar pergi ke Eropa untuk pertemuan kerajaan dan akan tinggal selama satu bulan disana. Entah Naya akan bersekolah sejenak atau tidak.
Mengetahui tujuan sebenarnya pergi ke sana, ketiga kembar terus berada di sekitar Naya, entah ingin menghibur atau hanya ingin mengganggu.
"Kita mau kemana?" Tanya Naya pada Jay yang sedang duduk disampingnya.
"Eropa" Jawab Jay yang masih fokus memainkan Ipad nya.
Naya menghela nafas. Ia juga tau ini akan ke Eropa, maksudnya mereka akan ke negara mana. "Iya tau, maksudnya tepatnya kita ke mana?" Jengahnya.
"Netherlands, tepatnya di Kerajaan Capellen" Sahut Jake yang berada di samping Jay.
Naya membuka matanya dengan begitu lebar. Belanda adalah negara asal Annette, Naya belum pernah kesana lagi sejak saat usia Naya menginjak dua tahun.
"Ik hou van Nederland" Ucap Naya membuat semuanya terkekeh. Itu artinya aku mencintai Belanda.
"Cinta sama negara penjajah?" Tanya Benjamin.
"Emang sekarang masih ngejajah?" Tanya Naya kembali membuat semuanya kembali terkekeh.
"Can I drink Advocaat?" Tanya Naya.
"Ayah lempar kamu dari pesawat" Sahut Danny yang membuat semuanya tertawa renyah kali ini.
Advocaat atau advocate adalah minuman alkohol tradisional Belanda yang terbuat dari telur, gula, dan brendi. Jadi, tidak aneh jika Danny melemparkan Naya dari atas pesawat jika Naya meminta meminum minuman alkohol diusianya yang masih 16 tahun.
Disaat semuanya tertidur, Naya membuka Tab nya dan membuat list tempat mana saja yang akan ia kunjungi nanti. Sangking senangnya, Naya lupa menanyakan alasan sebenarnya mereka pergi ke Eropa selain pertemuan kerajaan.
♛┈⛧┈•༶✧༺𝔗𝔥𝔢 ℜ𝔬𝔶𝔞𝔩𝔱𝔶༻✧༶•┈⛧┈♛
Benar kata Annette. Netherland itu indah. Banyak hal baru yang Naya lihat, meski Naya sempat ke Eropa yaitu ke Prancis, tapi Belanda beda dengan Prancis.
Lexington sudah siap dengan baju kerajaan mereka. Beberapa mobil melewati jalanan untuk pergi ke salah satu kerajaan disini yaitu Capellen.
Kerajaan nya tak ada yang aneh, masih seperti kerajaan pada umumnya. Banyak pelayan yang menyambut dan pada akhirnya mereka sampai di ruangan utama yang langsung disambut oleh sang raja Capellen dan seorang putri. Evelyn Van Der Capellen.
"Hallo" Sambut Marais sang Raja.
"Hallo. Hoe gaat het?" Tanya Danny. Itu artinya apa kabar.
Marais tersenyum senang dan melebarkan lengannya seakan memberikan kode bahwa memang dirinya terlihat baik-baik saja.
"Aku turut berduka atas meninggalnya istrimu, Danny" Ucap Marais sedih.
Mereka langsung ke tempat makan, karena memang tujuannya untuk makan malam bersama saat ini dan tak lupa juga berbincang bersama.
"Ah, sebelum itu, perkenalkan, ini putriku" Ujar Danny yang memperkenalkan Naya.
Naya pun menunduk sejenak dan tersenyum. "Raden Ajeng Sanaya Putri Lexington" Ucapnya dengan ramah.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐡𝐞 𝐑𝐨𝐲𝐚𝐥𝐭𝐲 (𝕶𝖎𝖓𝖌𝖉𝖔𝖒 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖞) ||ᴇɴʜʏᴘᴇɴ
Fanfiction♛┈⛧┈•༶✧༺𝔗𝔥𝔢 ℜ𝔬𝔶𝔞𝔩𝔱𝔶༻✧༶•┈⛧┈♛ Kehidupan kerajaan mungkin hanya berjalan di negara negara tertentu, atau mungkin tak ada lagi kehidupan kerajaan di negara dengan sistem presidensial. Tetapi, berbeda dengan beberapa kedajaan yang masih ada sam...