HAPPY READING
Malam kembali menyelimuti bumi, Di dapur tampak seorang wanita paruh baya yg sedang menyiapkan makan malam. Adara yg baru saja turun dari lantai dua langsung menghampiri Rara untuk membantunya.
"Mama,, Malam ini adara yg masak ya.." Pinta adara
"Ga perlu Adara,, biar mama aja ya.. Kamu pasti capek kan setelah keluar sama gibran tadi.. Kamu istirahat aja,, biar ini jadi tugas mamaa.." Ucap rara.
"Adara gak capek kok mah.. Adara yg masak ya.. Mama istirahat.." Ucap adara.
Tampak raut wajah memohon dari menantunya itu membuat rara pasrah.
"Yaudah,, Kamu yg masak.. Klw butuh bantuan panggil mama ya.." Ucap rara
"Iyaa mama.."
Sesuai permintaan adara, Rara pun pergi meninggalkan menantunya itu sendiri untuk menyiapkan makan malam. Adara mulai menyiapkan beberapa bahan masakan dan mulai memasaknya.
Dari lantai dua, Gadis yg baru saja turun itu langsung menghampiri adara yg sedang memasak.
"hmmmm aromanya enak banget adara.. Kamu masak apaa??"
"Akuu masak Cumi saus padang dan Sayur capcai vio.." Ucap adara sembari mengaduk masakannya.
"Kamuu masak cumii?? Untuk siapaa??" Tanya vio
"Untuk semuanya.." Jawab adara.
"untuk semuanya?? Ohh yaa dar,, papa ga bisa makan seafood.." Ucap vio
"Hah?seriuss?? Yaampun skrng gimana dong??" Terlihat kepanikan dari raut wajah adara, masakan yg berada di panci itu sudah hampir selesai dan waktu makan malam akan segera dimulai.
"Duuhh gimana ini vio?? Bentar lagi papa akan turun.." ucap adara yang semakin panik.
Vio, gadis itu menghela nafas dan mulai berfikir, ia tak ingin melihat adara semakin larut dalam kepanikan. Hingga terbit di benaknya sebuah ide.
"Akuu ada ide,, Gimana kalau kamu masak Sup daging aja,, simple dan cepet.."
"Ohh iyaa.. Akuu mulai masak yaa.." Ucap adara
"Iyaa adara buru.. Bentar lagi papa akan turun.." Ucap vio.
Dengan cepat dan sigap adara membuat Sup daging tersebut.
Setelah memasak, Adara menghidangkan semua makanan diatas meja makan. Dirgantara, rara, dan gibran baru saja turun dari lantai dua.
"hmmm enak bangett aromanya,, siapaa yg masaakk??" Tanya dirgantara sambil duduk ditempat duduknya.
"Adaraa yg masak pah.." Ucap Vio.
Rara dan gibran juga menyusul duduk ditempat kursi yg mereka biasa duduki.
"Kheemm,, kursi kosong disamping kak gibran udah ada yg isi ya.." Ledek vio membuat adara tersipu malu.
"Ya iyalah,, emang kayak lo sendiri.. Lihat nih kami udah ada istri,, ya kan pah??" Ucap gibran menaik turunkan alisnya. Membuat vio merasa jengkel.

KAMU SEDANG MEMBACA
ILY ADARA
RomanceKisah cinta seorang Pria yang sebelumnya mengalami patah hati lalu menemukan penyembuh yang abadi Kisah cinta keduanya tak semulus yang dibayangkan karena perjodohan yang terjadi pada pria itu dengan gadis lain.. Lalu bagaimana perasaan gadis yg dis...