JANGAN SALAH LAPAK, INI LAPAK BXB.
Udah di kasih tau jangan ngeyel
Haidar yang di kenal jago balapan dan sangat pendiam, di jodohkan dengan melvin anak sahabat orang tua nya
Haidar sedari kecil di urus oleh nenek dan kakeknya ia tidak pernah mendapa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Capat turun kita makan di luar" ujar melvin lalu pergi di ikuti oleh haidar dari belakang mereka sudah berada di dalam mobil hanya ada keheningan tida ada yang berbicara tiba" melvin memegang tangan haidar
"Lu ngapain anj" ujar haidar ia berusaha melepaskan genggaman melvin "saya sudah bilang berapa kali jangan berbicara kasar haidar" melvin semakin mengeraskan genggaman nya
"Ah anj sakit tangan gw" bukan nya melepaskan genggaman nya melvin malah semakin mengeraskan genggaman nya "iya iya maaf ini yang terakhir gw ngomong kasar lepasin tangan gw sakit" melvin mengelus tangan haidar yang tadi ia genggam kasar
Tak terasa sudah sampai di parkiran restoran mewah "cepat turun" titah melvin "ga mau gw mau makan nasi padang" ujar haidar, melvin langsung memarkirkan kembali mobilnya untuk ke tempat yang haidar mau
Di sepanjang jalan hanya ada keheningan yang menyelimuti mereka melvin yang fokus menjalankan mobilnya sementara haidar melihat pemandangan jalan di malam hari
Tak lama kemudian mereka tiba di salah satu tempat makan nasi padang "habis ini mau kemana" tanya melvin "ke braga ya ke alun alun nya mau jajan banyak" melvin hanya berdehem
"Eh denger" di sekitaran sini ada pasar malam ke sana yok" ajak haidar "masih jam dua belas haidar" jawab melvin "ya nanti maksudnya" melvin kembali berdehem sebagai Jawaban
Melvin sudah memesan makanan untuk mereka berdua dengan minuman teh tak lama kemudian nasi padang yang melvin pesan sudah sampai haidar memakan nya dengan lahap
"Pelan" haidar nanti tersedak" ujar melvin mengingatkan namun haidar tak mendengarkan ucapan melvin "oho oho oho" batuk haidar ia tersedak makanan yang ia makan
Melvin menyodorkan air teh kepada haidar "cepat minum, saya bilang juga apa pelan" bandel si" ujar melvin, haidar tak menjawab ucapan melvin karena ia juga sadar bahwa ia salah
***
Malam hari pun tiba haidar yang tida sabar sudah menarik" tangan melvin untuk cepat" pergi ke pasar malam namun melvin masih ingin menyelesaikan pekerjaan nya
"Sebentar haidar pekerjaan saya sedikit lagi tanggung" ujar melvin namanya juga haidar si keras kepala kalo mau langsung ya harus langsung "aaa ayo melvin" rengek nya seperti anak kecil yang ingin mainan
"Ini masih jam7 haidar tunggu sebentar" bujuk melvin, haidar langsung keluar dari ruangan kerja melvin ia membanting pintu ruangan kerja melvin "kalo ga mau yaudah ga usah anjing" gerutunya sambil berjalan ke kamarnya
Haidar membaringkan tubuhnya di kasur ia masih kesal dengan melvin "hp gw lowbet, ngapain ya" ujarnya tiba" ia mengingat sesuatu haidar langsung bangkit dari tempat tidurnya
Ia mengeluarkan mainan lego yang ia bawa diam" tida ada mengetahui nya, haidar mengeluarkan semua lego nya ia mulai menyusun lego" itu sambil tengkurap di karpet bulu samping kasurnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beginilah gambaran nya
Tiba" pintu kamarnya terbuka namun haidar tak menyadari nya saking fokus nya main lego "loh haidar kemana" batin melvin di saat melvin kebingungan mencari haidar, melvin mendengar tawa haidar
Melvin menghampiri sumber suara tawa haidar, melvin melihat haidar yang fokus bermain lego sembari tertawa "kamu masih sama seperti dulu haidar" batin melvin menatap haidar yang sedang asik bermain
Melvin menepuk pundak haidar, haidar menoleh ke arah melvin ia sangat terkejut melihat melvin, haidar langsung duduk tegak ia langsung memasukkan lego" nya ke bawah kasur yang sempit
"Kenapa di masukkan ke sana haidar, nanti jika kamu ingin main lego lagi bagaimana" ujar melvin bingung, ga tau aja si melvin kalo haidar malu kepergok main lego
"E-eh i-ini ini ini punya orang iya punya orang gw cuma beresin doang" jawabnya gugup "lalu kenapa kamu masukan ke sana jika itu punya orang" tanya melvin
"Ah udah lah lupain ini urusan gw" ujar haidar, melvin mengeluarkan kembil lego" itu ia bereskan semuanya "jangan pakai lu gw pakai aku kamu" ujar melvin sambil membereskan lego haidar
"Mana bisa gw" ujar haidar meninggikan nada bicaranya "haidar" ujar melvin datar, siapa coba yang ga ciut nyali nya kalo liat melvin begini "i-iya" jawabnya
