Bab 8

52 22 0
                                    

Jangan lupa vote dan komen 💜

Happy Reading

"Ma-maaf bu, tapi uang nya ... gak ada."

"Apa!" Bu Tri kembali menggebrak meja, membuat para murid terkejut.

"Gak ada gimana? Jangan main-main kamu Xelia!"

Xelia tidak tahu harus menjelaskan seperti apa, intinya amplop berisi uang itu hilang dari tasnya.

"Kamu harusnya bisa jaga titipan itu dengan baik. Kamu tau kan, itu uang dari donatur?"

Xelia menundukkan kepala dengan jari-jarinya yang saling bertaut. "Maaf bu."

"Terus sekarang gimana tanggung jawabmu, hah? Uang itu ada dalam jumlah besar dan akan digunakan hari ini."

Xelia juga tidak tahu harus apa, sebab ia sendiri kebingungan karena amplop berisi uang itu tiba-tiba menghilang. Padahal ia sudah memastikan sejak pagi tadi agar uang itu tetap ada.

"Kenapa hanya diam? Kamu harus tanggung jawab."

"Bu, saya yakin tadi uang itu ada di tas saya."

"Terus sekarang mana?"

"Mu-mungkin ada yang ngambil." Xelia mengedarkan pandangan menatap teman sekelasnya.

"Apa? Lo mau nuduh kami-kami yang ambil?" sewot satu siswi tidak suka.

"Nggak gitu kok."

Dari arah luar Clea masuk, gadis yang memakai kalung hitam di lehernya itu melangkah mendekati kerumunan kelas.

"Ada apa ini?" tanyanya.

"Ini uang yang di titipin ke Xelia di ilangin sama dia," jawab satu siswa.

"Uang apa memang?"

Bu Tri menoleh ke arah Clea. "Uang dari donatur untuk keperluan sekolah."

Clea ber oh ria, gadis itu tersenyum sembari menatap Xelia. "Dia umpetin kali," kata Clea sembari menunjuk Xelia.

Xelia geleng kepala di tuduh seperti itu. "Gak kok, itu gak bener."

"Oh iya? Bukannya itu uang yah, lo kan miskin, siapa tau lo tergiur dan milih untuk ambil."

"Jangan nuduh Clea! Aku nggak ambil uang itu," tampik Xelia tentu saja tidak terima dengan tuduhan Clea.

"Kalau emang lo gak ambil, kenapa gak cek aja tas lo, atau cek loker lo juga."

Bu Tri sedikit setuju dengan apa yang di usulkan Clea. Tas milik Xelia digeledah dan tidak ada amplop itu. Kemudian mereka beralih memeriksa loker Xelia.

Bu Tri yang memeriksa loker Xelia dan menemukan jika amplop itu ada.

"Ini apa?" tanya bu Tri mengangkat amplop tersebut.

Xelia melebarkan mata melihatnya, bagaimana bisa?

"I-itu gak mungkin, bu saya gak pernah berpikir untuk ambil uang itu. Saya gak tau kenapa itu bisa ada di loker," ujar Xelia membela diri.

XELIA [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang