"Ayo." Ajak Randi tiba' sudah ada di depan pintu gerbang sekolah bersama Satria.
"Loh, kok kalian ada disini?" Tanya Sayu.
"Iya, sekalian, sekali' kita pulang bareng." Ucap Satria.
"Ohh gituu." Ujar Sayu berjalan menjajarkan langkah nya dengan Satria.
"Kamu kenapa?" Tanya Randi menyadari ada yang berbeda dari Andini.
"Hm? Gapapa, cuma cape aja." Jawab Andini dengan senyuman lelah.
"Lelah? Kenapa? Apa hari ini jadwal dia piket, au ah." Ucap Randi tidak terlalu memikirkan.
"Eh, mau pada main gak pulang sekolah?" Tanya Satria memecahkan keheningan.
"Aku gak ikut dulu ya? Aku cape banget." Ucap Andini mendahulukan langkah nya lebih cepat.
"Loh, dia kenapa?" Tanya Satria menoleh ke arah Sayu.
"Dari tadi pagi dia kayak gitu, padahal hari ini bukan jadwal nya dia piket, biasa nya juga cerewet dan random banget.
"Cuma tadi, dia beneran diem aja, bahkan gak ke kantin sama sekali, di tanya sama ibu juga cuma cape kata nya."
Ucap Sayu menjelaskan panjang lebar.
Satria hanya mengangguk, sementara Randi, dia berpikir bahwa mungkin Andini rindu Kak Seno.
For your information, Kak Seno itu adalah hantu yang pernah nolongin Andini waktu mau di culik sama para penculik.
Dan itu ketahuan sama Randi, jadi lah mereka bertiga kayak adik kakak.
"Anak bunda sudah pulang, gimana sekolah nya?" Tanya Bunda Andini seperti biasanya.
Namun bukannya menjawab, Andini justru berjalan melewati Bunda nya, ia bahkan tidak menjawab pertanyaan dari Bunda nya.
"Kenapa sama Andini?" Tanya Ayah Andini menghampiri Bunda Andini.
"Gak tau, mungkin lagi cape kali." Ujar Bunda Andini menyiapkan makan siang untuk Andini.
"Kak Seno? Maafin Andi, Andi gagal jadi adek yang baik." Ucap Andini di susul oleh tangisan.
"Kak Seno balik Kak, Andi kangen, maaf kemarin Andi marah' sama Kakak!!" Teriak Andini yang langsung mengundang Ayah dan Bunda Andini.
"Kamu kenapa? Hah?!?! Kenapa sayang?!!!" Tanya Bunda Andini dengan intonasi panik.
"K-kak Seno, dia ninggalin aku Bund.. aku kangen sama Kak seno!!" Lirih Andini yang di akhiri dengan teriakan yang sangat kencang.
"Bund, kenapa sama Andini?!" Tanya Mama Randi yang masuk dengan keadaan panik.
"Kangen Seno kata nya." Ucap Bunda Andini berusaha tenang di tengah Andini yang memberontak.
Bahkan Andini tak segan' untuk menyakiti diri nya sendiri.
Mendengar hal itu Randi langsung berlari menuju rumah tua di samping taman.
"Kak.. kak Seno..?" Lirih Randi berusaha mencari keberadaan Seno.
"Hm?" Sahut Seno yang ternyata sedang duduk.
"Balik kak, Andi nyariin, Kakak gak kasian liat kondisi Andi yang kayak gitu?"

KAMU SEDANG MEMBACA
The Ghost in the Complex
Terror5 teman yang hidup bersama, namun tinggal dengan hantu, siapakah hantu itu?