Di sisi bagian selatan, situasi pertempuran berlangsung dengan sangat intens. Saat tiba di sana, Patrick melihat Rou Ledger tengah membekukan kaki Delta Robo dengan segumpalan es yang sangat dingin dan keras.
Setelah mengamati kekuatan robot itu secara detail, Rou akhirnya mengetahui bahwa sistem pemanas pada robot itu butuh waktu yang lama untuk mencairkan es pada area bawah kaki robot itu. Celah tersebut dimanfaatkan oleh Rou dengan sebaik mungkin dalam strateginya.
Ketika robot itu lumpuh untuk sementara waktu, Beck Gunner dari atap gedung menembaki robot tersebut dengan hujan peluru dari senapan mesinnya. Serangan itu kemudian disusul oleh para Havenstar lain, seperti Rock, Bob Knuckle, Shinobi, Tank, Saber Helium, dan pria aneh bernama Peanuts.
Tidak lama setelah mendapatkan pesan darurat, Shinobi beserta tim Diamond Crush langsung menuju ke Centurion. Perjalanan mereka membutuhkan waktu sekitar tiga puluh menit. Mereka pun menyebar ke berbagai titik sesuai dengan perintah Ruby Hardfort.
Seperti pada Festival Havenstar saat itu, Rock dan Bob tampak bekerja sama untuk menyerang robot tersebut. Rock mengandalkan kekuatan Golem, sedangkan Bob mengerahkan tinju pamungkasnya untuk bertempur.
Shinobi mencoba bersinergi dengan mereka berdua. Dengan pedang tanto khasnya, dia menebas tubuh Delta Robo dengan kekuatan penuhnya. Dia merasa frustasi karena robot itu jauh lebih kuat dibandingkan Spiderion yang dia lawan di markas Dewa Kematian.
Tidak lama setelah kedatangan mereka, Tank dan Saber Helium dari Machine Engine tiba di tempat tersebut. Mereka berdua ikut meramaikan pertempuran tersebut dengan jurus-jurus pamungkas mereka.
Tank mengandalkan mesin tempurnya untuk menyerang Delta Robo dengan serangan-serangan yang brutal. Berbeda dengan Tank, Saber Helium menyerang robot itu dengan tebasan pedang energi yang menyala terang.
Beberapa menit sebelum Patrick muncul, Peanuts dari Flowerizm menunjukkan dirinya terlebih dulu. Sebagai seorang Summonizer, pria itu mampu memanggil makhluk aneh berwujud seperti kacang yang dia panggil dengan sebutan Bean Knight.
Meskipun terlihat lucu, Bean Knight mampu bertarung dengan sangat agresif sesuai dengan tekad Peanuts. Makhluk itu terlihat membawa sepasang pedang yang meliuk-liuk untuk bertarung.
Melihat teman-temannya sedang berjuang, Patrick tanpa membuang-buang banyak waktu langsung berubah menjadi manusia serigala. Ia kemudian menyerang robot itu dengan cakar-cakarnya yang tajam. Incarannya adalah bagian atas tubuh robot tersebut karena bagian itu masih terbuka lebar.
Saat menerima serangan yang bertubi-tubi, Delta Robo melakukan upaya pemberontakan dengan mengeluarkan tembakan api dari mulutnya. Robot itu juga berusaha menyerang langsung dengan menggunakan sepasang cakar di tangannya.
“Segera menyingkir dari robot itu!” teriak Rou saat dia melihat es pada kaki Delta Robo mencair secara perlahan-lahan.
Semua menuruti perkataan Rou tanpa banyak berkata-kata karena mereka tahu bahwa robot tersebut akan mengamuk lagi saat ia bisa bergerak. Mereka semua segera menyebar ke berbagai arah agar fokus robot tersebut tidak terpusat pada satu titik.
Setelah bergerak bebas, Delta Robo memacu mesin pada tubuhnya dan bergerak dengan kecepatan maksimum. Ia menembaki satu per satu musuh dengan sepasang senapan mesin yang ada di punggungnya.
Sembari menghindari serangan tersebut, petarung jarak jauh seperti Beck Gunner dan Tank berusaha menyerang balik dengan cara melepaskan tembakan-tembakan peluru dari gudang persenjataan mereka.
Delta Robo membalas serangan itu dengan dua buah tembakan rudal yang mengarah ke mereka berdua. Secara spontan, mereka menghindari serangan itu secepat mungkin sebelum rudal itu menyentuh permukaan dan meledak.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Haunted Ghost
AksiThe Spirit of Fallen Star Part 3 Hantu dari masa lalu mulai memberikan teror bagi publik dan mengancam stabilitas perdamaian yang diciptakan oleh Hexagon. Dia adalah pembunuh yang dicari-cari oleh Howard selama ini. Hexagon membentuk sebuah tim khu...