Chapter 29- Menantu Idaman

263 56 11
                                    

Setelah perdebatan antara Sabiru dan Samuel di kantor hari itu.

Hari ini Laura mengajak semua orang untuk makan malam bersama di panti Asuhan milik nenek Della .

"Hai sayang! " Sapa Laura yang datang ke perusahaan milik keluarga nya.

"Halo nyonya! " Sapa biru sopan.

"Tante aja, mau jam kerja atau ngak panggil tante atau bunda aja ya?! "  Pinta Laura...

"Tap—"

"Ngak ada tapi tapi an! "

Sabiru terkekeh. " Iya tante iya!! "  Sabiru tersenyum manis.

Tiba-tiba seseorang menyapa Laura dari arah belakang.

"Bunda?. Bunda di sini! "  Orang itu memegang tangan Laura namun di sentak kasar oleh Ratu Wilkinson itu.

"Sabiru, nanti kamu ikut tante belanja ya nak! " Ucap Laura pada sabiru yang tengah duduk di meja kerja nya.

Sabiru terheran melihat seorang wanita cantik yang berdiri di samping Laura.

"Ternyata dia lebih cantik dari di foto! " Batin Sabiru yang langsung mengenali wanita itu.

"Biru dengar ucapan tante apa ngak sih?! "  Tanya Laura melihat Sabiru memperhatikan Aruhi yang berdiri di samping nya.

"Eh iya , Biru denger kok tante, nanti Sabiru jemput pas pulang kerja ya! "  Jawab Sabiru.

"Yaudah tante pulang dulu mau ketemu ibu kamu, sama nenek Della, mau atur acara nya, kamu nanti jemput Ibu sama tante di Rumah nenek aja ya.! "  Kata Laura lagi, tanpa menghiraukan Aruhi yang masih setia berdiri di samping nya.

"Loh kok pulang, tante gak jadi ketemu tuan El? " Tanya Sabiru, jarang jarang Laura datang langsung ke perusahaan.

" Gak, tante gak mau ketemu el, tante mau ketemu kamu. Yaudah tante jalan dulu ya.! "

Laura menghampiri Sabiru lalu mengecup kening pria manis itu, seperti ia sering mengecup kening putra nya.

"Tante hati-hati ya, nanti kalo udah sampe kabarin biru! " Kata Sabiru.

"Oke sayang, byee!! " Laura berlalu begitu saja, Aruhi benar-benar seperti tak terlihat ada di situ.

"Kamu Sabiru?! " Tanya Aruhi, dengan tatapan tak suka.

Sabiru mengangguk. " Iya saya Sabiru, Nona? "

Aruhi mengulurkan tangan nya. " Saya Aruhi, calon istri nya Samuel! " Dengan bangga wanita itu memperkenalkan diri nya.

"Oh maaf nona, saya tidak mengenali anda, silahkan masuk, Tuan el sedang di dalam! "  Sabiru tersenyum ramah.

"Baiklah terimakasih.  Sabiru ." Alesa masuk ke ruangan Samuel.

Sabiru berusaha menahan perasaan nya.

"Sabar Biru sabarr, tinggal  beberapa bulan lagi.! "  Lirih sabiru, dan kata-kata itu terus-menerus sabiru  ucapkan pada diri nya.

_________

Setelah berkerja seharian, akhirnya pria manis itu memilih pulang, karna Sang tuan muda sudah pulang dari 2 jam yang lalu.

Sabiru langsung menelpon ibu nya.

"Halo bu , ibu sama tante Laura kan? "

"Iya sayang, kata tante nanti kami belanja kamu yang anter ya? "

"Iya bu, ibu sama tante siap siap ya , 15 menit lagi Sabiru sampai! " 

"Oke, ibu bilang sama tante dulu, oh iya Zozo mau ikut kata nya.! "

Hopeless  ( Biblebuild  ) {ON GOING! }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang