Membujuk

263 47 16
                                    

Pagi menyambut, Samuel sudah pulang saat hari masih subuh.

"Gimana sayang? " Tanya Rika, melihat wajah segar putra nya.

Sabiru tersenyum, " Sabiru udah enakan Bu , tadi malam Biru juga ngerasa nyenyak banget tidur nya.! " Imbuh Sabiru, seraya memakan semangka yang di bawa oleh Rika.

Dokter datang, dan dokter memperbolehkan Biru untuk pulang.

.
.
.

Sesampainya di rumah Biru di sambut oleh Hani dan Devan jangan lupa ada 2 orang yang sedang berebut ingin membuka kan pintu mobil untuk Sabiru...

"Awass"

"Awass"

"Minggir!! " Sarkas pria jangkung.

"Lo yang minggir!! " Sarkas balik pria satu nya.

Kedua nya menatap sengit.

Heru menghela nafas nya, kemudian memisahkan kedua pria itu  .

"Kalo mau berantem mending kebelakang sana, anak saya mau turun!! " Ucap Heru berhasil menyingkirkan kedua nya.

Pria tua itu membukakan pintu untuk putra nya.

Senyuman manis itu terbit saat melihat Heru, . " Ayah! " Ucap nya, kemudian menyambut tangan Heru.

Sabiru turun , dan ia juga menghela nafas nya saat melihat Jeff dan Samuel saling menyingkirkan.

"Yah, kok bisa mereka gitu? " Bisik Biru, Heru mengangkat bahu nya.

"Perebutan tahta mungkin . Hahahaa! " Sahut Heru terkekeh.

Sabiru memukul pelan tangan ayah nya " Apa an sih yah !"bisik Biru.

"Yang satu ayah kandung nya, yang satu lagi calon ayah sambung nya! " Bisik Rika.

"IBUU!!!! " Rengek Sabiru, sambil mengembangkan pipi nya .

Heru dan Rika mencium gemas pipi gembul Sabiru.

____

Setelah selesai bertengkar, kedua pria tadi berakhir di dapur sekarang. Dan itu atas perintah si pria manis.

"Finally! " Ucap Samuel saat nasi goreng buatan nya sudah jadi,.

"Cih, Biru gak akan mau makan, makanan begitu. Sekarang dia lebih suka cake dan ice cream! " Jeff menaik turun kan alis nya , dengan senyum meremehkan...

Wajah Samuel mengeras, namun ia tak ingin terpancing emosi sekarang.

"Kita liat nanti, makanan apa pun yang di pilih Biru, asalkan dia mau makan gue fine fine aja! " Sahut Samuel, kemudian ia melenggang berjalan dengan sebuah nampan.

Jeff juga berjalan di belakang Samuel, menuju ruang makan.

Melihat 2 pria itu datang dengan nampan masing-masing, membuat mata sabiru berbinar,.

Samuel dan Jeff menaruh makanan itu di hadapan sabiru.

"Terimakasih " Ucap Biu singkat, yang mana pria manis itu langsung menarik nampan berisikan Cake dan Ice cream.

Senyuman yang di pertahankan samuel sempat hilang, beberapa detik kemudian ia kembali tersenyum.

Sedangkan Jeff tersenyum menang.

"Biru, Ibu, ayah. Samuel pamit dulu ya, hari ini ada peresmian cabang perusahaan daddy di sini! " Ucap Samuel sedikit menunduk.

" Hati hati ya El.! " Sahut Rika saat suami dan putra nya tak menghiraukan ucapan tuan muda Wilkinson itu.

Hopeless  ( Biblebuild  ) {ON GOING! }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang