Heru dan Rika sampai kembali ke rumah, namun kedua nya merasakan janggalan.
"Ayah gak lupa ngunci pintu kan tadi? " Tanya Rika, menatap sang suami.
"Ini kunci nya! " Heru menenteng kunci kecil itu.
Rika menunjuk ke arah knop pintu. " Tapi kenapa pintu nya kebuka yah? , apa jangan-jangan? " Rika menggantung ucapan nya.
Kemudian lekas Heru menyembunyikan Rika di balik punggung nya.
"Tetap di belakang ayah! " Tegas Heru, Rika mengangguk paham .
Heru dan Rika melangkahkan kaki mereka dengan pelan,.
Heru mendorong pintu rumah mereka dengan pelan, saat sudah terbuka sepenuhnya, mata Heru dan Rika membulat lebar, melihat foto keluarga mereka yang awal nya tergantung di dinding, sekarang sudah hancur di lantai, dan yang membuat Rika terkejut lagi adalah.
Wajah Alesa dan Sabiru yang ada di foto itu hancur.
Heru dan Rika saling menatap, bertanya ada apa dengan rumah nya, kemudian Rika kembali terkejut, ia menunjuk ke arah dinding.
"A-ayah! " Tunjuk nya pada sebuah tulisan yang ada di dinding.
- akan ku hancurkan kalian, sebagaimana kalian menghancurkan ku. Alesa - Sabiru -
Kaki Rika melemas, ia terjatuh di antara foto foto Alesa dan Sabiru.
"Si-siapa mereka ayah?, kenapa mereka menargetkan kaka dan abang? " Tanya Rika penuh khawatir .
"Apa mungkin ini dari keluarga Wilkinson?, apa Samuel yang melakukan nya ".Berbagai macam tuduhan yang di layang kan pada Samuel dari Rika.
" Wilkinson bukan orang seperti itu bu , jika pun ia apa hubungannya dengan keluarga Wilkinson? "Tanya Heru yang tak tau menau tentang hubungan anak-anaknya dengan Wilkinson.
Rika menatap suami nya. " Eum, anak yang di kandung Sabiru, itu -" Ucap Rika menggantung.
Heru menunggu ucapan istrinya.
Rika memejamkan mata nya " Anak yang di kandung Sabiru, adalah anak Samuel Wilkinson! " Ucap Rika lugas.
"APA?? " Heru terkejut, .
"Jadi itu kenapa, Samuel sering datang kerumah ini? " Tanya Heru lagi, istrinya lekas mengangguk.
Heru terduduk. " Lalu kenapa Sabiru pergi, ayah pikir dia pergi karna dia gak tau siapa ayah dari anak yang di kandung nya! " Lirih Heru.
"Ayah!!. Biru bukan orang yang kaya gitu! " Ketus Rika tak Terima.
"Lalu apa Alasan nya? " Tanya Heru.
Rika menggigit bibir dalam nya. Kemudian ia menatap sang suami.
"Alasan biru pergi adalah-"
Rika menceritakan semua nya pada sang suami, tanpa kurang dan lebih.
Heru terkejut mendengar nya, sedikit ada rasa sesal dalam hati nya mengingat ia mengusir putra nya malam itu.
"Jadi, alasan biru pergi karna awal nya Samuel memilih wanita itu? " Tanya Heru, Rika mengangguk cepat.
Heru menyandarkan tubuh , kemudian memijat pangkal hidungnya.
"Ayah macam apa aku bu? , saat anak ku sudah terjatuh dan meminta pertolongan ku, ayah malah menjatuhkan nya lebih dalam lagi! " Sesal Heru.
Rika merangkul suami nya. " Maka nya ibu bilang, ayo kita mulai semua nya dari awal lagi , ibu ingin keluarga kita utuh yah, ibu ingin rumah ini di penuhi dengan canda tawa, bukan dengan bantakan dan air mata. " Kata Rika,.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hopeless ( Biblebuild ) {ON GOING! }
General FictionSabiru pria manis nan cantik , yang sering di panggil Biru oleh orang terdekat nya, Biru tipe orang yang periang, pria manis itu bahkan di juluki Happy Virus oleh para sahabat nya, . Saat ini Sabiru sedang mencari celah agar bisa keluar dari rumah...