21

4.1K 195 10
                                        












PAGI HARI ..... ( 08:30 )











sinar matahari terang menembus gorden yang sedikit terselak itu membuat Pond yang tadi masih tertidur nyenyak mulai untuk bangun




" sial ngantuk banget " ucap Pond sendiri sambil duduk menyegarkan mata nya . sebenarnya mata nya masih rada mengantuk karna tidur nya lewat malam untuk menangkan Phuwin yang ketakutan



teringat hal itu Pond terus melihat ke samping di mana masih ada Phuwin yang tidur membelakangi nya . " loh pada belum bangun juga . mana udah telat mau ke kantor lagi ." ucap Pond lalu keluar dari comferter yang menyelimuti kaki nya .




dia berjalan ke samping kasur di mana wajah Phuwin terlihat tertidur pulas . Pond sempat senyum melihat pemandangan indah di pagi hari itu . sial dia seperti berasa punya bini




" Phu bangun udah telat nih mau ke kantor ." kata Pond mengejutkan Phuwin hanya dengan panggilan tanpa menyetuh badan Phuwin




melihat tiada reaksi dari Phuwin , Pond lagi lagi memanggil Phuwin cuba membangunkan lelaki itu . " emang deh ni orang duta tidur , selalu aja susah di bangunin . ini aja nih yang beda antara dia sama Win " ucap Pond bergeleng kepala melihat Phuwin yang masih tertidur pulas





" Phu ayo bangun , ehh ! " seketika Pond berhenti untuk membangunkan Phuwin karna dia merasa tangan Phuwin panas ketika dia cuba mengoncang sedikit tangan Phuwin supaya lelaki itu terbangun .





Tangan Pond meraba dahi Phuwin dan ceruk leher nya dan ya benar saja itu panas . " Phu kau demam ???" panik Pond bertanya . " hmm?" hanya itu sahutan Phuwin dengan mata masih terpejam .





" sial tuh kan ovt ku tadi malam benaran jadi ! udah gada Dunk lagi buset !" panik Pond sendiri mundar mandir di hadapan Phuwin . Phuwin yang berasa ada suara suara yang meracau sendiri di hadapan nya perlahan membuka mata





" kenapa sih Pond ?" tegur Phuwin dengan suara berat nya . seketika Pond yang berjalan ke hulu ke hilir itu berhenti apabila Phuwin bangun memanggil nama nya





" Phuwin kamu itu , ih benar benar ya . gimana nih , kamu nya udah pada ga enak badan . Dunk gada Phu , mana siang ini aku ada meeting penting lagi . siapa yang bakal jag-"






" tskkkk , aku bisa sendiri Pond , aku bukan anak kecil . aku cuma demam gada yang serius ." potong Phuwin mendengar seperti nya Pond mengeluh . hati Phuwin sebenarnya sakit sih Pond kayak nya lebih mentingin kerja dari dia . Phuwin juga gak tahu kenapa mood nya rada sensitive kalo lagi sakit.






" benar ya ?" tanya Pond ingin kepastian . tidak mungkin Phuwin bergeleng kepala menjawab itu . nanti katahuan dong jika dia minta di jagaain . " iya pergi sana mandi , kau harus ke kantor ." ucap Phuwin kembali menutup mata nya malas melihat Pond yang ada di hadapan nya





Pond sebenar nya juga gak mau ninggalin Phuwin yang sakit sendirian . maid di mansion itu semua nya rada toxic buat Pond gak mau nitip Phuwin ke mereka . yah , kalau dia gak ada rapat penting siang ini pasti Pond bakal libur buat jagain Phuwin . " yaudah kalo gitu kamu istirihat aja dulu ya hari ini . gue mau mandi dulu trus ke kantor " mendengar itu Phuwin hanya menangguk sambil menutup mata





Pond kasian melihat muka pucat Phuwin . tanpa aba aba dia mengelus surai rambut Phuwin di hadapan membuat Phuwin reflek membuka mata nya kaget di perlakukan begitu . " kalo rapat nya cepat kelar , aku bakal terus pulang "ucap Pond lembut membuat Phuwin melting . entah kenapa dia suka melihat Pond melayan nya begitu . " oo-okey " jawap Phuwin terbata bata lalu Pond keluar dari kamar Phuwin meninggalkan lelaki yang jelas ke anehan dengan sikap nya 100% jadi lembut .

DEVIL TO ANGLE                      [PONDPHUWIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang