Bertempat disebuah danau berukuran sedang didekat hutan lebat, seorang pria berbalut pakaian serba hitam terlihat berdiri ditepi danau.
Rambut pirang panjngnya diikat ponytaill dan netra merah mudanya terlihat menatap datar permukaan air danau yang cukup tenang."Demetrius."
Suara seorang wanita seketika mengintrupsi keheningan pria yang berdiri ditepi danau itu.
Suara ketukan sepatu hak tinggi kini terdengar dengan jelas ditelinga Demetrius, ia kemudian berbalik dan menghadap kearah sosok wanita berambut coklat ikal panjang.Sosok wanita itu tampak tersenyum kearahnya dengan netra emeraldnya yang ikut memicing.
"Yang Mulia Putri Ashley," ucap Demetrius sembari melakukan curtsy kepada sosok yang tidak lain adalah Ashley."Angkat kepala mu Demetrius," titah Ashley yang langsung dituruti oleh Demetrius.
Suara ketukan sepatu hak tinggi Ashley kembali terdengar dan kini Ashley berdiri tepat disamping Demetrius."Pemandangannya cukup indah, 'ya?" tanya Ashley tanpa melirik kearah Demetrius yang kini berdiri berlawanan arah dengannya.
Demetrius kemudian menghela nafas dan ikut berbalik sehingga melihat kembali pemandangan danau."Apa yang Anda lakukan disini Yang Mulia?" tanya Demetrius datar.
"Kenapa? Tidak apa kan aku kesini?" tanya balik Ashley sembari menatap kearah Demetrius yang kini menatap balik Ashley dengan tatapan datar.
"Huhh... kau sama saja dengan Knill, kalian terlalu kaku untuk diajak bicara. Atasan dan bawahan sama saja, kupikir kau akan sedikit menyenangkan," jelas Ashley sembari menghela nafas."Tolong jangan samakan saya dengan Knill, kami berdua dua orang berbeda dan berstatus beda," balas Demetrius tegas.
"Hoo... menarik sekali, kupikir sang kepala sekolah academy tidak terlalu menjujung status bangsawan.
Hahah! Tidak terduga sekali, seorang bangsawan memang penuh ketamakan, ya," sindir Ashley sembari tertawa dengan suara yang menggelegar.Demetrius yang melihat Ashley tengah tertawa pun hanya memberikan tatapan datar dan dingin, tidak berniat ikut tertawa dalam kesenangan Ashley yang menurutnya terdengar merendahkan itu.
"Anda bisa membicarakan apa yang ingin Anda bicarakan sekarang putri," intrupsi Demetrius disela-sela Ashley yang tengah tertawa.
Ashley yang mendengar intrupsi dari Demetrius pun langsung berhenti tertawa, ia kini menatap Demetrius dengan tatapan culas."1 minggu, 1 minggu lagi aku akan menemui Alice di mansion. Aku akan membicarakan tentang teman satu pembelajarannya. Ku dengar seleksi anak untuk menjadi teman satu pembelajaran dengan Alice sedang diawasi dengan ketat, yah... kuharap kau tidak mengecewakan ku. Aku cukup senang saat kau menyetujui usulan ku untuk membuat Alice memiliki teman satu pembelajaran. Alice masih sangat kecil dan dia masih ingin bermain seperti anak-anak pada umumnya. Walau... aku tahu pertemanan Alice nanti bersama teman satu pembelajarannya akan sedikit berbeda," jelas Ashley sembari berbalik memunggungi danau.
"Anda tidak perlu khawatir, saya akan memaksimalkan seleksi bagi teman satu pembelajaran nona Alice. Tentunya jika Anda tetap menjalankan apa yang Anda katakan selain rencana teman belajar nona Alice," balas Demetrius sembari melirik kearah Ashley disampingnya.
"Tenang saja, aku tidak akan mengingkari janjiku," jelas Ashley kemudian berjalan pergi dengan suara ketukan sepatu hak tingginya menapak ke atas jalan berbatu.
Demetrius kemudian berbalik dan menatap kepergian Ashley, tatapan dari netra merah mudanya terlihat tidak bisa diartikan."Kuharap Alice tidak merasa tertekan harus menjadi murid wanita itu," gumam Demetrius lalu kembali berbalik menghadap kearah danau itu lagi.
Disisi lain, Knill terlihat berdiri disamping pohon yang telah berguguran daunnya.
Ia menatap Demetrius dibawah sana dengan tatapan datar, tatapan hijau Knill memindai pemandangan danau yang menurutnya... cukup berbahaya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Witches: Last Starlight
خيال (فانتازيا)Alice, seorang gadis kecil berusia 12 tahun yang memiliki takdir sebagai pengguna elemen cahaya terakhir. Bakat sihir Alice baru diketahui saat ia melakukan debutante bakat sihir didesanya, melihat bakat sihirnya yang memang sangat dibutuhkan untuk...