Hipotenusa

52 8 2
                                    

Menjadi hipotenusa, yang menjadi penghubung kedua sisi siku-sikunya.
Adakah sebuah jiwa yang mampu menjadi hipotenusa?

♡♥︎♡

Pergiku kemarin hanyalah sementara sebagai jembatan untuk saudaraku.
Tapi siapa sangka, Tuhan benar-benar memintaku untuk pergi selamanya dan tak pernah kembali.

▪︎
▪︎
▪︎
▪︎
▪︎

Seseorang memasuki kamar Dodo yang tertidur dalam tangisan. Orang itu menghapus lembut air mata yang membasahi pipi Dodo.

Diobati memar di tangan kiri Dodo dan membalutnya. Diselimutinya tubuh yang meringkuk itu.

Mungkin luka yang terlihat hanya di tangan namun sejatinya seluruh tubuhnya penuh luka.

♡♡♥︎♡♡

Sering aku bertanya-tanya kenapa aku ada? Untuk apa aku ada? Kenapa aku harus ada?
Hidupku harus memiliki arti karena dengan itu aku bisa memiliki alasan untuk hidup.

Sendirian juga tak masalah, akan kuwujudkan daftar inginku untuk membahagiakan orang-orang yang aku sayang.

Dodo

♡♡♥︎♡♡
***

Vino butuhnya meluk Dodo!

Sinar matahari menerobos ke sela-sela ruangan bercat putih itu. Cahanya memberikan penerangan dan membuat sosok yang terbaring merasakqn kehangatan.

Perlahan Dodo berusaha membuka matanya dan mencoba bangkit dari tidurnya. Kepalanya terasa berputar-putar, matanya berat dan juga merah. Dodo Demam. Direbahkan kembali tubuhnya yang tak kuasa diajak untuk bangkit.

Dipandangi tangan kirinya yang sudah  terbalut perban dengan rapi. Tak sanggup berpikir siapa yang telah mengobati luka ini. Rindu, hatinya sangat rindu saudara-saudaranya. Matanya kembali terpejam untuk memohon dipertemukan dengan orang yang disayangi walau hanya dalam mimpi.

Dodo terbangun kembali dari tidurnya, perutnya sudah meminta untuk diisi. Dipaksakan untuk bangkit dari pembaringan. Dirinya menatap sekeliling dan wajahnya terlihat sedih, dirinya masih disini bukan di rumah.

Tangannya meraih benda kecil di sela-sela ranjangnya.

Math Prince

Dodo
|@Abin @Anand bagaimana kondisi Vino?

Anand
|Vino sudah baikan Do. Kemarin tiba-tiba kambuh sakitnya. Sekarang anaknya masih tidur

Abin
|Gimana ujiannya Do?

Dodo
|Aman Bin

Abin
|Dodo sehat?

Dodo
|Sehat Bin

|Abin Anand, Dodo minta maaf ya

Anand
|Minta maaf mulu Do, udah kayak lebaran aja

Vino
|BALIK! KALAU MAU DIMAAFIN

Abin
|Vino udah bangun?

MATH PRINCETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang