hallo readers, makasih sudah mampir jangan lupa vote and comment
happy reading🤍
~CAFE~
"Sayang inget ya, Casle jangan nakal"
Nasehat Hazel menyapa pagi ini"Iya mom, nanti Casle nda akan ganggu mommy kerja kok" Sahut Casle yang sibuk memasukkan beberapa mainan ke dalam tas kecil nya
"Casle jangan banyak banyak bawa mainan nya" Tegur Hazel melihat anak nya yang memasukkan secara asal ke dalam tas
"Kalo udah selesai, ayo sarapan baru kita berangkat ke cafe buna Raya" Ajak Hazel saat anak nya sudah memakai tas ke pundak
"Ayo mom" Serunya bersemangat
Sesuai kata Hazel kini mereka sudah berada di cafe milik Raya
"Sayang diem disini, jangan kemana-mana, jangan nakal" Kata Hazel mendudukkan putri nya itu di salah satu meja dekat jendela dan masih bisa ia pantau kapan pun
"Siap mommy" Tangan mungil Casle menunjukkan hormat pada mommy nya
"Baru datang el?" Tanya Raya yang tiba-tiba ada di samping Hazel
"Kaget gua, sorry ya bu bos" Ucapan Hazel mendapat toyoran dari Raya
"Gausah manggil bu bos" Tegas Raya
"Profesional bos, aelah kagak enak gua sama karyawan lu yang lain" Jawab Hazel yang memang merasa tak enak
"Sorry ya el, gua cuma bisa ngasih kerjaan ini ke lu, gaji yang gua kasih ga seberapa" Kata Raya tiba-tiba merasa kasian dengan sahabat nya itu tapi apa boleh buat, Raya juga bingung mau memperkerjakan Hazel di mana lagi
"Aelah gapapa gua mah, malah gua bersyukur banget lu mau bantuin gua nyari rumah sewaan jdi gua langsung bisa istirahat trus lu nge jemput gua di bandara, ini di kasih kerjaan pula, ga tau lagi gua kalo ga ada lu" Tanpa sadar kedua nya menangis mengingat kejadian beberapa tahun lalu sewaktu Hazel mengandung Casle
"Lu hebat el, lu kuat banget ngadepin dunia, kalo lu butuh apa-apa bilang ke gua jangan sungkan" Kini ke dua nya sedang berpelukan
"Mommy sama buna Raya kok nangis? ada apa?" Saking larut nya dalam ke terharuan sampai tidak ingat bahwa mereka masih di depan Casle
"Gapapa kok sayang, ingat ya jangan macem-macem, duduk aja di sini" Kecupan Hazel mendarat di kening Casle sebelum akhirnya Hazel pergi bersama Raya
Beberapa jam berlalu membuat ke bosanan bagi Casle tapi ia takut melanggar janji nya
"Casle bosan tapi Casle sudah janji sama mommy tidak kemana-mana" Ucap Casle yang bosan
Atensi Casle menatap sekitar mencari keberadaan mommy nya, setelah mendapat kan target ia pun perlahan turun dari kursi nya lalu berjalan menuju target nya meninggal kan mainan yang masih berada di atas meja
"Mommy" Panggil Casle sedikit ragu-ragu
"Sayang, kan mommy sudah bilang jangan kemana-mana" Hazel hanya takut Casle tersenggol orang-orang karna cafe itu sedang rame
"Maaf mom tapi Casle bosan" Cicitnya
Hazel memeluk tubuh kecil anak nya itu"Casle mau kemana?" Lembut Hazel menatap sang putri
"Keluar, janji tidak akan jauh" Katanya dengan semangat
"tapi mommy ga bisa nemenin Casle,mommy lagi kerja sayang" Tutur Hazel memberi pengertian pada sang putri
"Casle keluar sendiri aja mom, tidak akan jauh kok, Casle janji itu mom" Dengan semangat Casle menunjukkan jari kelingking nya itu untuk di satu kan dengan jari mommy nya
kekehan pelan keluar dari mulut Hazel lalu ia menautkan jari kelingking nya ke kelingking kecil sang putri "Inget ya, kalo di ajak orang asing buat ikut dia, jangan mau"
"Okee mommy, dadah" Casle pergi begitu tidak sabaran ingin main di luar
"Sayang hati-hati" Teriak Hazel tidak terlalu keras, Hazel mengkhawatirkan anaknya itu tersenggol orang secara kan tubuh anak nya kecil jadi bisa saja terkena pengunjung di cafe ini
Hazel memasukkan mainan Casle yang berserakan di atas meja
Dan kini Casle sedang berada di luar ia hanya duduk di pinggiran sambil menonton orang lewat
Ingin bermain tapi ia tidak punya teman, ingin jajan tapi ia tidak memegang uang
"Kalo ada daddy pasti saat ini Casle bisa jajan" Ucap Casle polos
Casle melihat keluarga cemara di sebrang jalan "Gimana ya rasanya di gendong daddy?"
terlalu lama melamun membuat nya tidak menyadari bahwa sedari tadi ada seseorang yang duduk di samping nya~BYE~
JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT
KAMU SEDANG MEMBACA
where is daddy? [markhyuck - Gs]
RandomSeo Hazel anak bungsu dari dua bersaudara walaupun mereka lahir di keluarga sederhana mereka sangat amat bahagia bahkan banyak orang menggelar keluarga mereka adalah 'keluarga harmonis' Namun sebuah insiden kecelakaan menewaskan orang tua beserta sa...