𝐓𝐞𝐧𝐠𝐠𝐚𝐫𝐚 𝐃𝐞𝐰𝐚 [bl end]

22

sekarang tenggara sedang berada di pantai bersama dengan dewa, mereka menikmati indahnya sunset sore hari dengan angin sepoi sepoi.

"indah banget langit nya" ucap dewa menatap penuh takjub ke arah langit.

tenggara yang mendengar ucapan dewa sontak langsung mendongak menatap ke atas, "iya kaya lo" ucap tenggara sembari tersenyum menatap wajah pria di depannya.

dewa menatap tenggara yang juga sedang menatapnya sambil tersenyum hangat ke arah dewa, dia membalasnya dengan senyuman yang tak kalah manis.

"gue suka sama Lo dewa"

ucapan tiba tiba dari tenggara membuat jantung dewa berdetak lebih kencang dari biasanya.

"h-hah maksud Lo?"

tenggara meraih tangan dewa untuk ia genggaman, "gue cinta ah bukan maksud nya gue sayang sama Lo dewa rahardian"

dewa masih diam sambil terus menatap ke arah tenggara sedangkan tenggara dia takut kalau dewa akan menolak nya.

"tenggara gue..."

tenggara yang mengerti pun tersenyum lembut ke arah dewa

"gapapa dew santai aja kalau lo ngga suka sama gue"

"gue mau" ucap nya pelan

"apa ngomong yang keras" ucap tenggara tersenyum smirk.

dewa mendengus kesal, "ishh... GUE MAU JADI PACAR LO TENGGARA GENANDRA" ucap nya sambil berteriak membuat beberapa pengunjung lain nya menoleh ke arah mereka berdua.

'CIEE CIEE...'

'WOI APA INI LUCU BANGET'

'GA KUAT KAPAL HOMO GUE NAMBAH SEMOGA YANG INI LANGGENG'

begitulah kira kira suara riuh pengunjung lain yang di sebabkan oleh mereka berdua.

sedangkan dewa menunduk malu karena di tonton banyak orang.

"sayang" ucap tenggara tiba tiba sambil menangkup wajah dewa dengan satu tangan nya.

begitulah kira kira gambaran nya
anggap aja itu di pantai ya:)

"h-hah apa k-kenapa" ucap dewa terbata, sialan malu bangett.

dewa menatap tenggara dengan wajah yang memerah sedangkan tenggara terkekeh melihat raut wajah dewa.

"sekarang lo/gue di larang" ucap tenggara, dewa mengerutkan keningnya.

"terus manggilnya apa!"

"aku kamu aja"

"i-iya tapi geli"

"biasakan dari sekarang"

dewa memilih diam sambil meminum jus alpukat yang tadi dia beli bersama dengan tenggara.

.
.
.
🤍╣⁠[⁠-⁠_⁠-⁠]⁠╠💙
.
.
.

sekarang mereka berdua sudah berada di rumah dewa, setelah pulang dari pantai dewa memilih menonton film di kamarnya.

"sayang mau cuddle"

"aku lagi nonton nanti aja lah" ucap dewa yang masih fokus menonton, tenggara mempoutkan bibirnya.

tenggara terus merengek meminta cuddle kepada dewa, dewa yang mulai jengah akhirnya memeluk tenggara sambil terus menonton film nya.

"sayang jangan nonton film terus dong"

dewa menatap tenggara sembari mengerutkan keningnya, "kenapa emang" ucap dewa bingung.

tenggara mendongak menatap manik indah milik dewa, "ya kamu cuekin aku jadinya"

dewa menghela napas panjang, semenjak sepulang dari pantai tenggara jadi manja gini.

"itu film favorit aku, udah diem kalau ngga aku marah!"

tenggara memilih untuk diam sembari menenggelamkan kepalanya pada perut dewa. dewa tersenyum lalu mengelus kepala tenggara yang sekarang berstatus sebagai pacarnya tapi matanya tetap fokus ke layar laptopnya.

selesai