chapter 12 | mereka datang

53 2 2
                                    

DOR! '

Satu tembakan berhasil mendarat di lengan Elvano membuat sang empu meeringis kesakitan dan akhirnya melepaskan orang yang ia tahan.

"El gapapa?" tanya Brian kwatir

"gapapa" jawan Elvano yang masih setia memegangi tangannya yang terus mengeluarkan darah.

"kalian kenapa ga hentikan bajingan itu sih" omel Elvano saat menyadari Arnav lepas dari tangan mereka.

"lo ga liat tuh semua senjata mengarah kemana?" tanya Akara kesal karna Elvano tidak melihat keadaan.

Elvano baru menyadari itu. Elvano hanya menghela nafas nya jujur saja lengannya begitu sakit akibat peluru yang ada di dalamnya.

Anak buah Arnav mulai mendekat dan masih setia dengan senjata yang mengarah ke arah Elvano dan yang lainnya.

Semakin anak buah Arnav mendekat semakin Elvano dan yang lainnya berjalan mundur.

"kalian diam disana, mundur sekali lagi keadaan kalian akan lebih parah dari anak itu" ucap Arnav sembari menunjuk Elvano dan akhirnya mereka diam di tempat.

anak buah arnav sekarang mengelilingi mereka tentu dengan senjata yang masih mengarah ke arah mereka.

Arnav perlahan mendekat begitu juga dengan seseorang yang entah siapa itu Elvano dan yang lainnya tidak mengenali orang itu kecuali...

"ayah" itu keanu yang berteriak sambil berlari ke arah pria tersebut.

anak buah Arnav hanya diam seolah-olah mereka tau siapa keanu sedangkan Elvano dan yang lainnya kaget melihat itu.

tunggu, apa hubungan Keanu dengan pria yang di panggil ayah oleh keanu itu?, apakah ini ulah keanu? atau keanu hanya terlibat?

"ayah kenapa lama banget sih, tangan aku pegel dari tadi di iket" adu Keanu pada pria itu

"aduhh maafin ayah ya, kasian nya anak ayah ini" balas pria itu sembari mengusap surai keanu membuat Elvano dan yang lainnya semakin kaget.

"anjing! jadi lo biang kerok nya keanu!" teriak Akara yang bahkan sekarang tidak memakai embel embel abang.

"jadi semua ini rencana lo?!" lalu itu Samuel yang ikut berteriak.

Keanu yang mendengar itu hanya mengangkat bahu nya acuh, "kalo iya kenapa?" tanya keanu dengan santainya.

"sialan lo! kita salah apa anjing!" sekarang Vares yang bertanya.

"kalian sih ga salah, tapi karna ada anak sialan itu jadi kalian ikut salah" jawab Keanu santai sambil menunjuk Elvano.

"lepasin kita bangsat! kalo emang lo punya dendam sama tuh anak ya lo selesain sama dia bukan malah bawa bawa kita!" teriak Akara

"dendam ya? bahkan nyawa dia aja ga cukup buat nebus kesalahannya!" jawab Keanu dengan mata memerah.

"apa yang lo mau?" Elvano kini berssuara

"apa mau gue? hahaha seharusnya lo tau itu bangsat!" jawab Keanu dengan tawa hambar nya.

"apa yang lo mau atas kesalahan gue beberapa tahun silam?" tanya Elvano kembali.

flashback

12 januari 2015

Elvano kecil berlarian kesana kemari bersama Brian, umur Elvano 7 tahun lalu Brian 8 tahun kala itu.

Asik berlari Elvano tidak menyadari jika Keanu ada di depannya yang sedang bersiap untuk melintasi jalan lalu Elvano menabrak tubuh ringkih Keanu membuat sang empu terjatuh ke jalan.

Ruang luka | Ending Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang