bab 23

311 13 0
                                    

(Indira' POV)

Aku terbangun di pagi hari
Lalu aku pun melihat sekeliling kamarku dan pandanganku terjatuh pada seseorang yang ada di belakangku

Lalu aku pun mengingat
Apa yang terjadi malam tadi
Di mana aku melampiaskan nafsuku padanya secara brutal

Lalu aku pun beranjak berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan badanku yang sangat singkat ini

Sesampainya di kamar mandi
Aku berpikir
Apakah aku semalam berbuat kasar padanya kalau itu sampai terjadi
Aku merasa malu padanya

Singkat ceritanya

(Indira'pov)

Aku pun selesai mandi dan
Dan beranjak untuk keluar dari kamar mandi aku

Lalu aku melihat dia telah duduk bersandar di  di atas ranjang ku
Lalu aku pun berjalan ke arahnya

Dan dan berdiri di sampingnya
Lalu aku mengelus rambutnya
Dan memeluknya
Dan berkata
Aku minta maaf ya atas kejadian semalam jika itu sempet menyakitimu

(Yasmin'pov)

Nggak papa kok
Semua juga itu salahku
Aku yang telah membangunkan
Harimau tidur
Ya jadi aku harus tanggung jawab

(Indira 'pov )

Sekali lagi aku minta maaf ya
Itu tidak menyakitimu
Aku janji deh
Kalau nanti kita main lagi
Aku nggak akan kasar-kasar lagi sama kamu
Tapi bayi kamu nggak papa kan

(Yasmin'pov)

Ya nggak papa
Tapi kenapa sih
Kamu selalu
Bilang kalau anak ini cuman anakku

doang kenapa kamu nggak akuin  anak ini juga anak kamu
Aku juga tahu kak kalau anak ini juga anak Abang kamu
Tapi kan kamu sudah berjanji

kepadaku kalau kamu juga mau mengakui anak ini sebagai anak kita
Coba deh kamu rasain

Lalu aku pun mengambil tangannya
dan menuntunnya
Ke arah bayi kita
Dan berkata padanya

Kalau aku ingin
Bayi yang ada dalam kandungan
Menjadi bayinya
Menjadi anaknya

Meskipun aku tahu sendiri
Kalau ini adalah keponakannya

(Indira'pov)

Lalu aku pun melihat dia menangis sambil menundukkan kepalanya
Lalu aku buat dia mengangkat kepalanya
Dan menghapus air mata yang ada di pipinya

Dan berkata padanya
Kalau aku ini benar-benar bodoh
Aku akan berjanji padanya

Aku akan menganggap anak ini
Seperti anakku sendiri
Meskipun dari kenyataannya

Anak ini adalah anak abangku
Tapi karena cintaku terlalu dalam padanya
Aku pun akan merebutnya dari abangku bagaimanakah caranya

Meski aku tahu
Abangku dan keluargaku
Kecewa berat dengan tindakanku ini

Meski sekalipun
Aku harus dipukul beberapa puluh kali oleh ayahku

Tapi aku akan mempertahankan hubungan
Yang salah ini

Lalu aku pun memeluk dia
Dari belakang
Dan mengusap perutnya

Lalu aku pun ikut duduk dekatnya
Dan sejajarkan kepalaku dengan perutnya

Lalu aku pun mengusap kembali perutnya
Dan berkata kepada bayi dalam kandungannya

Hai nak
Ini ayah
Kamu sehat-sehat ya dalam perut ibu kamu jangan buat ibu kamu sakit karena ulah tingkahmu

Kamu cepet-cepet keluar dong ayah udah nggak sanggup nunggu kamu nanti kalau kamu keluar kita akan main bareng

Lalu aku pun mengakhiri pembicaraanku dengan bayiku
Dan mencium  perutnya beberapa kali

Lalu dia pun hanya bisa tersenyum
Sambil mengelus kepalaku

99 cara untuk mendapatkannyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang