gara-gara rujak !!

101 5 0
                                    

Pov Indira.

Aku terbangun dari tidurku karena seseorang terus saja mengguncang-guncang badanku.

Kenapa sayang " tanya Indira pada indah ?"

Ih sayang kayaknya Dede bayi ingin makan rujak di --" indah

Lalu aku pun menatap jam yang berada di kamar tersebut.. dan jan menunjukkan jam 12.00 malam pas.

Tapi kan yang ini udah malam di mana nyarinya -- " Indira?"

Ya Aku nggak mau tahu kamu jadi laki harusnya berusaha dong gimana sih .. masa gitu juga nggak tahu
" Ucap indah sambil menatap ke arah wajah Indira.

Besok lagi ya yang ini udah malam aku takut kalau keluar sendirian jam segini.." balas Indira sambil memohon pada indah..

Gak mau tau ah aku maunya sekarang kamu tuh berusaha Ki sedikit itu juga kemauan anak kamu yang ada di dalam perut aku " ucap indah dengan mata berkaca-kaca..

Ya udah ya aku keluar nih cari pesanan kamu.. tapi udah dong Kamu jangan nangis lagi kasihan tuh Dede bayinya " jawab Indira sambil beranjak dari ranjang dan menuju lemari baju. .

Untuk memakai hoodie dan celana panjang. . setelah siap Indira pun berpamitan pada indah sambil mengelus perut buncitnya indah.

Hai sayang ayah pergi ke dulu ya untuk mencari pesanan kamu.. kamu jangan nakal ya di perut bunda.
" Ucap Indira sambil mencium perut buncitnya indah..

Dan setelah berpamitan pada anakku dan istriku.. aku pun bergegas untuk turun ke bawah menuju parkiran mobil.

Singkat cerita.. aku pun sudah berada di dalam mobil untuk mencari rujak tersebut.

Aduh ada-ada aja sih yang nyiram bisa-bisanya malam-malam kayak gini harus nyari tukang rujak.

Kalau bukan anak gue nggak mau gue kayak gini anjing lah.. gumam Indira dalam hati.

Dan setelah sekian lama mencari kesana ke sini akhirnya.. Indira pun mendapatkan rujak tersebut.

Akhirnya dapat juga nih rujak.
Kalau nggak bisa mati gue sama si indah.. mana akhir-akhir ini dia galaknya minta ampun kayak nenek sihir.. kesalahan sekecil apapun dibesar-besarin sabar sabar namanya juga ibu hamil " ucap Indira sambil menjalankan mobilnya untuk pulang ke rumah.

Singkat cerita.. Indira pun sudah sampai dan bergegas untuk masuk ke dalam rumah.

Yang sayang turun nih aku udah dapet loh pesanan kamu " ucap Indira sambil teriak-teriak.. agar kedengaran oleh indah.

Iya sabar napa lagi jalan nih
" Jawab indah sambil turun dari anak tangga satu persatu.. dengan posisi satu tangannya memegang pinggangnya.. dan satu tangannya memegang perutnya.

Lalu aku pun berjalan ke arahnya untuk membantu Dia berjalan.
Pelan-pelan ya pelan-pelan
" Ucap Indira sambil memegang tangan indah.

Lalu kami berdua pun sampai di meja makan tersebut.

Udah ya Kamu duduk di sini dulu aku yang siapin kamu nggak boleh capek-capek.. kamu cukup duduk di sini yang manis sayangnya aku
" Ucap Indira sambil mengambil piring untuk menuangkan rujak tersebut.

Tara silakan dimakan tuan putriku sayangku cintaku muah muah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tara silakan dimakan tuan putriku sayangku cintaku muah muah.
" Ucap Indira sambil mencium ujung kepalanya indah.

Oh makasih ya yang kamu udah mau berusaha beliin aku rujak di tengah malam seperti ini. " Kata indah sambil tersenyum ke arah Indira.

Sama-sama yang.. ini  juga kan kemauan anak kita dimakan ya tapi kalau bisa jangan terlalu banyak makan cabenya buahnya aja nggak usah pakai bumbu.. takutnya kenapa-napa kelihatannya lada deh.
" Ucap Indira sambil mengelus perut buncit indah..

Iya sayangku aku nggak makan terlalu banyak bumbunya cuman buahnya doang .. khawatir banget sih kalau akunya kenapa-napa " jawab indah "

Idih idih idih  siapa juga yang khawatir sama kamu udah aku khawatirnya juga sama Dede bayi " ucap Indira sambil menjulurkan lidahnya pada indah.

Dan tak lama ketika aku bicara seperti itu.. tiba-tiba keningku dipukul olehnya dengan kerasnya.

Kamu bisa nggak sehari aja jangan buat aku bete sama kamu.. Kamu itu ya orangnya nyebelin nggak pernah peka nggak peduli gak pernah sayang sama aku.. sayangnya sama dede bayi
Gimana aku gak marah sama kamu !!
"Balas indah sambil menatap ke arahku dengan tajam..

99 cara untuk mendapatkannyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang