Mereka pun berangkat menuju mansion April cuma butuh 35 menit sampai di mansion.
"Wahhhhhh gila udah kek istana anjir" celetuk Raden kagum melihat mansion April bak istana
"Tapi ini mansion siapa" ucap Dimas
"Ngak tau gue, tapi penjaganya seram amat yakk, mana pegang senjata lagi" ucap Raden berngedik ngeri melihat penjaga itu
Sedangkan yoci mengeluarkan kartu identitas nya dan memperlihatkan kepada kedua penjaga itu setelah diperiksa seketika pintu terbuka lebar dan mereka masuk kedalam.
"Buset harus pakai kartu identitas kah" celetuk dimas
"Wahhh ini mah aman dari maling" timpal Raden
"Masuk" titah yoci, mereka pun masuk kedalam betapa terkejutnya mereka saat masuk kedalam sungguh luar biasa.
"Astaga serem amat mereka" gumam Raden berngedik ngeri melihat para penjaga badan yang besar dan kekar, tatapannya yang tajam dan memegang senjata api.
"Anjir jantung gue mau copot rasanya" ucap Dimas lirih
(Apa ini mansion queen) Batin Rion
Mereka pun masuk dan disambut oleh pelayan dengan ramah
"Selamat datang kembali nona yoci" ucap pelayan tersebut dengan tersenyum ramah
"Terimakasih bi" balas yoci
"Selamat datang" ucap pelayan itu kepada 5 pemuda tersebut
"Terimakasih" ucap mereka bersamaan
Mereka pun duduk di ruang tamu
"YOCI SAYANG KU" teriak Ovi yang mendapatkan yoci diruang tamu
"Bisa ngak sih ngak usah teriak, gue ngak budek" ucap yoci ketus
"Hehehe sorry" ucap Ovi cengengesan
"Ehhh mereka pada ikut" tanya Ovi yang melihat inti Warrio's
"Hmm, April juga izinin" ucap yoci, Ovi hanya mengangguk
"Udah datang" ucap Linda yang baru turun dari tangga
"Ya nda, tapi April kemana?" Tanya yoci
"Lagi dijalan" ucap nolla tiba tiba yang berada di samping yoci
"Akhhhhh" teriak yoci kaget melihat nolla yang udah ada disampingnya
"Lo bikin gue jantungan La" ucap yoci sambil mengelus dadanya
"Sorry" ucap nolla datar
"Ya, ya gue maafin" ucap yoci tersenyum yang dipaksakan
"Kalau terpaksa jangan dimaafin" ucap nolla dingin
"Ckk, ya gue maafin, aelah baperan amat neng" ucap yoci berdecak kesal
"Gue capek berdiri terus, ayok duduk" celetuk Ovi, mereka pun bergabung dengan inti Warrio's
"Hai" sapa Ovi kepada kelima pemuda itu
"Hai juga, ehhh kalian disini" jawab Raden
"Ya" balas Ovi singkat
Brummm
Brummm
Brummm
Terdengar bunyi motor yang memasuki mansion, dan beberapa pelayan berlari ke arah pintu untuk menyambut seseorang, sedangkan yang lain yang melihat itu kebingungan siapa yang datang dan kenapa pelayan semua berlari ke arah pintu dan berjejer rapi siap menyambut sedangkan yoci dan yang lainya duduk dengan tenang