Bab 22

156 6 2
                                    

"Duluan" ucap April pada sahabatnya

"Hati hati ya" balas yoci

"Hmm" dehem april

Setelah berpamitan pada sahabatnya April menjalankan motornya dengan kecepatan tinggi, mereka yang melihatnya hanya menggelengkan kepalanya melihat kebiasaan April.

Setelah sampai dimansion April memarkirkan motornya dan berjalan menuju kamarnya untuk merebahkan tubuhnya kekasur dan tak butuh beberapa menit April tertidur pulas.

Ditempat sahabat April mereka telah tiba di mansion dan memilih duduk di ruang tamu.

"Besok kan libur gimana kalau kita berbeque" celetuk Linda

"Boleh tu" sahut Ovi

"Ok besok kita kasih tau ke April" balas Linda

Drttt drttt drttt

Terdengar bunyi ponsel yoci yang menandakan panggilan masuk.

"Halo bang" sapa yoci

"Hmm, gue ada dibandara jemput sekarang" ucap Bastian

"Hah, maksudnya Abang udah pulang dan sekarang ada di bandara gitu" ucap yoci kebingungan

"Hmm, jemput gue sekarang" sahut Bastian

"Huaaa, adek mu yang cantik ini bakalan jemput, abang tunggu ya" ucap yoci kegirangan

"Hmm" dehem Bastian

Tuttt tutt panggilan tersebut terputus

Yoci yang mendengarkan abangnya yang sudah ada di Indonesia kegirangan sampai loncat loncat kesenangan

"Bang Bastian udah ada di Indonesia ya?" Tanya Ovi

"Ya Vi sekarang bang bas minta gue jemput dia dibandara" ucap yoci

"Ya udah sana Lo jemput" ucap Linda

"Ya udah gue jemput Abang gue dulu ya bye" ucap Linda dan melambaikan tangannya pada sahabatnya.

"Pak antar saya ke bandara ya pak" ucap yoci pada supir itu

"Baik non mari" ucap supir itu bernama pak liam

Dan mereka pun bergegas menuju ke bandara.

Setelah sampai dibandara, yoci turun dan mencari abangnya sampai ketemu.

"ABANG" Teriak yoci dan berlari kearah Bastian dan memeluknya

"Abang Cici kangen tau" ucap yoci sambil memeluk Bastian erat, yoci memanggil dirinya dengan sebutan Cici itu karna nama panggilan dari abangnya panggilan sayang terhadap adeknya.

Bastian yang mendengarkan penenturan adeknya hanya bisa tersenyum sambil mengelus puncak kepala adeknya.

"Abang juga kangen sama Cici adek kesayangan Abang" ucap Bastian lembut

"Ya udah, yuk kita pulang bang" ucap yoci dan melepaskan pelukannya

"Ya" balas Bastian

Dan mereka berdua berjalan menuju kemobil

"Pak antarkan saya ke alamat Bintara ya pak" ucap yoci pada pak liam

"Bukannya ke mansion non" tanya pak liam

"Ngak pak, karna Abang saya udah pulang dan menetap di disini jadi saya ngak ke mansion April pak" jawab yoci

"Oh gitu, baik non" balas pak liam

Setelah itu pak liam menjalankan mobilnya ke alamat Bintara yang dimaksud yoci

Setelah sampai yoci dan Bastian turun dari mobil.

Badgirl School Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang