46. THE PRISON

139 8 0
                                    

~~~~~happy reading~~~~~

"Geo buktinya!"

"Maksud lo?"

"Dia ngirim surat permohonan supaya Rachel di keluarin dari sekolah ini! Gue tau kalo Geo ngelakuin hal itu ada sangkut pautnya sama lo, IYA, KAN?! NGAKU AJA LO SIALAN!!?" Jeritan marah Sisilia mengusik pembelajaran individu siswa-siswi yang kini mengintip dari jendela kelas.

Tebakan Anzhela ternyata benar, lambat laun Geo akan mengetahui siapa dalang dibalik penculikan dirinya.

Anzhela menyeringai. "Lo yakin karena gue?"

"Maksud lo apa, hah?" Tanya Helen mengernyit.

"Bisa aja Geo ngelakuin itu karena Rachel ganggu dia, kan? gak menutup kemungkinan Rachel yang bermasalah,"

"ANJ—"

Tangan Helen berhenti di udara ketika ia ingin melayangkan sebuah tamparan, Anzhela dengan gesit menahan tangan Helen sekaligus mencengkramnya kuat.

"Berani lo nampar gue, abis lo hari ini," Anzhela melayangkan tatapan menghunus pada Helen yang memberontak ingin tangannya dilepas dari cengkraman gadis itu.

Tidak membuang waktu, Anzhela menghempas tangan Helen. Sebelum Anzhela pergi, ia menyempatkan memberi wejangan kepada Helen dan sisilia.

"Lain kali, kalo belum tau akar permasalahannya dimana, gausah nuduh sembarangan, ngerti!?"

*****


Anzhela menelungkupkan kepalanya seraya mengamati layar ponsel miliknya. Barusan ia mengirim chat WhatsApp ke Geo yang isinya...

Anzhela :
Lo apain Rachel?
Katanya di D.O
Gara-gara gue?
Jawab yang jujur, kalo gak gue males pulbar ama lo

Sekitar 10 menit, Geo baru membaca chat Anzhela kemudian butuh waktu 10 menit juga untuk Geo mengirim balasan.

Geovan :
Sengaja
Biar kapok, bukan karna lo
Dasar kepedean

BRAK!

Anzhela menggebrak meja, membuat seisi kelas kaget dengan gebrakan Anzhela. Karin yang sedang menulis catatan materi pun pulpen nya sampai jatuh ke lantai sangking terkejutnya.

"Kenapa, Zel?" Tanya Karin mengambil pena nya di bawah meja.

"Gue terlalu kepedean, ya?" Tanya Anzhela.

"Enggak kok," Jawab Karin melanjutkan tulisannya.

"Terus kenapa Geo bilang gitu," Gumam Anzhela cemberut.

Dengan lesu, tangan Anzhela mengetik balasan untuk Geo.

Anzhela :
Bukan sebab dia celaka-in gue?
Lo pasti udah tau dalangnya, kan?
Mustahil lo gak tau
Karna apapun yang terjadi sama orang terdekat lo, lo pasti ambil tindakan
Bener, kan Geo?

ATHALLA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang