13 : Paradise

721 109 82
                                    

“Jangan coba jinakkan api, nikmati saja panasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Jangan coba jinakkan api, nikmati saja panasnya.”

༺‎☘︎༻

Di luar, hujan turun dengan deras, gemuruhnya tak henti henti, sementara di dalam kamar, udara panas membungkus dua tubuh yang sedang terlibat dalam pergulatan penuh gairah di atas kasur. Desahan mereka bersahut-sahutan, mengabaikan suara getaran ponsel yang terus berbunyi, menggema di antara gairah mereka yang memuncak.

Lelaki itu meraih ponsel yang tergeletak di atas nakas, menatap sejenak layar yang berpendar. "Gahar ngechat lo," katanya, nada suaranya datar namun mengandung bara amarah. Dia meletakkan ponsel itu kembali ke tempatnya, ekspresinya berubah dingin.

"Alyssa, lo bilang udah putus sama cowok itu!" geramnya, sementara tempo gerakannya di bawah sana semakin cepat, membuat Alyssa mengerang dan memejamkan mata, berusaha menahan kenikmatan yang datang bersamaan dengan rasa sakit.

"Aku udah putusin dia, tapi dia masih selalu ganggu..." Alyssa terengah, kata-katanya terpotong oleh erangan. "Kanaga, pelan pelan... sakit..."

Kanaga tak menggubris permintaan Alyssa. Dengan gerakan tegas, dia membalikkan tubuh wanita itu, mengunci kedua tangannya di belakang punggungnya. Kanaga terus menyentakkan pinggangnya dengan ritme yang kian kasar, tak memberinya ruang untuk bernapas.

"Gue abisin lo kalau lo ketahuan belum putusin bajingan itu," Kanaga menggeram di telinga Alyssa, suaranya rendah, sebelum tubuhnya menegang dalam klimaks yang intens.

Alyssa mengangguk, tubuhnya akhirnya melemah, tenggelam di atas kasur yang basah oleh keringat. Napasnya tersengal, tatapannya kosong menatap langit langit, sementara Kanaga berguling ke samping, mencoba mengatur napasnya yang tak beraturan.

Setelah menarik selimut untuk menutupi dadanya, Alyssa meraih ponsel di sisi kasur. Jemarinya bergerak membuka pesan dari Gahar, membaca kata kata yang muncul di layar dengan perasaan bercampur aduk.

 Jemarinya bergerak membuka pesan dari Gahar, membaca kata kata yang muncul di layar dengan perasaan bercampur aduk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kanaga menoleh dengan gerakan cepat, meraih pinggang Alyssa dan menariknya ke dalam pelukannya. Alyssa tersentak sejenak sebelum ponselnya jatuh ke kasur. Tangannya segera terulur, mengusap rambut Kanaga yang basah, jemarinya menyelusup di antara helai helainya.

GAHARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang